Bau ketiak selalu menjadi persoalan serius bagi siapa saja. Bagaimana pun, bau ketiak sangat mengganggu penampilan dan bisa mengurangi rasa percaya diri. Parahnya lagi bisa menyebabkan polusi udara bagi orang-orang di sekitar.
Ketiak sebagai tempat kelenjar keringat memang menjadi anggota tubuh yang sangat rawan menimbulkan bau. Bahkan, kadang meski sudah pakai deodoran pun tetap bau. Rasanya percuma saja, ketika outfit dan penampilan udah oke tapi bau ketiak menyeruak.
Beberapa penyebab bau ketiak biasanya karena masalah kesehatan atau hormo, sehingga meski sudah menggunakan deodoran, bau ketiak nggak bisa hilang, hanya sedikit tersamarkan oleh wanginya saja. Nah, jika hal ini terjadi padamu, ada baiknya kamu juga mencoba cara menghilangkan bau ketiak secara alami. Berikut beberapa bahan dan cara menghilangkan bau ketiak yang bisa kamu coba!
ADVERTISEMENTS
1. Menjaga kebersihan tubuh dan pola hidup sehat, termasuk membersihkan bulu ketiak dan mengatur pola makan
Sebelum menggunakan bahan-bahan alami untuk menghilangkan bau ketiak, kamu harus lebih dulu menjaga kebersihan tubuh. Misalnya, mandi 2 kali sehari, menggunakan sabun antibakteri dan membersihkan bulu ketiak. Bulu ketiak ternyata dapat menahan penyerapan keringat, sehingga membuat ketiak lembap dan mudah ditumbuhi bakteri.
Selain itu, kamu juga harus mengatur pola makan misalnya memperhatikan makanan yang bisa menimbulkan keringat berlebih contohnya kafein dan bawang-bawangan. Sebagai salah satu hasil dari sistem eskresi atau buangan zat pada tubuh, keringat sangat dipengaruhi oleh pola makan kita. Apalagi makanan juga bisa memengaruhi produksi hormon tubuh. Sehingga hal ini sangat penting dalam upaya menghilangkan bau ketiak.
ADVERTISEMENTS
2. Membersihkan ketiak menggunakan air rebusan sirih secara berkala untuk menghindari pertumbuhan bakteri penyebab bau keringat
Selain menjaga kebersihan dan menggunakan sabun antibakteri, kamu juga bisa menambah upaya menghilangkan bau ketiak dengan cara alami, yakni menggunakan sirih. Kamu hanya perlu merebus 2-4 lembar daun sirih dengan 250 ml air. Kemudian gunakan air rebusan sirih tersebut untuk membersikan ketiak. Kamu bisa menggunakan kapas, handuk halus atau langsung dengan tangan saat mandi.
Sirih mengandung antibakteri alami dan sangat efektif untuk menghilangkan bau ketiak. Cara menghilangkan bau ketiak dengan sirih ini bisa kamu lakukan secara rutin 2-3 kali dalam seminggu. Jangan terlalu sering ya, karena air rebusan sirih mengandung zat yang cukup aktif dan bisa menyebabkan iritasi jika setiap hari digunakan.
ADVERTISEMENTS
3. Perawatan ketiak menggunakan lidah buaya yang dijadikan masker ketiak secara rutin bisa mencegah iritasi dan mencerahkan kulit ketiak
Lidah buaya memiliki kandungan antibakteri dan antiinflamasi yang bisa menenangkan kulit. Selain biasa digunakan untuk wajah dan rambut, lidah buaya juga bisa digunakan pada kulit ketiak, lo. Kamu bisa menggunakan gel lidah buaya kemasan pabrik atau membuatnya sendiri secara alami.
Caranya pun cukup mudah, tinggal kupas kulit lidah buaya kemudian mengambil lendirnya. Setelah itu dioleskan di kulit ketiak, diamkan hingga mengering, lalu bilas dengan air bersih. Cara menghilangkan bau ketiak dengan lidah buaya ini cukup efektif dan aman, lo. Kamu bisa melakukan perawatan seperti ini setiap malam sebelum tidur, untuk mencegah bau keringat di esok hari.
ADVERTISEMENTS
4. Mengompres ketiak menggunakan timun untuk menghilangkan bau menyengat akibat keringat berlebih
Usai beraktivitas di luar ruangan yang menimbulkan keringat, biasanya akan muncul bau ketiak. Meski keringat sudah berhenti, kadang bau ketiak tetap saja menyengat. Nah, untuk menghilangkan bau ketiak akibat keringat berlebih seperti ini, kamu bisa mengompres ketiak menggunakan timun.
