6 Tips Hilangkan Lapisan Lilin pada Buah Impor Tanpa Mengupas Kulitnya

Sudah menjadi rahasia umum kalau buah impor kadang menjadi primadona bagi kebanyakan orang. Selain harganya yang kerap lebih murah dibandingkan buah lokal, penampilannya juga terlihat jauh lebih bersih dan segar. Makanya jarang kan kamu menemukan buah-buahan impor yang tampilannya kurang menarik atau nggak menggugah selera?

Jawaban dari buah impor yang selalu terlihat segar dan menggugah selera itu ada di lapisan lilin pada kulit buahnya. Coba deh kamu bandingkan kulit buah lokal dengan buah impor ini. Kamu pasti akan mendapatkan perbedaan yang mencolok, yaitu kulit buah impor yang lebih licin, dan berkilau sehingga ‘tampak’ segar. Menurut ahli gizi Dr. Anju Sood, lapisan lilin yang terdapat pada buah impor biasanya dapat dimakan, tapi dalam jumlah yang sangat terbatas. Selain itu, jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebih apalagi oleh anak-anak, jangka panjangnya akan menyebabkan infeksi pada saluran pencernaan karena tidak bisa diserap oleh tubuh.

Trus gimana? Kalau dikupas kulitnya kan bisa hilang nutrisinya?

Nah, biar kamu tetap bisa makan buah dan terhindar dari bahaya infeksi pencernaan, berikut Hipwee rangkumkan beberapa tips hilangkan lapisan lilin pada buah impor. Makan buah impor yang sehat tanpa mengupas kulitnya? Bisa!

1. Cara pertama ini sungguh sederhana. Kamu hanya perlu mencelupkan buah tersebut pada air panas selama beberapa detik lalu bilas dengan air biasa

Ingat ya direndam air panas bukan air mendidih

Sama seperti sifat lilin kebanyakan, pelapis pada kulit buah impor ini juga akan meleleh jika terkena panas. Nah cara pertama yang mudah dan murah untuk menghilangkan lapisan lilin ini dengan cara mencelupkan buah pada air panas selama kurang lebih 40 detik sampai 1 menit. Namun yang perlu kamu perhatikan adalah suhu air panasnya. Usahakan untuk tak langsung mencelupkan buah tersebut pada air mendidih. Tunggulah sampai gelembung didih pada air hilang, baru setelahnya kamu bisa mencelup buah tersebut ke dalamnya.

Jangan lupa untuk membilas dengan air biasa setelah itu ya! Biar suhu buah tersebut bisa kembali normal~

2. Kedua, kamu bisa mengeroknya pelan dengan pisau pada bagian kulit buah. Lalu bilas dengan air hangat agar sisa-sisa lilin yang menempel bisa hilang

Dikerok pelan pakai pisau

Cara kedua bisa kamu lakukan dengan teknik peeling atau ‘mengupas’ lapisan lilin. Caranya mudah sekali. Kamu tinggal ambil pisau dapur lalu gosokkan bagian tajamnya pada permukaan kulit buah. Dalam beberapa gosokan, kamu akan menemukan serbuk putih. Itu tandanya lapisan lilin sudah mulai terangkat dari kulit buah. Lakukan teknik ini berulang dan mencakup semua permukaan kulit buah. Setelah itu, jangan lupa untuk membilasnya dengan air hangat-hangat kuku agar tak ada serbuk lilin yang tertinggal.

3. Kalau kamu punya lemon atau jeruk nipis, peras airnya dan campur dengan baking soda. Rendam sebentar sambil digosok-gosok dengan tangan biar lapisan lilinya larut

Direndam campuran air lemon dan baking soda

Alternatif lain untuk menghilangkan lapisan lilin adalah dengan merendam buah-buahanmu pada campuran air lemon atau jeruk nipis dan baking soda selama beberapa menit. Cara ini cukup efektif karena menggabungkan kekuatan pH asam dengan baking soda yang biasanya digunakan untuk membersihkan noda membandel. Jangan lupa setelah proses merendam selesai, buah-buahan tersebut perlu sedikit kamu gosok-gosok dengan tangan agar lapisan lilin yang tersisa cepat larut ke dalam campuran air dan baking soda. Setelah itu cuci bersih dan buah siap dinikmati~

4. Nggak punya lemon atau jeruk nipis? Tenang! Kamu bisa ganti itu dengan essensial oil atau cuka dapur yang dilarutkan ke air hangat

Pakai cuka dapur juga bisa~

Kalau kamu nggak punya lemon atau jeruk nipis di rumah, bisa nih diganti dengan zat lain yang memiliki tinggkat keasaman tinggi. Salah satu contohnya adalah essensial oil citrus atau cuka dapur. Teteskan cuka essensial oil atau cuka dapur tersebut pada air hangat lalu rendam buah-buahanmu di dalamnya. Nah kalau cara ini kamu perlu sedikit lebih sabar. Karena membutuhkan waktu yang cukup lama, yaitu sekitar 30 menit agar seluruh lapisan lilin di permukaan kulit buah bisa larut semua. Setelah itu tinggal dibilas pakai air hangat deh~

5. Kalau kamu nggak mau nunggu lama, pakai saja kain basah yang diberi sedikit cuka apel. Lalu usapkan pelan-pelan pada permukaan kulit buahnya

Cukup diusap-usap aja

Nggak punya lemon, jeruk nipis, cuka dapur apalagi essensial oil yang citrus? Eits tenang dulu! Kamu masih bisa menggantinya dengan cuka apel. Hanya saja caranya sedikit berbeda. Kalau sebelumnya perlu direndam dengan air hangat, kali ini hanya butuh diusap pelan-pelan dengan kain basah yang diberikan cuka apel. Caranya lebih praktis kan? Cukup basahi kain bersih lalu berikan cuka apel secukupnya. Usapkan pelan-pelan sampai kulit buah yang licin dan shiny jadi sedikit ‘kasat’ dan tak cetar lagi.

Nah untuk kain, bisa kamu ganti dengan kapas. Asal tetap dibasahi dengan air dulu ya~

6. Cara terakhir, kamu bisa gosok kulit buahnya dengan sikat gigi sembari dicelup ke dalam air panas. Biar lilinnya cepat hilang~

Digosok pakai sikat gigi

Buat kamu yang telaten cara ini kayaknya bisa kamu pakai. Soalnya selain butuh kesabaran, butuh beberapa kali pengulangan biar lapisan lilinnya benar-benar hilang. Alat dan bahan yang dibutuhkan lagi-lagi sederhana. Hanya sikat gigi (dengan bulu-bulu halus) yang sudah tidak terpakai dan air panas. Caranya gosok kulit buah tersebut dengan sikat, lalu celup ke dalam air panas. Ulangi langkah tersebut beberapa kali sampai air panas menjadi agak keruh. Warna keruh yang terjadi merupakan tanda bahwa lapisan lilin pada buah sudah larut semua.

Semoga tips menghilangkan lapisan lilin pada buah impor ini bermanfaat ya. Sebab sayang aja rasanya kalau kamu rajin makan buah tapi lilinnya ikut masuk juga. Bukannya sehat tapi kamu justru berisiko kena dampak panjangnya. Hiii kan serem ya~