Cara Mengambil Biji dari Buah, Sayur, dan Bunga untuk Ditanam Lagi

Menanam kembali buah, sayur, atau pun bunga hasil panen memang mudah, tapi terkadang menimbulkan keragu-raguan. Kendalanya adalah, apakah bijinya sudah cukup matang sehingga ketika diambil dari buahnya dan ditanam kembali bisa tumbuh dengan baik?

Biar kamu nggak keliru saat mengambil biji dari buah, sayur, atau pun bunga dan berhasil menanamnya hingga tumbuh dengan baik, ikuti langkah-langkah yang sudah Hipwee Tips tuliskan buatmu ini, yuk!

1. Buah tomat yang bisa diambil bijinya untuk jadi benih adalah buah tomat yang sudah matang betul, warnanya merah dan tekstur buahnya agak lembek

biji tomat

Belah tomat menjadi dua bagian, ambil bijinya dengan sendok dan letakkan ke dalam mangkuk bersih. Jemur dan biarkan selama sekitar 2-3 hari agar lapisan lendirnya menghilang. Bilas dengan air untuk memisahkan bijinya. Biji tomat pun siap semai.

2. Biji-biji yang tersebar di permukaan kulit luar stroberi juga bisa dijadikan benih lo. Mulai dari cara paling mudah sampai yang menguras kesabaran

mencungkil biji stroberi

1. Cara paling mudah, kamu tinggal blender stroberi lalu saring bijinya dan keringkan dengan tisu.
2. Iris kulit luar stroberi, lalu keringkan di atas tisu pada suhu kamar.
3. Cungkil biji stroberi satu persatu menggunakan tusuk gigi atau benda runcing lainnya.

3. Panen biji mentimun ketika sudah benar-benar matang agar bisa tumbuh dengan baik saat ditanam

biji timun

1. Pilih timun yang sudah matang betul: kulitnya kekuningan, tekstur buahnya lunak, bijinya terasa keras.
2. Belah mentimun menjadi dua bagian secara melintang. Ambil bijinya lalu rendam di dalam air seharian.
3. Kumpulkan hanya biji-biji timun yang tenggelam, cuci untuk menghilangkan lendirnya. Lalu angin-anginkan selama 3-5 hari.

4. Kumpulkan biji cabai hanya ketika warna buahnya sudah merah dan tes kualitasnya dengan merendamnya di dalam air

memisahkan biji cabai

Pilih cabai yang sudah tua, diamkan sampai buah cabai menjadi layu. Tumbuk atau pisahkan hingga biji keluar dari kulitnya. Lalu rendam tumbukan ke dalam air. Pilih dan saring biji cabai yang tenggelam, kemudian jemur hingga kering kurang lebih 2 hari. Biji cabai pun siap disemai.

5. Memanen biji bunga matahari cukup mudah. Hanya perlu menunggu bunganya tua, layu, dan kering dengan sendirinya

memisahkan biji bunga matahari

Bunga matahari yang sudah cukup tua akan jatuh sendiri ke tanah. Ambil dan gantung dengan cara terbalik di tempat yang teduh dan kering. Ketika sudah kering sempurna, ambil bijinya, dan jaga biji agar tetap kering sampai saatnya disemai.

6. Nggak semua orang bisa dapat batang buah naga untuk disetek. Alternatif lainnya, kumpulkan bijinya saja!

mengumpulkan biji buah naga

Siapkan buah naga yang sudah matang. Lalu kupas dan potong-potong tipis. Remas daging buah naga yang sudah dipotong tadi hingga bijinya terpisah. Lalu saring hingga nggak ada lagi daging yang menempel pada biji untuk menghindari pembusukan.

7. Biji selada bisa ditemui di bagian bunganya. Biarkan tetap berada pada tanaman sampai tua umurnya

mengambil biji selada dari bunganya

Jika sudah cukup umur, potong tangkai dengan hati-hati karena getahnya. Biasanya biji-biji selada nggak masak serempak, namun berangsur-angsur. Jemur biji-biji yang masih bercampur dengan tangkai, kelopak dan bulu-bulu ini di bawah sinar matahari. Setelah kering, pisahkan dengan meremas-remas kelopak hingga biji-biji terlepas.

8. Pilih buah labu kuning matang pohon, baru dipanen untuk diambil bijinya dan disemai kembali

biji labu

Potong buah labu kuning menjadi dua bagian, lalu keluarkan biji dari daging buahnya. Cuci bersih biji hingga nggak ada lagi daging buah yang menempel. Setelah dicuci bersih, jemur hingga kering. Biji labu pun siap disemai.

Jika kamu ingin menanam kembali buah, sayur, maupun bunga favorit di halaman atau belakang rumahmu, coba pakai trik-trik ini saja untuk memisahkan biji dan memanfaatkannya sebagai bibit. Semoga berhasil, ya!