Ingin Punya Kebun Mini Sendiri? Buat Saja Dengan Gelas dan Toples Bekas Ini!

Saat ini, segala hal yang berhubungan dengan eco-green sedang naik daun. Selain bikin sejuk, eco-green juga bisa menjadikan tempat tinggalmu lebih enak dipandang mata di antara teknologi yang serba milenium.

Nah, apakah kamu sudah pernah mendengar apa itu terrarium? Terrarium adalah kebun mini yang dulunya dimaksudkan untuk penelitian dan simulasi kondisi suatu lingkungan. Misalnya gurun pasir, hutan hujan basah, dan padang rumput. Namun, sekarang benda ini sudah bisa dibawa masuk ruangan untuk mempercantik rumah. Serunya, kamu bisa membuat sendiri terrarium pribadimu dari barang-barang yang sudah tidak terpakai. Dari coffee press bekas hingga medali, sudah siap menjadikan kamarmu lebih cantik?

1. Sulap Coffee Press Bekasmu Menjadi Hiasan Meja yang Elegan.

Gunakan french pressmu untuk bertanam via www.1001gardens.org

Punya coffee press yang sudah lawas atau tak bisa terpakai lagi? Jadikan saja wadah menanam tumbuhan! Untuk membuat sebuah terrarium dari coffee press, kamu bisa menggunakan media tanam berlapis. Taruh batu atau kerikil di bagian bawah, lalu lapisi dengan serabut akar pakis yang berfungsi sebagai kompos. Tambahkan arang aktif, lumut spagnum, serta tanaman-tanaman kecil yang bisa hidup di tempat lembab. Jangan lupa tambahkan patung karakter atau hewan sebagai hiasan.

Terarium ini kebun beneran lho, bukan cuma hiasan. Jadi, kamu harus menyiramnya dengan teratur. Siramlah terarium ini sebulan sekali melalui dinding kacanya dengan sedotan atau pipet. Nah, terrarium buatanmu siap mengalihkan pandangan para pengunjung rumahmu!

2. Jangan Salah! Alat Penelitian Bekasmu Juga Bisa Jadi Kebun dalam Kaca.

Bikin terarium menggunakan tabung penelitian? Bisa! via qatada.com

Jika kamu mahasiswa eksakta dan punya tabung penelitian atau erlenmeyer lawas di kamar kost, ubah saja menjadi kebun agar tak menganggur. Lapisan media tanam yang kamu gunakan sama saja sebenarnya: batu, kompos, dan arang aktif. Kamu juga bisa menambahkan zeolit, penjaga kelembaban yang bisa kamu dapatkan di toko tanaman.

Jika tabung penelitianmu punya permukaan yang luas, buatlah tumpukan yang tak rata agar hasilnya tampak alami. Pilih tanaman tahan lembab seperti sansiviera (lidah mertua), kaktus, sukulen, dan bromelia. Tambahkan juga batu kerikil dan berbagai karakter kesukaanmu! Dijamin kamu gak akan bosan melihat benda ini menghiasi meja belajarmu.

3. Kini Toples Gak Lagi Harus Berisi Makanan, Tapi Juga Bisa Tanaman!

Toples bisa juga kamu gunakan lho via qatada.com

Sukakah kamu melihat desa para hobbit di film The Hobbit atau serial Lord of the Rings? Gak disangkal, desa yang bernama Shire ini memang indah, ‘kan? Kamu juga bisa lho membuat miniaturnya di kamar sendiri!

Pakai saja toplesmu yang sudah tak terpakai. Sebelumnya, pastikan kamu membersihkan kacanya dengan alkohol atau kain kassa agar toples lama itu kembali bening.

