Cara Deteksi Kanker Payudara Sendiri. Kalau Ketahuan kan Bisa Segera Ditangani!

Sebagai perempuan, sudah seharusnya jika kita lebih waspada terhadap penyakit kanker payudara yang bisa menimpa siapa saja. Sebab, kanker dapat tumbuh dengan cepat dan merusak seluruh jaringan pada payudara. Meski belum diketahui penyebab utamanya, namun banyak media menyebut penggunaan bra jadi salah satu hal yang meningkatkan risiko kanker payudara, melansir laman Kompas.

Nah, agar terhindar dari hal yang nggak diinginkan, baiknya deteksi kanker payudara sedini mungkin. Pengecekan bisa kamu lakukan sendiri di rumah. Supaya hasilnya lebih akurat, lakukan pengecekan beberapa hari setelah periode haid berakhir. Sebab, pada masa ini, kadar hormon akan berfluktuasi dan menyebabkan payudara jadi lebih mengencang.

Pengecekan pertama bisa dilakukan dengan berdiri di hadapan cermin

berdiri di depan cermin via hipwee.com

Untuk melakukan cara ini, kamu butuh pencahayaan dan penglihatan yang ekstra. Lepaskan pakaian bagian atas agar dapat melihat dan merasakan benjolan pada payudara. Kemudian, lakukan beberapa langkah berikut.

ciri-ciri payudara bermasalah via hipwee.com

1. Pertama, berdirilah dengan lengan di samping. Kemudian perhatikan bentuk, ukuran, serta perubahan warna di kulit dan putingmu.
2. Letakkan tangan di pinggang, lalu tekan kuat untuk mengencangkan otot dada. Lalu, perhatikan payudara dari segala sisi sambil melihat ke cermin.
3. Cobalah membungkuk di depan cermin hingga payudara menjulur ke bawah. Raba dan perhatikan apakah ada benjolan di area sekitar payudaramu.
4. Setelah itu, kamu bisa menautkan kedua tangan di belakang dan tekan ke bawah. Perhatikan payudara dengan seksama termasuk di bagian bawahnya.
5. Untuk mengecek apakah ada cairan yang keluar, kamu bisa menekan puting secara perlahan dengan jempol. Lakukan hal yang sama pada payudara lainnya.

Pemeriksaan payudara sendiri juga perlu kamu lakukan saat mandi

cek saat mandi

Penggunaan busa bisa mempermudah gerakan tangan untuk memeriksa benjolan atau perubahan di payudara. Pengecekkan bisa dimulai dengan mengangkat satu tangan ke belakang kepala, sedang tangan lain yang dilumuri sabun bisa digunakan untuk meraba payudara di sisi tangan yang terangkat. Kamu bisa menggunakan jari untuk menekan bagian dalam dengan lembut. Lakukan hal yang sama pada payudara satunya, ya!

Terakhir, coba cek dengan berbaring!

cek sambil berbaring via hipwee.com

Pengecekan dapat dilakukan lebih mudah dengan berbaring, sebab payudara akan jadi melebar. Untuk melakukannya, kamu perlu berbaring di tempat yang datar dan nyaman.

• Tempatkan handuk atau bantal kecil di bawah pundak sambil berbaring. Kemudian, posisi tangan kanan di bawah kepala. Lumuri tangan kiri dengan losion lalu gunakan jari untuk meraba payudara kanan.

• Ibaratkan payudara seperti permukaan jam. Mulailah gerakan dari titik jam 12 ke angka 1 dengan gerakan melingkar. Setelah satu lingkaran, geser jari dan mulailah kembali hingga seluruh permukaan payudara hingga ke puting selesai teraba.

Baiknya, kamu nggak perlu buru-buru ketika melakukan pemeriksaan ini. Pastikan semua permukaan payudara telah teraba dengan saksama. Jika memang terdapat benjolan, segera kunjungi dokter dan lakukan pemeriksaan dengan lain. Meski begitu, kamu nggak perlu buru-buru panik, barangkali benjolan tersebut nggak berbahaya. Jangan sungkan mengeceknya, ya!