Mengenal Dry Shampoo yang Sering Dipakai Saat Nggak Sempat Keramas. Praktis dan Bermanfaat!

Sebagai mahkota perempuan yang mesti dijaga kebersihan dan kelembapannya, rambut mesti rutin dikeramasi setidaknya dua hari sekali. Jika rambut kusam atau lepek, kulit kepala jadi mudah kotor dan berketombe. Masalahnya, beberapa orang kadang nggak sempat keramas, yang akhirnya malah bikin bad hair day seharian.

Padahal, mengatasi rambut lepek itu nggak harus keramas pakai sampo dengan dikucuri air. Ada juga teknologi bernama dry shampoo atau sampo kering yang patut dicoba. Kalau masih belum tahu apa itu dry shampoo, simak penjelasan Hipwee Tips berikut, ya!

Secara definisi, dry shampoo adalah sampo kering yang cara pakainya nggak menggunakan air sama sekali

dry shampoo alias sampo kering | credit: Popsugar via www.popsugar.com

Biasanya, wujud sampo kering ini berupa botol yang pemakaiannya di-spray atau disemprot. Tapi ada juga dry shampoo powder yang bentuknya justru mirip dengan bedak bayi. Sebetulnya dry shampoo bukanlah pengganti sampo pada umumnya. Produk ini hanya dapat dipakai untuk mengurangi kadar minyak pada rambut setelah beberapa hari nggak keramas. Penggunaan dry shampoo terbaik dapat membuat rambut mengembang secara instan. Tak heran jika para hairstylist sering memakainya.

Dibanding sampo biasanya, cara menggunakan dry shampoo jauh lebih mudah dan praktis

cara pakai dry shampoo | credit: Matrix via www.matrix.com

Penggunaan dry shampoo yang keliru dapat mengurangi efektivitasnya. Selain rambut nggak mengembang, ini justru bikin beberapa bagian kulit kepala lembap dan memicu lepek. Baiknya kamu lihat aturan pakai yang tertera pada kemasan masing-masing merek dry shampoo. Bisa jadi aturan pakai merek satu dengan yang lainnya berbeda. Terutama jenis dry shampoo lokal yang berbentuk powder. Sebagai panduan berikut cara mudah menggunakannya:

1. Semprotkan sampo kering atau dry shampoo secara merata di rambutmu. Supaya mengembang optimal, semprot pada beberapa bagian rambut, jangan cuma satu sisi saja.
2. Saat menyemprot, beri jarak 15 sampai 20 senti biar nggak kena mata dan memicu iritasi.
3. Diamkan beberapa menit, kemudian rapikan dengan sisir gigi jarang.
4. Lakukan pijatan sebentar pada kulit kepala lalu rapikan rambut kembali menggunakan sisir.

Meski tak bisa secara efektif membersihkan kotoran di kulit kepala dan rambut, setidaknya dry shampoo memiliki beberapa keunggulan berikut

kelebihan dry shampoo dibanding sampo biasa | credit: Popsugar via www.popsugar.com

Mengutip laman Healthline, dry shampoo dapat membuat rambut tampak lebih bervolume dan mudah disisir. Seorang hairstylist Aar Yazuar dalam laman Woman Talk pun menyebut bahwa dry shampoo ini bisa mempermudah dan mempersingkat waktu styling rambut. Di samping itu, dry shampoo juga cukup praktis dan mudah dibawa ke mana-mana. Bentuknya yang ringkas membuatnya bisa disimpan dalam tas dan siap digunakan kapan saja. Kalau rambut lepek, tinggal semprot dry shampoo saja deh.

Ternyata dry shampoo juga memiliki efek samping yang cukup buruk. Apalagi jika kamu memakainya setiap hari

efek samping dry shampoo | credit: Prevention via www.prevention.com

Kandungan talkum dalam dry shampoo dapat mengurangi keseimbangan minyak rambut dan memicu kulit kepala kering. Akibatnya, akar rambut jadi melemah dan rentan rontok. Selain itu, karena nggak dibersihkan dengan benar, kulit kepala juga berpotensi ketombean. Bahkan, menurut Derba Jaliman, dermatologis dan penulis Skin Rules menyebut, dry shampoo bisa mengurangi warna kilauan alami rambut, mengutip laman Fimela.

Untuk mengurangi efek samping tersebut, kamu mesti mencermati kandungan atau formula dalam produk dry shampoo-nya. Biasanya dry shampoo yang aman memanfaatkan bahan alami seperti pati besar dalam proses pembuatannya. Jika ragu memakai merek dry shampoo di Indomaret, kamu dapat membeli dry shampoo DIY dari penjual lokal yang biasanya dibuat dengan bahan organik. Lebih aman dan minim iritasi.

Merek dan harga dry shampoo di pasaran saat ini makin bervariasi. Berikut beberapa yang layak dicoba

1. Dry shampoo Pantene

merek Pantene | credit: Pantene via pantene.ca

Dry shampoo Pantene ini masuk dalam lis rekomendasi dry shampoo Female Daily. Selain harganya yang terjangkau, sampo kering ini juga mengandung vitamin Pro-V yang dapat membuat rambut jadi lebih sehat. Belinya bisa di sini.

2. Dry shampoo Ellips

merek Ellips | credit: Review Soco via review.soco.id

Harga sampo ini memang lebih murah daripada dari dry shampoo Colab dan dry shampoo Betiste. Tapi kualitasnya tak perlu diragukan lagi. Jika penasaran pengin membelinya, silakan klik di sini.

Selain dua merek di atas, masih ada merek dry shampoo lain seperti dry shampo Makarizo yang bentuknya cair dan wangi baunya. Karena harganya yang cukup bervariasi, kamu bisa memilih mana yang pas dengan bujetmu.

Perlu diingat bahwa sebaiknya gunakan dry shampoo sesuai kebutuhan dan ketika nggak sempat keramas saja untuk meminimalisir efek buruknya. Kamu yang belum pernah mencoba dry shampoo alias sampo kering, nggak perlu ragu lagi menjajalnya. Selamat mencoba!