7 Cara Paling Realistis Diet Sehat saat Lebaran. Tetap Bisa Makan Enak!

Dari sekian banyak tradisi saat lebaran, satu hal biasanya dinantikan adalah seputar hidangan khas lebaran dan acara makan-makan. Bahkan, hampir setiap rumah yang dikunjungi saat silaturahmi selalu menawarkan banyak hidangan lezat yang bisa menggagalkan misi mempertahankan berat badan usai puasa Ramadan. Siapa nih, yang selalu gagal diet saat lebaran?

Pola makan hingga masalah berat badan yang meningkat saat lebaran memang menjadi salah satu persolan kesahatan, lo. Padahal sebulan berpuasa biasanya membuat tubuh jadi lebih fit, dan berat badan lebih terkontrol. Sayangnya, bagi sebagian orang diet saat lebaran cukup sulit diterapkan, karena banyaknya hidangan khas lebaran yang menggoda.

Namun, jangan khawatir SoHip, kamu masih bisa melakukan beberapa cara diet sehat saat lebaran tanpa khawatir kehilangan momen makan-makan enak. Berikut ini Hipwee bagikan cara paling realistis diet saat lebaran yang bisa kamu terapkan, simak yuk!

1. Kontrol menu khas lebaran di rumah supaya tidak berlebihan

Aneka hidangan khas lebaran | Foto oleh Ismedhasibuan dari Depositphoto

Momen lebaran memang identik dengan beraneka ragam hidangan lezat. Bahkan, sering sekali nggak cukup satu atau dua menu saja, belum lagi jika semuanya bersantan dan bisa meningkatkan konsumsi kalori.

Jadi, mulailah diet sehat ini dengan mengontrol atau mengatur menu khas lebaran di rumah, supaya nggak berlebihan dan bisa menggagalkan misi dietmu. Misalnya, cukup memasak satu menu untuk lauk dan bisa gantian menu lainnya di hari berikutnya. Jangan semua menu dimasak untuk hari H lebaran saja.

2. Perbanyak konsumsi makanan berserat tinggi, supaya rasa kenyang lebih tahan lama

Makanan berserat tinggi | Foto oleh Lisa Fotios dari Pexels

Nafsu makan saat lebaran memang cenderung meningkat, apalagi jika banyak hidangan yang menggugah selera. Cara paling realistis mengontrol nafsu makan adalah dengan mengonsumsi makanan tinggi serat sebagai makanan pembuka, misalnya apel atau buah-buahan lain yang mengandung banyak air seperti semangka, melon, dan pepaya.

Makanan tinggi serat ini bisa memperlambat pencernaan makanan, sehingga kita bisa merasa kenyak lebih lama dan mengurangi keinginan makan lebih banyak. Jadi usahakan makanan tinggi serat sebelum berkunjung ke rumah kerabat untuk silaturahmi ya, supaya nggak kalap saat mencicipi aneka hidangan lezat.

3. Batasi konsumsi makanan berlemak dan bersantan

Batasi makanan berlemak | Foto oleh szefei dari Depositphoto

Diet sehat dengan menghindari makanan berlemak dan bersantan memang dianggap kurang realistis diterapkan saat lebaran, karena banyak hidangan khas yang identik dengan lemak dan santan. Untuk itu, cara paling realistis diet sehat saat lebaran cukup dengan membatasi konsumsi makanan berlemak dan bersantan.

Misalnya, dalam sehari cukup makan makanan berlemak dan bersantan satu kali, atau membatasi jumlah porsinya, yang biasanya satu porsi maka dikurangi jadi seperempat porsi saja. Dengan begini, kita tetap bisa makan enak saat lebaran tanpa berlebihan.

4. Tetap makan teratur sesuai jamnya seperti di hari-hari biasa

Makan teratur | Foto oleh realinemedia dari Depositphoto

Kendati lebaran merupakan momen spesial, tapi sebaiknya kita tetap menjalani pola makan yang teratur. Pastikan tetap makan besar tiga kali sehari, dengan porsi yang sama seperti hari-hari biasa. Di sela jam makan, bisa mencicipi sedikit hidangan yang disajikan di rumah-rumah kerabat, usahakan pilih makanan tinggi serat ya.

5. Mengurangi porsi makan berat karena banyak konsumsi kudapan

Mengurangi porsi makan | Foto oleh cottonbro dari Pexels

Saat lebaran tentu nggak cukup makan makanan berat tiga kali sehari, karena biasanya juga ada hidangan lain seperti kudapan dan cemilan yang tak kalah lezat. Sehingga porsi makan makanan berat harus dikurangi. Misalnya, jika biasanya makan sepotong daging, maka dikurangi jadi setengahnya, jika biasanya makan satu buah ketupat maka cukup ambil tiga potong kecil saja.

Jangan khawatir kebutuhan nutrisi nggak terpenuhi, karena selain makanan berat biasanya kita juga makan aneka kudapan. Namun, dalam mengonsumsi kudapan pun harus terkontrol ya, jangan sampai berlebihan.

6. Batasi  konsumsi makanan yang tinggi gula

Makanan manis | Foto oleh Lisa Fotios dari Pexels

Selain menu makanan yang lezat seperti opor, rendang, dan semur, makanan manis seperti nastar, kue cokelat, dan es sirup memang cukup menggoda selesa. Namun, konsumsi makanan manis tetap harus terkontrol supaya nggak berlebihan.

Cara diet saat lebaran ini harus diterapkan dalam konsumsi makanan manis, misalnya cukup makan satu sampai tiga kue manis, mengurangi takaran sirup, mengganti teh manis dengan teh tawar, menghindari minuman kemasan, dan perbanyak minum air putih.

7. Tetap berolahraga di sela kesibukan di hari lebaran

tetap olahraga | Foto oleh Ketut Subiyanto dari Pexels

Setelah pola makan tetap terjaga dan poorsinya tetap terkontrol, jangan lupa sempatkan waktu untuk berolahraga ya, SoHip. Minimal 15 menit sehari, bisa dengan workout di rumah, lari pagi, atau jalan kaki sebelum memulai kegiatan silaturahmi atau setelahnya. Jangan sampai makanan yang dikonsumsi selama lebaran jadi lemak tubuh semua ya~

Nah itulah beberapa cara diet sehat paling realistis saat lebaran. Diet sehat memang bukan berarti kita harus mengurangi makan, tapi tetap mengontrol makan supaya tidak berlebihan. Dengan begitu, diet sehat bisa tetap realistis dijalani saat lebaran. Siapa sih yang nggak mau mempertahankan kesehatan dan berat badan setelah puasa? Coba diterapkan yuk!