Cara Pakai Cleansing Oil yang Benar untuk Tumpas Minyak Wajah

Membersihkan wajah dari minyak dan debu adalah rutinitas yang nggak boleh terlewatkan setiap hari. Apalagi jika kamu menggunakan makeup, tentu harus dibersihkan secara tuntas setelah berkegiatan. Saat ini pembersih wajah cukup banyak variasinya, salah satunya cleansing oil atau pembersih wajah berjenis minyak. Secara umum, cleansing oil bisa digunakan di semua jenis kulit, ya.

Selain mampu mengangkat debu dan makeup secara maksimal, cleansing oil juga bisa menghilangkan minyak wajah dan melembapkan kulit. Sayangnya, cara memakai cleansing oil memang cukup tricky. Jika pemakaiannya nggak tepat bisa menimbulkan iritasi bahkan merusak skin barrier, lo.

Oleh karena itu, penting nih untuk mengetahui cara memakai cleansing oil yang benar supaya manfaat dan bersihnya bisa maksimal. Yuk, simak langkah-langkah berikut!

1. Pertama, pastikan kulit wajah dan tangan dalam keadaan kering saat memakai cleansing oil

Kulit kering, sebelum terkena air | Foto oleh Sergio_pulp dari Depositphoto

Cleansing oil hanya bisa bekerja pada kulit dalam keadaan kering. Jadi, hindari mandi atau mencuci muka sebelum menggunakan cleansing oil. Cukup cuci tangan dan pastikan benar-benar kering sebelum mulai mengaplikasikan cleansing oil.

Hal ini karena cleansing oil mengandung emulsifier yang akan teremulsi sendiri ketika terkena air, sehingga nggak bisa bekerja maksimal jika kulit wajah basah.

2. Aplikasikan cleansing oil dengan tangan sembari dipijat hingga makeup luntur

Pijat halus dengan gerakan memutar menggunakan tangan | Foto oleh LSFootage dari Depositphoto

Cara menggunakan cleansing oil nggak memerlukan kapas, cukup dituang ke tangan atau langsung ke wajah. Kemudian dipijat halus dengan gerakan memutar untuk membantu mengeluarkan kotoran pada pori-pori. Lakukan hal ini hingga makeup luntur.

3. Gunakan kapas hanya untuk membersihkan area mata

Kapas hanya untuk area mata | Foto oleh 2mmedia dari Depositphoto

Ingat, cleansing oil nggak seperti micelar water atau toner yang butuh kapas untuk penggunaannya. Kecuali di area mata, kamu bisa menggunakan kapas supaya pembersihan bisa menyeluruh. Sementara bagian wajah lain cukup menggunakan tangan saja.

4. Tambahkan air sedikit demi sedikit menggunakan air hangat sambil terus diusap

Tambahkan air sedikit demi sedikit | Foto oleh NewAfrica dari Depositphoto

Perhatikan cara membilas ini supaya kotoran dan minyak bisa terangkat dengan maksimal. Setelah seluruh bagian wajah hingga daerah mata sudah rata dengan cleansing oil dan makeup sudah luntur, selanjutnya tambahkan air hangat sedikit demi sedikit sembari terus diusap dan dipijat halus.

Fungsi penambahan air ini supaya minyak bisa teremulsi, sehingga sisa minyak dan kotoran bisa terangkat dengan maksimal. Ulangi penambahan air sedikit demi sedikit sambil terus diusap hingga minyak luntur dan bersih. Kamu bisa menggunakan air hangat untuk langkah ini supaya bisa membantu pori-pori terbuka sehingga minyak, kotoran, dan sisa makeup bisa terangkat sempurna.

5. Terakhir, bilas lagi menggunakan facial foam

Bilas menggunakan facial foam | Foto oleh aom.am.op@gmail.com dari Depositphoto

Setelah cleasing oil teremulsi dengan baik, lanjutkan pembilasan dengan air yang lebih banyak. Tambahkan facial foam dengan busa lembut sebagai double cleansing. Pijat-pijat kulit wajah dengan halus dan perlahan.

Hindari facial scrub untuk tahap ini supaya nggak terjadi eksfoliasi yang berlebihan sehingga bisa merusak skin barrier. Setelah pembersihan merata, kemudian bilas dengan air hingga sisa sabun benar-benar bersih.

Nah, itulah cara menggunakan cleasing oil yang tepat supaya bisa bersih maksimal dan nggak menimbulkan iritasi, bahkan merusak skin barrier. Perlu diingat jika cleasing oil mengandung emulsifer yang mudah larut dalam air.

Jadi, buat kamu yang memiliki kulit berminyak jangan khawatir untuk menggunakan cleansing oil. Emusifier ini akan membuat minyak wajah ikut teremulsi dengan baik sehingga bisa bersih secara efektif ketika dibilas dengan air.