7 Langkah Menghapus Jejak dari Pencarian Google, Data Pribadimu Nggak Jadi Konsumsi Publik Lagi

Di masa sekarang ini, keberadaan internet seolah nggak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia, baik untuk kebutuhan pencarian informasi, media sosial, belanja dan aktivitas online lainnya. Salah satu mesin pencarian yang banyak digunakan adalah Google. Sebagai perusahaan multinasional, Google memiliki kewenangan untuk menyimpan data pribadi masing-masing penggunanya, mengingat kita juga telah menggunakan layanannya secara gratis. Hasilnya, sederet informasi yang diperlukan akan terpampang jelas dari berbagai data yang dikumpulkan, mulai dari alamat email, akun situs jejaring sosial, bahkan foto hingga nomor kontak jika beruntung.

Namun, bagaimana jika kita justru merasa tereksploitasi oleh internet dan menginginkan privasi dengan menghilangkan jejak yang terekam oleh mesin pencarian? Belum lagi jika informasi data pribadi kita dimanfaatkan untuk tujuan negatif? Meski nggak mudah untuk menghapus semua informasi pribadimu dari internet, setidaknya kamu sudah mencoba cara-cara yang telah Hipwee Tips rangkum berikut ini.

1. Langkah awal jika kamu ingin ‘undur diri’ dari dunia maya adalah menghapus semua akun di situs jejaring sosial, layanan jaringan hingga situs belanja online

Hapus semua akun medsos, dll via www.techisbae.com

Coba ingat-ingat, di akun mana saja kamu yang tercantum profilmu di dalamnya. Selain akun jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, LinkedIn dan Instagram, barangkali kamu masih memiliki akun publik di situs seperti Tumblr, Google+, atau bahkan situs pribadi misalnya. Termasuk juga situs belanja online yang juga jangan sampai terlewatkan.

Jika kamu ingin menghapus pencarian, gantilah pengaturan profil menjadi private atau pribadi. Atau, jika kamu menginginkan namamu hilang sama sekali, mau nggak mau kamu harus menghapus seluruh akun di situs-situs yang diikuti.

2. Menghubungi situs terkait untuk bersedia menghapus informasi pribadi yang tercantum di sana

Hubungi kontak yang tersedia via id.pinterest.com

Hal ini terjadi jika kamu memiliki website pribadi atau perusahaan tempatmu bekerja yang mencantumkan data dirimu. Nah, jika ingin menghapus posting forum, kamu harus menghubungi webmaster dari situs tersebut secara individual. Coba lihat di bagian ‘about us’ atau kontak pada halaman situs untuk menemukan orang yang tepat untuk dihubungi. Kalau nggak nemu juga, kamu bisa buka www.whois.com dan mencari kontak dari nama domain yang ingin dihubungi.

Meskipun operator situs pribadi nggak berkewajiban menghapus postingmu, tetaplah bersikap sopan dan nyatakan dengan jelas kenapa kamu ingin posting tersebut dihapus agar mereka segera menindaklanjuti keluhanmu.

3. Pastikan nomor teleponmu aman dari pencarian di internet dengan meminta bantuan provider yang kamu gunakan

Hubungi operator via www.huffingtonpost.com

Nomor telepon merupakan salah satu informasi yang sifatnya privasi dan layak kamu amankan dari dunia maya. Cobalah meminta pihak provider untuk menghapus informasi yang berhubungan dengan nomor telepon pribadimu. Begitu pula dengan database pelanggan lain yang bisa membuat nama dan perincian informasi nomor teleponmu disimpan di internet. Hal ini bisa membantumu untuk terhindar dari pihak-pihak iseng atau pihak nggak dikenal untuk menghubungimu seenaknya.

4. Meski akun jejaring sosial sudah dinonaktifkan, kadang data diri ataupun foto-fotomu masih bisa terlihat. Maka lakukan penghapusan menggunakan tools yang tersedia di Google

Gunakan tools removal dari Google via www.wikihow.com

Setelah menonaktifkan akun-akun yang kamu miliki, cobalah mendeteksi sisa data pribadimu di internet dengan melakukan pencarian lewat nama akun sosial media, nama lengkap, atau nama panggilan. Jika kamu masih menemukan foto pribadi atau data pribadi yang dirasa mengganggu, lakukan penghapusan dengan tools yang tersedia pada Google.

Submit URL dari data yang ingin dihapus pada halaman tools removal di Google. Harapannya, Google akan memperbarui servernya dan menghapus hasil pencarian tembolok sehingga kamu nggak lagi terkait dengan halaman. Meski nggak ada jaminan Google akan menghapus info tembolok, tapi cara ini layak dicoba.

 5. Selalu hapus data setelah berbelanja lewat online untuk menghindari informasi yang terekam di mesin pencarian

Langsung hapus data dirimu setelah belanja via thehollywoodunlocked.com

Biasanya, pembayaran yang paling mudah dilakukan saat melakukan belanja online adalah dengan menggunakan ATM transfer atau menggunakan kartu kredit. Sama halnya seperti kartu kredit yang mengharuskanmu mencantumkan data pribadi, terkadang kamu juga harus mencantumkan konfirmasi pembayaran belanja online lewat ATM transfer tersebut, lengkap dengan nomor telepon dan alamat pengiriman. Makanya, setiap kali kamu belanja online, usahakan untuk langsung menghapus data dirimu, ya!

6. Jika kamu malas menjalani proses yang panjang, mintalah bantuan dari layanan pengumpulan data. Tapi berbayar, ya!

Gunakan bantuan layanan pengumpulan data via www.dailydot.com

Untuk memastikan bahwa data pribadimu sudah benar-benar terhapus dari internet, kamu bisa minta bantuan layanan pengumpulan data untuk menghapus data-data dirimu dari internet. Beberapa layanan pengumpulan data ini memang berbayar, namun hal ini bisa membantu kamu yang benar-benar ingin menghilang dari internet. Salah satu contohnya adalah bantuan tools dari website yang bernama Deseat.me. Website ini memang memiliki kemampuan khusus untuk menghapus semua data diri yang telah kamu gunakan mendaftar di internet.

7. Menghapus akun email juga diperlukan guna menghilangkan semua informasi yang terkait dengan email

Hapus akun email via osxdaily.com

Kamu perlu memantapkan diri saat mengambil keputusan besar ini, mengingat alamat email sangat diperlukan untuk mendukung kinerja kita, tanpa email kita akan sangat kesulitan berhubungan dengan orang lain.

Bergantung pada jenis akun email yang kamu miliki, jumlah langkah yang diperlukan untuk menghapus alamat email juga akan bervariasi. Pertama-tama, kamu harus masuk ke akun kemudian temukan pengaturan untuk menghapus atau menutup akun. Beberapa akun akan tetap terbuka selama waktu tertentu. Jadi, ada kesempatan jika kamu ingin mengaktifkannya kembali. Berhubung alamat email masih diperlukan untuk menyelesaikan langkah-langkah sebelumnya, jadi pastikan langkah ini dilakukan terakhir, ya.

Jika datang waktunya kamu jengah dengan kehidupan di dunia maya dan ingin mengakhirinya, ingatlah untuk bersabar menjalani prosesnya, jangan berharap kamu bisa menyelesaikannya dalam sehari. Kamu pun harus menerima bahwa memang ada beberapa hal yang nggak akan bisa terhapus secara permanen dari internet. Tetap jaga komunikasi, ya!