Cara menghilangkan bau ketiak dengan timun pun cukup mudah. Kamu hanya perlu mengiris timun tipis-tipis, kemudian letakkan di ketiak dan jepit selama 15 menit. Kandungan air yang banyak pada timun ditambah magnesiumnya yang tinggi, berfungsi sebagai deodoran alami, meski nggak menimbulkan wangi, tapi bisa mentralkan bau ketiak.
ADVERTISEMENTS
5. Cara menghilangkan bau ketiak menggunakan air lemon dan jeruk nipis untuk mengecilkan pori-pori sehingga membuat ketiak tetap kering
Lemon dan jeruk nipis memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi dan berfungsi sebagai astringent yang bisa membantu mengecilkan pori-pori kulit. Kedua buah ini juga bisa menetralkan bau badan akibat keringat. Cara menghilangakan bau ketiak ini, kamu hanya perlu mengoleskan air perasan jeruk lemon atau nipis pada ketiak setelah mandi. Biarkan sampai mengering dulu, baru mengenakan pakaian.
Cara ini juga bisa mencegah ketiak lembap karena keringat, lo. Namun, nggak disarankan digunakan pada ketiak yang baru dicukur, waxing dan lecet-lecet, karena akan menimbulkan sensasi perih. Jika kulitmu sensitif, sebaiknya jangan menggunakan air perasan jeruk ini secara murni, kamu harus mencampurkannya dengan air untuk mengurangi konsentrasinya.
ADVERTISEMENTS
6. Menggunakan air kapur sirih sebagai pengganti deodoran alami yang efektif menghilangkan bau ketiak meski berkeringat
Cara menghilangkan bau ketiak secara alami berikutnya adalah dengan menggunakan kapur sirih yang bisa kamu dapatkan di pasar tradisional. Biasanya kapur sirih berupa pasta putih atau bubuk. Kapur sirih memiliki kandungan kalsium hidroksida dan sifat basa yang cukup tinggi sehingga bisa menetralkan bau ketiak akibat keringat. Caranya, kamu hanya perlu melarutkan satu sendok teh kapur sirih ke dalam 200 ml air.
Gunakan air tersebut untuk mengolesi ketiak setelah mandi. Diamkan sampai keting, sebelum berpakaian. Dijamin, bau ketiak akan hilang meski berkeringat seharian. Jika timbul sensasi panas, kamu bisa mengurangi konsentrasi kapur sirih dengan menambah air. Namun, air kapur sirih nggak direkomendasikan untuk kulit sensitif ya, jika ketiakmu terasa perih setelah menggunakan ini maka pemakaian harus dihentikan.
7. Pilih baju yang longgar, terutama pada bagian lengan dan ketiak
Percaya atau tidak, mengenakan baju berlengan longgar, terutama di area ketiak dapat mengurangi terbentuknya keringat berlebih. Hal ini karena bagian ketiak atau ketek jauh lebih leluasa dan mendapatkan udara lebih banyak daripada baju jenis slim fit.
Selain itu, baju berbahan katun juga sangat disarankan bagi kamu yang memiliki produksi keringat berlebih karena jenis material ini sangat mudah menyerap keringat. Berbeda dengan pakaian material rayon, polyester, nilon, dan fleece yang tidak recommended karena tidak dapat menyerap keringat dengan baik sekaligus mampu memicu bau badan yang kurang sedap.
8. Coba ganti deodoran ke produk tawas spray organik
Jika deodoran kurang cocok dan bikin ketiakmu makin mudah berkeringat, lembab, serta aromanya kurang sedap, mungkin kamu perlu beralih ke tawas spray organik.
Ya, saat ini sudah banyak produk tawas spray yang dijual dengan harga terjangkau di berbagai marketplace dan tentunya lebih ampuh dalam mengatasi bau ketiak serta menjaga agar bagian ketek kamu tetap kering, serta tidak memunculkan aroma yang dapat menganggu kenyamanan sekitar.
Tawas dikenal sebagai salah satu bahan yang digunakan oleh masyarakat sejak dulu untuk mengatasi bau badan terutama area ketiak yang mudah berkeringat dan punya aroma khas tersendiri. Nah, di zaman sekarang tawas dibuat dalam bentuk spray yang mudah diaplikasikan, dapat dibawa ke mana pun kamu pergi, dan bervariasi aromanya. Namun, saran kami coba pakai yang original atau tawas spray yang plain untuk mengetes kecocokannya dengan kulit kamu.
Nah, itulah beberapa bahan dan cara menghilangkan bau ketiak secara alami. Jika merasa bau ketiakmu nggak terlalu parah, kamu bisa mencoba cara menghilangkan bau ketiak seperti ini tanpa deodoran. Namun, jika baunya sudah parah, kamu juga tetap bisa menggunakan tawas/antiperspirant untuk membantu kulit tetap kering dan memberikan sensasi wangi. Selamat mencoba!