Selanjutnya, buatlah susunan media tanam dasar terrarium. Tempelkan lumut, diikuti dengan tanaman anggrek kecil. Tambahkan miniatur rumah yang kamu suka dan beberapa batu sebagai hiasan depan pintu. Nah, kamu sudah punya Shire pribadimu sekarang! 🙂

4. Gagal Memelihara Ikan di Akuarium? Manfaatkan Saja Wadahnya Untuk Hiasan Terrarium yang Penuh Cerita.

Cerita manusia di balik kaca akuarium via www.theflyingroom.com

Pernah niat memelihara ikan di akuarium, namun ikan yang kamu pelihara justru mati? Kalau iya, ubah saja akuariummu itu menjadi hiasan dengan karakter cerita manusia. Seperti biasa, buat dulu lapisan dasar terrarium-mu. Setelahnya, tanamlah lumut pendek yang berwarna sehijau lapangan golf atau lapangan sepakbola. Kemudian pasang beberapa karakter orang yang bisa memberikan cerita. Misalnya, kamu bisa bercerita bahwa orang-orang ini adalah keluarga yang sedang tamasya.

Kalau kamu suka sepakbola, berikan saja karakter pemain favoritmu dan tambahkan beberapa tanaman lumut yang berukuran tinggi sebagai variasi.

5.  Kamu Juga Bisa Bikin Liontin Cantik Berisi Tanaman Lho!

Incredeble medallion via www.servicecentral.com.au

Jika mantanmu dulu pernah memberikan liontin, sulap deh benda mungil ini menjadi wadah tanaman. Caranya, masukkan media tanam seperti bebatuan kecil dan arang. Kamu hanya perlu media tanam yang menutupi sepertiga bagian liontin. Masukan tanaman lumut kecil, karena tanaman lumut adalah tanaman yang paling toleran dengan kelembaban dan kelangkaan cahaya sehingga kamu tidak perlu sering menyiraminya. Jangan lupa, karena terrarium ini dilihat dari samping, kamu pun harus menatanya secara horizontal. Mau mencoba?

6. Buatlah Miniatur Kebun Impianmu di Atas Cangkir. Wadah yang Ini, Pasti Kamu Punya!

Miniatur kebun diatas didalam cangkir? via www.servicecentral.com.au

Kamu gak punya wadah bening? Tenang saja, kamu bisa memanfaatkan cangkirmu untuk membuat miniatur kebun impianmu. Untuk model satu ini, kamu harus menambahkan batu yang lebih banyak agar hiasan masih bisa nampak kelihatan diatas. Lapisan media tanahnya pun masih sama seperti sebelumnya. Kamu bisa gunakan tanaman sansiviera yang masih kecil dan beberapa hiasan miniatur kursi, lampu taman, dan papan. Mungkin juga kamu bisa menambahkan karakter favoritmu sedang duduk disana. Serasa pindah ke dunia yang berbeda, deh!

7. Botol-botol Bekas Tak Harus Dibuang, Sulap Saja Jadi Tempatmu Menanam.

Terrarium bottle via daisydukesgardens.wordpress.com

Kamu punya botol yang pengen kamu bikin terrarium? Untuk satu ini memang agak susah dalam pembuatan ataupun perawatan. Jadi ketika kamu ingin memasukan semua bahan, gunakanlah pinset atau sumpit. Lalu rapikan secara perlahan. Kalau kamu ingin menambahkan sesuatu seperti batu kerikil, kamu bisa menuangkannya dengan corong dari kertas agar tidak berceceran di sepanjang botol. Bersihkan juga pasir yang berantakan dengan kuas.

8.  Teko Minum Pun Tak Lagi Cuma Harus Berisi Air Kok.

Tea pot terrarium? why not? via www.verdantica.co.uk

Banyak sekali barang-barang yang bisa kamu gunakan untuk membuat terrarium, salah satunya adalah teko kaca. Merawat terrarium yang satu ini pun lebih mudah karena ada “pintu” yang cukup luas untuk menata hiasan dan menyiraminya. Tapi ingat ya, jangan menyiram terrarium terlalu sering. Jika terlalu banyak air yang kamu tuang, tanamanmu malah bisa cepat rusak.

Terrarium adalah cara mudah untuk membuat ruanganmu makin indah dipandang. Kebutuhan cahaya untuk tanamannya tidak terlalu banyak, cukup lampu kamarmu saja. Selain itu, kamu juga tidak perlu repot-repot menyiraminya lebih dari sebulan sekali. Yay!

Tertarik mencoba? Kirimkan foto hasilnya ke Hipwee ya! 😉