Kalau Ingin Tabungan Tetap Aman Sampai Akhir Bulan, Tips-tips Ini Boleh Kamu Coba Selama Berbelanja

Artikel ini dipersembahkan oleh Tokopedia, online marketplace yang menawarkan pengalaman berjualan online gratis dan belanja online yang lebih aman.

Membelanjakan uang atau gaji bulanan adalah salah satu cara menghibur diri saat sedang banyak pikiran. Selain itu, dengan belanja kebutuhan bulananmu juga dipastikan bakal aman. Tapi, berbelanja seenaknya juga bisa mengobrak-abrik keuanganmu. Rencana menabung atau membeli kebutuhan yang lebih mendasar harus kamu kompromikan, karena uangmu lenyap seolah sebelumnya tak pernah kamu punya.

Demi kegiatan belanja yang hemat dan lebih tepat, kamu bisa mengadopsi beberapa trik belanja di bawah ini. Trik-triknya pun sudah dibagi berdasarkan tempatmu biasa berbelanja, supaya mudah kamu ingat di luar kepala.

Janji ya, jangan sampai kegiatan belanja yang seharusnya menyenangkan justru bikin sengsara saat akhir bulan tiba!

1. Jadikan supermarket tujuanmu pergi sebulan sekali. Agar aman, datanglah 2 minggu setelah gajian dan teliti harga promosi

Teliti harga promosi!

Salah satu trik untuk hemat di supermarket adalah jangan pergi di dekat tanggal gajian. Soalnya, rekening yang sementara “menggemuk” karena gaji baru masuk akan membuat dirimu merasa punya begitu banyak uang untuk dibelanjakan. Lebih baik belanja 2 minggu setelah gaji tiba. Dengan ini, lebih mudah bagimu untuk membelanjakan uang sesuai dengan kebutuhan. (Dan berbelanjalah sesuai shopping list yang sudah lebih dulu ditulis di rumah, ya.)

Baca juga brosur dari supermarket dengan sepenuh hati sebelum kamu pergi ke sini. Ingatlah, 80% keuntungan belanja di supermarket ada pada promosi barang murahnya. Eh — tapi jangan lupa, pastikan juga bahwa promosi yang ditawarkan memang sesuai dengan kebutuhanmu. Jangan sampai, misalnya, kamu membeli 3 botol shampo sekaligus hanya karena ada promosi beli 3 gratis 1. Kalau dipikir-pikir, siapa sih yang bisa menghabiskan 3 botol shampo sendirian dalam sebulan?

2. Seperti namanya, convenience store lebih mengutamakan kenyamanan daripada harga. Batasi item yang kamu beli dari sini demi pengeluaran yang lebih terkendali

Minimarket untuk beli makanan saja

Karena harga produknya relatif lebih mahal, sebisa mungkin hindari membeli kebutuhanmu sehari-hari di convenience store. Shampo, deterjen, sampai pasta gigi sebaiknya kamu beli di supermarket saat belanja bulanan. Batasi pengeluaranmu untuk membeli makanan ringan saja. Itupun, tentukan item-nya supaya uangmu tak ludes untuk snack lucu dan minuman warna-warni.

Misalnya, nih. Selama sebulan ini, dari convenience store kamu hanya boleh membeli:

1 minuman kemasan dengan harga maksimal Rp7000 / botol

ATAU

1 bungkus makanan ringan seharga maksimal Rp5000 / bungkus

Membatasi item yang boleh kamu beli dari convenience store akan membuatmu lebih sadar untuk apa tepatnya uangmu kamu belanjakan. Merasa sudah keseringan membelanjakan uang demi makanan/minuman ringan? Stop pergi ke toko ini, simpan dulu uangmu sampai rekening “gendut” lagi!

3. Beberapa barang justru lebih baik dibeli online. Tak hanya tiket dan makeup, makanan atau gadget pun bisa lebih murah di toko virtual

Pakai piyama, nggak perlu takut dihina :p

Salah satu trik mengerem pengeluaran saat belanja online adalah memilih marketplace yang terpercaya. Risiko penipuan bisa diminimalisir jika kamu memilih marketplace dengan fitur rekening bersama. Rugi karena barang cacat bisa dicegah jika marketplace-mu menawarkan garansi uang kembali. Transaksimu juga bisa lebih hemat jika marketplace pandai membuat deal dengan distributor. Lewat deal-deal ini, kamu bisa mendapatkan barang dengan harga 20%-50% lebih rendah, termasuk untuk gadget dan barang elektronik.

Tak usah terburu-buru dalam membeli. Kamu bisa berpikir lebih panjang kapan sebaiknya membeli barang yang kamu inginkan. Belum butuh-butuh amat, tapi naksir jersey lucu di komputermu? Masukkan saja produknya ke wishlist-mu.

