Cara Mencegah Oversleeping yang Bisa Kamu Lakukan

Kurang tidur emang berdampak banget ke kesehatan kita, tapi kebanyakan tidur juga nggak bagus-bagus banget, loh. Keduanya sama-sama punya efek negatif jangka panjang. Mungkin kamu cuma kecapekan, tapi beberapa penelitian mengaitkan terlalu banyak tidur dengan adanya penyakit jantung, obesitas, depresi, sakit kepala, dan diabetes tipe 2.

Kalau kamu merasa tidurmu terlalu banyak, yuk mulai cari cara untuk stop! Mengubah kebiasaan emang nggak gampang, sih… Cuma, ada berbagai teknik yang bisa membantu kamu tidur sesuai waktunya.

1. Mulai punya rutinitas tidur

Langkah paling sederhana adalah mengatur jadwal tidur dan bangun untuk diri sendiri, supaya kamu nggak kurang atau kebanyakan tidur. Kalau kamu bangun di waktu yang sama setiap harinya, atur waktu tidurmu sekitar 8 jam sebelumnya. Misalnya kamu harus bangun jam 7 pagi, maka cobalah tidur antara jam 10-11 pagi.

Bila sudah terbiasa dengan jadwal tidur yang sehat, hindari tidur lebih lama di weekend. Nanti, rutinitas yang sudah kamu jalankan jadi rusak. Selain itu, kamu juga bisa menenangkan tubuh dan pikiran secara rutin sebelum tidur supaya tidurmu bisa jadi lebih nyenyak. Kamu bebas melakukan apapun, mulai dari membaca hingga mandi air hangat atau berendam.

2. Jangan suka snooze alarm

Jam weker sebagai alarm bangun tidur | Foto oleh Moose Photos dari Pexels

Siapa yang musuhan sama alarm setiap pagi? Jangan, dong~ Matiin atau snooze alarm mungkin jadi opsi paling mudah buat menghindari nada dering menyebalkan, tapi alarm bisa membantumu bangun secara rutin, loh. Setelah kamu membuka matamu, segera bangun dari tempat tidur supaya kamu nggak tergoda untuk kembali tidur. Pelan-pelan, kamu bisa belajar bangun mandiri tanpa alarm.

3. Hindari keinginan untuk tidur siang yang lama

Seseorang tertidur di depan laptop | Foto oleh Polina Zimmerman dari Pexels via www.pexels.com

Tidur di siang hari bisa bikin kamu merasa capek. Kamu juga akan jadi kebanyakan tidur. Secara alami, tubuh kita cuma perlu 7-9 jam tidur. Artinya, 15-17 jam yang tersisa harus dipakai untuk beraktivitas dan terjaga penuh.

4. Buat lingkungan tidur yang nyaman

Untuk bisa tidur di waktu yang ditentukan, kamu perlu menciptakan lingkungan yang nyaman. Lingkungan sangat berpengaruh pada kualitas tidurmu dan membuatmu merasa lebih rileks, loh. Kalau kamarmu terlalu panas, dingin, atau ada cahaya dan suara yang mengganggu, kemungkinan besar kamu akan kesulitan untuk tertidur.

5. Buat jurnal

Buku jurnal dan pensil | Foto oleh Jess Bailey Designs dari Pexels

Jurnal tidur adalah cara terbaik untuk melacak lingkungan dan aktivitasmu sebelum tidur dalam situasi yang berbeda. Dengan menuliskan secara detail, kamu dapat menilai dengan lebih baik kebiasaan apa yang harus kamu ubah dan pertahankan.

6. Singkirkan teknologi sebelum tidur

Terus-terusan mengecek handphone sebelum tidur | Foto oleh Ron Lach dari Pexels via www.pexels.com

Menghindari cahaya dari ponselmu serta notifikasi yang mengganggu memungkinkan kamu untuk tidur nyenyak dengan lebih mudah. Cahaya biru yang dipancarkan dari layar elektronik dapat menunda pelepasan melatonin serta meningkatkan kewaspadaan tubuh kita, yang mengakibatkan kesulitan untuk tertidur.

Nah jangan lupa cobain cara-cara di atas. Semoga kamu yang sering oversleep jadi lebih bisa mengatur waktu tidurmu, ya~