6 Hal yang Bikin Kamu Otomatis Jadi Penumpang yang Dibenci di KRL

Bagi yang tinggal di wilayah Jabodetabek pastinya sudah tidak asing dengan KRL alias Kereta Rangkaian Listrik. Banyak yang menggantungkan transportasinya pada angkutan umum satu ini, karena selain muatannya besar waktu tempuhnya pun lebih cepat karena nggak kena macet. Yah, walaupun harus adu strong dan mengalami “hunger games yang sesungguhnya”, terutama setiap berangkat dan pulang kerja.

Namanya juga kendaraan umum, setiap perilaku di KRL harus dijaga lo. Salah-salah kalau bikin sebal penumpang lain, nanti malah difoto dan diviralkan di media sosial. Hadeuh, jangan sampai deh. Kayak gimana sih tipe penumpang disebelin di KRL? Jangan-jangan kamu salah satunya? Coba yuk cari tahu di sini~

1. Namanya kendaraan umum, desak-desakan itu wajar. Jangan ngeluh melulu supaya nggak dipandang dengan sebal

desak-desakan itu wajar via unsplash.com

Meskipun desak-desakannya kadang nggak manusiawi, KRL masih jadi angkutan umum favorit banyak orang lo. Soalnya KRL bikin kamu lebih cepat sampai tujuan. Kalau kamu naik KRL di jam-jam berangkat atau pulang kerja, kamu akan tahu rasanya jadi pepes dan sarden. Karena semua orang pasti ingin sampai di tujuan tepat waktu. Jadi jangan mengeluh melulu ya. Kedorong sedikit, ngeluh. Kesenggol sedikit, ngomel. Selain akan membuatmu terlihat sangat ‘newbie’ dalam dunia per-KRL-an, orang-orang akan sebal dan malas mendengarnya. Ya namanya juga kendaraan umum lo~

2. Mengabaikan peraturan dilarang makan di KRL. Wuih, bisa-bisa kamu diviralkan di media sosial

harus tertib via unsplash.com

Saat naik KRL, kamu akan melihat ada beberapa peraturan. Seperti dilarang makan dan duduk di lantai. Sebaiknya kamu mematuhinya deh. Karena tipe penumpang yang melanggar aturan begini bakal dihadiahi tatapan sinis dari penumpang lainnya. Malah kalau sedang sial, kamu bisa difoto dan diviralkan seperti penumpang angkutan umum baru yang kemarin sempat gempar di media sosial. Malu dong kalau sampai begitu? Jadi kalau lapar, tahan dulu sebentar ya. Toh]naik KRL nggak kena macet, jadi rasa laparmu masih bisa segera dituntaskan setelah sampai di tujuan.

3. Mentang-mentang rame-rame, ngobrolnya kenceng-kenceng. Yang naik KRL kan bukan dirimu saja

jangan ngobrol kenceng-kenceng via unsplash.com

Hal yang satu ini sering banget nggak sadar banyak orang lakukan. Mentang-mentang naiknya bareng sama teman-teman se-geng, terus ngobrolnya kenceng-kenceng deh. Belum lagi ada momen tertawa ngakak yang suaranya bakal terdengar keras bagi penumpang lain. Seolah-olah sedang di rumah sendiri saja. Selain nggak sopan, ngobrol dan tertawa dengan suara keras-keras juga membuat orang lain nggak nyaman. Bisa saja kan ada penumpang yang sedang kurang enak badan? Kan yang naik MRT bukan dirimu saja, ada penumpang lain yang pengen menikmati perjalanan dengan suasana tenang.

4. Udah tahu batuk tapi nggak mau pakai masker. Jangan heran kalau orang menatapmu dengan kesal

pakai masker makanya via www.therisingwasabi.com

Bukan hal yang sulit untuk beli masker. Selain bantu mengurangi polusi yang masuk ke tubuh, masker bermanfaat banget saat kamu lagi batuk loh. Dengan pakai masker, maka kemungkinan orang lain terkena virus yang ada pada batukmu bisa diperkecil. Kalau nekat nggak pakai masker saat batuk terus naik KRL, jangan heran jika para penumpang menatapmu dengan kesal. Terlebih kalau batukmu adalah batuk berdahak, hih!

Penyakit batuk pun jangan disepelekan. Selain bisa menyebarkan virus, kamu juga jadi nggak nyaman beraktivitas. Untuk itu, kamu juga harus sedia obat batuk yang bisa dibawa ke mana saja. Nah, Konidin OBH yang hadir dengan kemasan sachet bisa jadi andalanmu karena praktis dan efektif dibawa ke mana-mana untuk meredakan batuk berdahak.

Kandungan Succus Liquiritae dan Ammonium Chloride di dalamnya benar-benar efektif meredakan batuk berdahak. Apalagi Konidin OBH juga memberikan sensasi hangat dan melegakan tenggorokan. Konidin OBH sachet bakal bikin kamu kembali cool tanpa batuk berdahak.

5. Nggak mau bersabar menunggu penumpang turun dahulu, sebelum naik. Haduh, buru-buru amat sih?

budayakan antri via unsplash.com

Kita seringkali nggak sabar saat mengantri. Apapun itu, pengennya jadi orang deretan pertama yang masuk. Padahal budaya antri perlu banget dilakukan, benar nggak? Bikin dirimu jadi disiplin dan tertib. Kalau di KRL, seringkali ada yang langsung naik begitu pintu terbuka tanpa memberi jalan penumpang turun terlebih dahulu. Akibatnya alur keluar masuk pun macet. Jangan kaget kalau kemudian kamu diteriaki “Yang turun dulu woy!”. Kamu sendiri nggak suka kan kalau mau turun tapi didesak masuk lagi oleh penumpang naik?

6. Meletakkan barang seenaknya sampai ganggu penumpang lain. Coba yuk belajar ciptakan kenyamanan terhadap sesama

apalagi bawa barang banyak via unsplash.com

Habis belanja atau bawaanmu memang banyak, lalu malah meletakkan barang seenaknya di KRL. Semisal barangnya di kursi sampai penumpang lain susah duduk yang ujung-ujungnya malah ganggu kenyamanan orang lain. Atau mungkin saat berdiri membawa ransel besar dan mencangklongnya di punggung. Padahal kan nggak ada salahnya ditaruh di atas bagasi atau di cangklong di depan tubuh. Selain barang-barangmu akan lebih aman, penumpang lain pun akan lebih nyaman.

Jadi penumpang KRL dan kendaraan umum lainnya memang harus tahu aturan. Namanya juga transportasi bersama, yuk tunjukkan budaya baik sebagai penumpang. Pun demikian saat kamu lagi batuk jangan sampai berlama-lama. Untuk meredakannya, kamu bisa pilih Konidin OBH untuk meredakan batuk berdahak. Apalagi kini Konidin hadir dalam kemasan sachet yang gampang dibawa saat mau pergi ke mana saja. Konidin OBH bisa efektif meredakan batuk berdahak dan memberikan sensasi melegakan di tenggorokan.