Mau bertransaksi dengan kartu kredit? Nah, Tokopedia sekarang sudah melayaninya. Dengan kartu kredit Mastercard atau Visa, kamu tak perlu lagi menunggu proses verifikasi. Segalanya serba instan. Semua penjual pun bisa menerima pembayaran lewat kartu kredit tanpa dikenakan potongan biaya. Aman, murah, nyaman. Nikmat mana lagi yang kamu dustakan?

4. Ingin shopping di warung dekat rumah? Supaya tak tertipu, pelayanan mereka harus kamu cermati dulu

Pandai cari toko kelontong yang bermanajemen baik

Kunci dari belanja hemat di warung kelontong adalah memilih warung yang pelayanannya memuaskan. Kalau stok barang mereka sering habis, ada kemungkinan toko itu tak disuplai oleh distributor yang terpercaya, dan harga yang bersaing pun akan susah kamu dapatkan di sana. Cermati juga cara mereka menghadapi pelanggan. Pelayanan yang kasar membuat para pembeli susah kembali. Nah, kalau hal ini membuat cashflow warung tak seimbang, sulit bagi mereka menawarkanmu harga yang murah, bukan?

Kamu pun bisa memilih warung kelontong khusus untuk membeli barang-barang di bawah ini, karena harganya di warung biasanya lebih murah dari minimarket atau swalayan besar:

• Sayur-mayur seperti kangkung, bayam, dan kacang panjang yang diikat kecil-kecil. (Supermarket biasanya menjual sayuran ini dalam ikatan besar dan lebih mahal)
• Makanan kecil seperti permen dan roti
• Telur, minyak, bahkan gas 3 kilogram

Satu lagi: sekalian iseng-iseng, coba deh mengakrabkan diri dengan pemilik warungnya. Dengan ini, kamu bisa tahu promosi apa yang sedang berlangsung di warung kelontong pilihanmu. Eh, warung kelontong juga promosi? Iya dong! ‘Kan nggak kalah sama convenience store…

5. Kamu yang masih mahasiswa dan karyawan muda, jangan bobol tabungan hanya demi penampilan. Tak usah beli barang mahal, toko secondhand yang kerap diremehkan juga punya baju menawan

Jangan hambur-hamburkan uang demi penampilan!

Dengan jatah bulanan atau gaji yang masih di bawah 5 juta, haram hukumnya menghabiskan ratusan ribu tiap bulan hanya untuk menunjang penampilan. Tak usah malu, jadikan secondhand store atau garage sale sebagai tujuanmu saat memburu baju-baju lucu. Kemeja dan celana yang ada di sana tak kalah menawan daripada yang kamu beli di mall. Beli baju di sana juga membuat uangmu aman tersimpan di tabungan.

Modalnya cuma satu: kamu harus sabar! Baju di toko secondhand memang tak dipajang cantik ala department store di mall, sehingga kamu harus telaten menyisir tumpukan pakaian di sana demi dress seharga Rp5000 sampai 10.000-an. Cuci sekali dengan air panas, setrika sampai rapi, dan tadaa! Dress dan kemeja lucu siap menunjang penampilanmu.

6. Belanja di mall juga tak melulu rugi. Pastikan saja perutmu terisi, supaya hati tak latah belanja-belanji.

Sudah makan, ‘kan?

Belanja di mall memang paling pas buat cuci mata. Berbagai barang unik dan lucu siap menyambutmu di etalase-etalase tokonya. Belum lagi kalau ada sale di sana-sini. Kalau cerdas memanfaatkan midnight sale atau sale hari raya, satu kantong belanja berisi makeup, baju, tas dan sepatu bisa kamu genggam hanya dengan mengeluarkan ratusan ribu.

Tapi mall bisa membuatmu belanja lebih dari yang seharusnya. Untuk mengantisipasi hal ini, ada satu senjatanya: pastikanlah perutmu terisi. Penelitian University of Minnesota mengungkapkan bahwa mereka yang belanja dengan perut kenyang akan lebih bijak membelanjakan uangnya daripada yang perutnya kelaparan.

Nggak sempat makan sebelum nge-mall? Turun saja ke area basement-nya. Biasanya mall punya kantin atau warung makan untuk karyawannya, dan kamu bisa makan murah meriah di sana!

Belanja adalah kegiatan yang seharusnya menyenangkan. Jangan sampai, pengeluaran yang tak bijak di awal bulan membuatmu sengsara sebelum tiba gajimu yang berikutnya.

Apa sih tips belanja hematmu selama ini? Kalau ada yang belum disebutkan di atas, jangan ragu berbagi di kolom komentar, ya!