Cara Menanam Daun Bawang dengan Mudah, Pakai Sisa Bahan di Dapur Bisa!

Daun bawang merupakan sayuran serba guna yang bisa ditambahkan sebagai bumbu dapur. Sayuran ini kerap dipakai untuk santapan berkuah, aneka tumisan, gorengan hingga adonan martabak telur. Bagian batang daun bawang punya cita rasa manis, sedangkan bagian hijaunya sedikit lebih lembut, segar tetapi agak menyengat.

Sebab perannya cukup esensial dalam masakan, tak heran jika daun bawang disukai oleh banyak orang. Nah, ternyata kamu bisa lo, menanam daun bawang di rumah dengan alat yang sederhana. Bahkan sisa daun bawang yang tak terpakai bisa digunakan kembali untuk ditanam. Berikut ini Hipwee berikan cara menanam daun bawang di rumah yang bisa langsung dipraktikkan, yuk simak ulasannya!

1. Cara menanam daun bawang dari biji ada trik tersendiri. Kamu bisa pilih bibit bawang perai Jepang untuk hasil terbaik

Pilih bibit terbaik | credit: Alexas_fotos / Pixabay

Tanaman daun bawang memang banyak jenisnya, ada daun bawang scallion, daun bawang prei, kucai hingga lokio. Sebenarnya semua umbi bawang mampu menghasilkan daun. Hanya saja kamu bisa pilih bibit bawang perai untuk dapat daun bawang yang besar dan nikmat. Cara menanam daun bawang agar tidak busuk bisa gunakan pot dengan tanah yang kaya kompos. Berikut ini langkah-langkahnya:

1. Tanam bibit atau siung bawang ke dalam media tanam pot mengandung humus. Kemudian tambahkan tanah dan siram sedikit air agar lebih lembap.
2. Sebelum ditanam, potong bagian atas bawangnya yang mengerucut menjadi seperempat. Letakkan dalam pot tetapi bagian yang terpotong harus berada di atas.
3. Lakukan penyiraman di pagi dan sore, jika perlu bisa tambahkan pupuk kompos. Kurangi intensitas jika bawang sudah berumur 10 hari.
4. Daun bawang yang tumbuh bisa diambil, tetapi dengan risiko siung bawang tak akan tumbuh besar. Jadi pastikan menanam biji bawang untuk dapat daunnya atau umbinya, ya!

2. Cara menanam daun bawang di polybag jadi pilihan praktis manfaatkan lahan kecil di pekarangan, yuk praktikkan

Menanan daun bawang dalam polybag | credit: dinastph.lampunggprov.go.id

Cara menanam daun bawang dari batangnya bisa diletakkan dalam polybag. Kamu bisa siapkan campuran tanah dengan pupuk kandang atau kompos dan arang sekam dengan perbandingan 2:1:1. Aduk tanah secara merata kemudian masukkan ke dalam polybag dan biarkan selama 5-7 hari. Berikut langkahnya:

1. Pilih beberapa daun bawang beserta akarnya yang masih segar.
2. Kemudian potong akar yang masih panjang sekitar 1 cm. Potong bagian batang 2 hingga 3 cm.
3. Letakkan pada media tanam dengan menyisahkan sekitar 1 cm.
4. Untuk penyiraman, sesuaikan dengan kondisi tanah. Hal ini untuk menghindari kebusukan pada batang yang menyebabkan daun bawang tumbuh layu.
5. Kamu bisa beri pupuk NPK selama 10 hari untuk menutrisi daun bawang. Jangan tunggu sampai menguning, panen jika sekiranya tinggi daun bawang sudah sesuai dengan keinginan.

3. Supaya nggak mubazir, berikut cara menanam daun bawang sisa dapur yang alatnya mudah ditemukan. Sisa sayuran, jangan langsung dibuang, ya!

Daun bawang sisa ditanam kembali | PxHere

Cara menanam kembali daun bawang bisa kamu ikuti langkah ini. Pertama ambil potongan daun bawang yang sudah tak digunakan. Potong 2-3 cm di bagian yang masih banyak akarnya. Kemudian siapkan media tanam.

1. Batang daun bawang prei sisa dapur bisa diletakkan dalam piring berisi air untuk pembibitan.
2. Cara termudah kamu bisa lihat di bagian batang daun bawang, jika bentuknya tertutup maka bisa tumbuh akar baru, sedangkan batang yang bagian diameternya kosong sebaiknya tak perlu digunakan.
3. Siapkan tanah humus dalam pot, kemudian masukkan bibit tadi ke dalamnya.
4. Lakukan penyiraman sesuai kondisi tanah. Umumnya, bawang sudah bisa dipanen dalam waktu 75 hari sejak dipindahkan ke media tanam.

4. Cara menanam daun bawang dengan air bisa gunakan gelas plastik bekas, awalnya tak perlu memakai tanah kok~

Cara menanam daun bawang dengan air | credit: curbed.com

Salah stau cara menanam daun bawang secara hidroponik, kamu bisa pakai media sederhana yang ada di rumah. Berikut ini langkah-langkahnya:

1. Pilihlah bibit yang masih segar atau bisa dari daun bawang yang sudah ada.
2. Sebisa mungkin ketinggian air hanya menutupi bagian akarnya, supaya batang tak menjadi layu.
3. Kamu bisa memindahkan tanaman tadi ke tempat yang teduh, tetapi masih terkena sinar matahari yang cukup.
4. Ganti air setidaknya dua kali sehari, pertumbuhan daun bawang bisa terlihat dalam waktu 5-7 hari.
5. Lalu pindahkan bibitnya ke media tanam yang lebih kokoh supaya panennya pun berlimpah. Selamat mencoba!

5. Nggak ada salahnya mencoba cara menanam daun bawang dari akar. Pakai botol yang ada juga bisa!

menanam daun bawang dengan botol plastik | credit: happymay / DepositPhotos

Cara menanam daun bawang dalam botol aqua bisa dicoba. Proses mulai menaruh bibit sampai panen membutuhkan kira-kira 1,5 bulan. Berikut ini cara mudahnya:

1. Siapkan botol minuman kemasan 2 liter/gelas, pupuk nutrisi, kresek hitam dan boleh memilih (polystyrene foam/ sabut kelapa/ spons).
2. Potong polystyrene foam untuk diletakkan dalam media tanam, beri lubang untuk menancapkan daun bawang.
3. Kelilingi botol dengan kresek hitam dengan tujuan memblokir sinar matahari supaya tak masuk mengenai pupuk nutrisi, juga menghindari botol ditumbuhi lumut.
4. Beri pupuk khusus tanaman hidroponik secara berkala, biarkan 3-4 minggu sebelum daun bawang berhasil dipanen.

6. Jika cara di atas sudah kamu lakukan, jangan lupa untuk merawatnya secara rutin. Mulai dari penyiraman, pemupukan, hingga masa panen

Cara menanam daun bawang | credit: Tomáš Cipra / Pixabay

Penyiraman bisa dilakukan melihat kondisi tanah, tak perlu terlalu sering karena justru bisa membuat tanaman cepat membusuk. Untuk pemupukan daun bawang secara organik bisa dilakukan pada minggu ke-4 dan ke-8 sebanyak satu kepal tangan. Ingat ya, sebaiknya pemanenan dilakukan pada pagi atau sore hari.

Nah itu dia tips menanam daun bawang yang praktis pengerjaannya. Bisa dilakukan di waktu luang, kamu pun bisa menekan pengeluaran bulanan. Semoga informasinya bermanfaat!