Sadarkah kamu? Tubuh kita punya pola rutinitas kehidupan yang mengatur segala aktivitas yang dilakukan organ tubuh dengan semestinya. Itulah kenapa kita terbiasa beraktivitas di siang hari dan beristirahat di malam hari.
Lalu, bagaimana dengan mereka yang harus rela tidur selepas tengah malam dalam rangka menjalankan tugas atau karena nggak terbiasa? Untungnya, jam biologis bisa menyesuaikan pola rutinitas yang dijalani terus-menerus.
Tapi, alangkah baiknya kamu nggak memaksakan ritme yang sudah terbentuk dengan tidur nggak tertib. Karena tidur yang baik adalah selambat-lambatnya sebelum pukul 11 malam.
ADVERTISEMENTS
Efek Buruk dari Sering Begadang
Ini lo risiko yang akan kamu hadapi jika kamu kerap tidur di atas jam 11 malam. Simak ulasan akibat sering begadang yang bisa mengganggu produktivitasmu.
ADVERTISEMENTS
1. Berakibat kesulitan untuk mengontrol aktivitas harian
Jam biologis adalah waktu di mana organ tubuh akan bekerja secara optimal untuk mengatur segala aktivitas termasuk selera makan, jadwal tidur, dan suasana hati seseorang.
Jam biologis ini sangat berpengaruh terhadap kesehatan baik fisik maupun mental. Faktanya, jam tidurmu telah diatur mulai pukul 11 malam. Perhatikan siklus jam biologis di waktu selama kamu dianjurkan untuk beristirahat, berikut:
- 21.00 – 23.00 WIB
Jam piket organ limpa lemah, terjadi proses pembuangan racun dan proses regenerasi sel limpa. Sebaiknya istirahat sambil mendengarkan musik yang menenangkan jiwa.
- 23.00 – 01.00 WIB
Jam piket organ jantung sedang lemah, sedangkan kantung empedu sedang bertugas mengeluarkan cairan untuk pencernaan. Sebaiknya beristirahat di jam ini agar kantung empedu dapat berfungsi maksimal dalam memproduksi cairan, begadang dapat melemahkan fungsi jantung.
- 01.00 – 03.00 WIB
Jam piket organ hati kuat. Terjadi proses pembuangan racun atau limbah hasil metabolisme tubuh secara maksimal. Nggak heran kalau umumnya orang mengantuk pada jam-jam ini karena hati memang sedang membutuhkan banyak darah untuk menjalankan fungsinya.
- 03.00 – 05.00 WIB
Jam piket organ paru-paru kuat. Terjadi proses pembuangan limbah atau racun pada organ ini. Setelah bangun tidur dianjurkan melakukan olahraga agar fungsi paru-paru maksimal.
Nah, ketahuan kan dampaknya kalau kamu sering tidur di atas jam 11 malam? Otak akan mengalami kesulitan untuk membagi tugas dalam mengontrol aktivitas organ dalam karena jadwal istirahat cenderung berkurang.
Akibatnya, jam biologis tersebut bisa rusak dan memengaruhi kondisi fisik serta mental, dengan kerusakan hati sebagai dampak terburuknya. Ih, jangan sampai deh!
ADVERTISEMENTS
2. Mudah insomnia
Ketika jam biologismu terlanjur kacau karena tidurmu yang melewati jam yang dianjurkan, maka kamu akan menderita insomnia berkepanjangan. Tubuh pun akan merasa tetap bugar meskipun sudah lewat tengah malam.
Kamu akan kesulitan tidur hingga pagi menjelang. Jika dibiarkan, kamu akan menjadi lemas saat bangun karena nggak mampu memenuhi jatah tidur seperti yang disarankan, yaitu tujuh sampai delapan jam per hari.
ADVERTISEMENTS
3. Produktivitas menjadi menurun
Tidur yang cukup di malam hari adalah faktor terpenting dalam kemampuan seseorang untuk mempertahankan tingkat kinerja yang tinggi, mengatasi stres, dan merasakan kepuasan dalam hidup. Tidur yang cukup berdampak langsung pada suasana hati dan emosi kita, kemampuan kita untuk berpikir kreatif dan merespon dengan cepat.
Jika kamu tidur selepas tengah malam, saat beraktivitas, kamu akan selalu mengantuk dan kurang konsentrasi sehingga menurunkan produktivitas selama menyelesaikan tugas.
ADVERTISEMENTS
4. Menurunkan kekebalan tubuh
Ketika kamu tidur terlambat, tubuhmu akan rentan terhadap infeksi. Hal ini terjadi karena pada jam 9 sampai jam 11 malam ada proses detoksifikasi pada kelenjar getah bening.
Jam biologis tubuh yang juga berperan dalam membentuk sistem imun, namun jika terganggu maka kinerja otak ikut terhambat. Tidur di atas jam 11 malam terbukti menurunkan sistem imun, sehingga kamu berisiko tinggi terkena berbagai macam penyakit, mulai dari yang ringan sampai mematikan.
ADVERTISEMENTS
5. Risiko kardiovaskular
Sebuah penelitian membuktikan bahwa dampak atau efek sering begadang mampu meningkatkan risiko kardiovaskular. Gangguan tidur yang sudah sangat kronis merupakan faktor penyebab terjadinya gangguan fungsi jantung, tekanan darah tinggi, dan juga stroke.
Jam piket organ jantung akan melemah saat malam hari, jadi pastikan kamu mendapatkan cukup tidur di waktu-waktu yang tepat untuk menjaga kesehatan jantung.
6. Risiko kanker
Tidur selepas jam 11 malam berisiko terkena penyakit kanker. Hal ini sudah dibuktikan melalui sebuah penelitian yang dilakukan para ahli dari Jepang. Menurut peneliti, hormon melatonin yang seharusnya diproduksi oleh tubuh berkurang jumlahnya jika jadwal tidur dikurangi. Sementara rendahnya hormon melatonin sendiri berkaitan erat dengan risiko kanker.
7. Risiko kegemukan
Kelebihan berat badan juga mengancam mereka yang seringkali tidur larut malam. Hal ini disebabkan karena pada waktu tidur terjadi penurunan leptin (pemberi sinyal kenyang ke otak serta merangsang nafsu makan), dan peningkatan ghrelin (perangsang rasa lapar).
Mereka yang sering tidur larut malam, bukan hanya nafsu makannya saja yang terangsang, tapi juga timbul hasrat yang kuat untuk menyantap berbagai jenis makanan tanpa terkontrol, seperti makanan berlemak atau makanan berkarbohidrat tinggi. Padahal kebiasaan ngemil di malam hari kurang menyehatkan dan bisa berujung pada peningkatan berat badan sampai obesitas.
Meski beberapa penelitian telah mengungkapkan bahwa orang yang tidur selepas tengah malam lebih kreatif dan produktif karena penggunaan jam malam untuk berkreativitas, baiknya kamu tetap memerhatikan dari sisi kesehatan. Bahwa tidur malam lebih dari jam 11 itu punya dampak yang nggak sembarangan.
Itulah beberapa akibat sering begadang yang bisa menganggu kesehatan. Yuk, mulai sekarang tidur tertib, ya!