Hidup di era modern memang sangat dipermudah dengan kehadiran banyak produk inovatif dalam keseharian kita. Salah satunya, kemudahan dalam masak memasak. Salah satu inovasi dalam dunia masak yang paling digemari nyaris setiap kalangan sejak zaman dulu adalah teknologi panci anti lengket alias panci ‘teflon’. Yup, siapa nih yang dulu waktu kecil selalu takjub sama demo masak yang menunjukkan bagaimana telur bisa bergulang guling di atas penggorengan, padahal tidak menggunakan minyak setetes pun?
Nah, meski panci ‘teflon’ ini banyak diidolakan, nggak sedikit juga orang yang mulai ragu dan takut menggunakannya karena banyak informasi beredar bahwa panci ‘teflon’ itu berbahaya untuk kesehatan. Hmm, jadi sebenarnya apakah panci ‘teflon’ memang berbahaya? Yuk mari simak dulu ulasannya berikut ini.
ADVERTISEMENTS
1. Pertama-tama, mari kita luruskan dulu sedikit salah kaprah tentang panci ‘teflon’ yang beredar di masyarakat kita. Faktanya, panci ‘teflon’ itu bukan nama jenis alat masak atau nama wajan lo!
Dilansir dari resepkoki.id, panci anti lengket yang kerap disebut teflon itu sebenarnya bukanlah nama jenis panci atau wajan seperti yang selama ini orang yakini. Sama seperti orang biasa menyebut odol sebagai nama ganti pasta gigi atau rinso sebagai nama segala macam detergen pakaian di pasaran, ternyata teflon merupakan suatu paten produsen terhadap bahan pelapis yang digunakan pada berbagai alat industrial dan komersial, memberikan kelebihan anti lengket, mudah dibersihkan, dan tahan lama.
Nah, teflon ini baru kemudian digunakan sebagai pelapis alat masak sejak awal tahun 1960-an. Teflon ini memiliki bahan kimia utama polytetrafluoroethylene atau biasa disingkat dengan PTFE.
ADVERTISEMENTS
2. Sering dikira panci berteflon, faktanya nggak semua panci anti lengket menggunakan teflon lo!
Nggak semua panci anti lengket lantas menggunakan pelapis teflon lo, Guys. Pasalnya, kini ada banyak juga panci yang berinovasi menggunakan pelapis keramik yang relatif lebih aman. Bahkan sekarang produsen pun telah berlomba-lomba untuk memodifikasi lapisan anti lengket yang digunakannya sehingga tidak menggunakan senyawa PTFE sehingga lebih aman. Tentu soal harga, bakal relatif lebih tinggi sih karena menggunakan bahan alternatif lain untuk menaikkan kualitas produknya.
ADVERTISEMENTS
3. Apa bahaya teflon sebenarnya? Salah satunya ternyata adalah gas yang dihasilkan lapisan ini ketika kamu memanaskannya secara berlebihan!
Saat alat masak seperti wajan berpelapis teflon dipanaskan hingga 350ºC, maka lapisannya akan memisah dan menghasilkan gas beracun serta partikel berbahaya. Gas beracun ini akan semakin berbahaya jika ternyata ventilasi dapurmu nggak terlalu baik.
Bahkan gasnya ini konon dapat membunuh hewan seperti burung lo. Nah, jadi kalau terpaksa memasak dengan teflon, usahakan untuk jangan memanaskannya berlebihan, apalagi sampai gosong berasap.
ADVERTISEMENTS
4. Selain gasnya, partikel yang terkelupas pun konon dapat membahayakan jika menumpuk dikonsumsi. Zat yang terkandung dalam lapisan ini bisa memicu tumor dan kanker yang berbahaya
Dilansir dari goodhousekeeping.com, jika alat masak anti lengketmu terkelupas sedikit dan tak sengaja dikonsumsi tubuh sih menurut Paul Honigfort, Ph.D., seorang petugas keamanan konsumen untuk badan pengawasan obat dan makanan di Amerika, relatif nggak terlalu berbahaya karena bisa keluar dari saluran pembuangan tubuh tanpa terserap di dalam.
Bahayanya justru ada pada PFOA (perfluorooctanoic acid), yaitu senyawa kimia yang digunakan untuk memproduksi lapisan fluoropolymers yang melapisi panci anti lengket yang berisiko memicu tumor dan bersifat karsinogenik. Oleh karena itu, bijak-bijaklah dalam memilih produk panci anti lengket, usahakan sudah tersertifikasi bebas bahan berbahaya. Lebih aman lagi kalau kamu pakai panci anti lengket berlapis keramik.
ADVERTISEMENTS
5. Nah, setelah tahu bahayanya nggak ada salahnya kamu lebih waspada lagi dalam memilih perangkat memasak. Tapi nggak perlu parno berlebihan, asal tahu dan jalankan trik berikut ini saat menggunakan panci anti lengket yang menggunakan teflon
Berikut adalah aturan penting saat kamu ingin memasak dengan panci anti lengket non keramik. Perhatikan agar alat masakmu nggak jadi berbahaya untuk kesehatan!
- Pertama, jangan memanaskan panci anti lengket berlebihan dalam keadaan kosong, apalagi sampai gosong dan berasap.
- Kedua, jangan memasak dengan suhu super tinggi alias api kebesaran
- Ketiga, masaklah bahan makanan yang mudah matang seperti sayuran dan sejenisnya. Jangan digunakan untuk merebus atau menumis daging yang butuh api besar dan durasi yang lama
- Pastikan dapurmu punya ventilasi yang baik agar asap dari panci anti lengket nggak membahayakanmu
- Pilih panci anti lengket yang lebih tebal dan berat
- Jangan menggosok panci teflon dengan kasar agar lapisannya awet, nggak terkelupas
- Terakhir hindari panci teflon yang sudah rusak, terkelupas dan menunjukan banyak serpihan lapisan yang rentan ikut masuk dalam masaakanmu
Nah, kalau masih ragu juga mending kamu hindari saja panci dengan lapisan anti lengket berbahan teflon. Intinya, kalau nggak sreg nggak usah digunakan. Toh masih banyak kan alternatif panci lain yang bisa kamu gunakan.
Selain itu, kamu bisa investasi pada alat masak yang lebih berkualitas, meski biasanya harganya relatif lebih mahal. Tapi jatuhnya pasti lebih awet dan lebih aman buat kesehatanmu. Semoga artikel ini bisa mengatasi kebimbanganmu pada panci berteflon ya!