Kebersihan nggak pernah lepas dari kehidupan sehari-hari. Kebersihan sering diutamakan karena erat kaitannya dengan kesehatan. Nah, tentu sebagai manusia yang sehat, kamu sering menjaga kebersihan dengan berbagai cara. Mulai dengan mandi, mencuci tangan, hingga memotong kuku.
Tapi, kenapa meskipun udah menjaga kebersihan sebaik mungkin, kita tetap aja bisa terserang penyakit? Semua selalu ada jawabannya. Ternyata disadari maupun nggak disadari, terkadang kita melakukan kesalahan dalam aktivitas sehari-hari. Berikut adalah kesalahan-kesalahan seputar kebersihan yang sering kita lakukan.
ADVERTISEMENTS
1. Makanan yang udah jatuh sepersekian detik pun udah pasti dikerubutin kuman. Hukum “nggak apa-apa deh, belum 5 menit” itu nggak ada dasarnya.
Ini nih, mantra kebanyakan orang Indonesia yang paling sering diucapkan saat ada makanan jatuh. ‘Kan sayang kalau ada makanan enak jatuh. Udah beli mahal-mahal, jatuh, sayang banget kalau dibuang gitu aja. Biasanya mantra “belum 5 menit” dijadikan pembenaran biar bisa memungut makanan yang sudah jatuh. Padahal, kamu harus tahu bahwa sedetikpun makanan menyentuh lantai, kerumunan bakteri dan kuman sudah mengerubutin makanan itu. Namanya juga sudah menempel, tentunya kuman dan bakteri yang sebanyak itu ikut terbawa dalam makanan.
ADVERTISEMENTS
2. Mandi dua kali sehari sudah paling ampuh buat membasmi kuman. Lebih dari itu malah bikin kulitmu iritasi.
Mandi selain membersihkan tubuh dari kuman, ternyata juga mengangkat sel kulit mati. Nah, kalau keseringan mandi, kulit kamu yang belum saatnya mati terpaksa terkelupas. Makanya kadang ada kasus kulit iritasi gara-gara mandi. Selain itu, kalau kulit kamu tergerus terlalu tipis, bakteri dan kuman bisa bersarang lebih dalam di tubuhmu.
Keramas terlalu sering ternyata juga nggak baik buat kulit kepala. Ada minyak alami di rambut dan kulit kepala yang harus tetap ada. Kalau keseringan keramas, kulit kepala bisa kekurangan minyak alami tersebut. Akibatnya kulit kepala dan rambut bisa terancam rusak.
ADVERTISEMENTS
3. Keseringan cuci muka bukannya bikin wajah segar, tapi justru bikin kulit wajahmu kering.
Mencuci muka bukanlah hal yang buruk. Tapi, keseringan cuci muka juga nggak baik, apalagi mencuci muka dengan sabun. Kebanyakan orang mencuci muka karena ingin menghilangkan minyak di wajah. Kalau terlalu sering kulit akan menjadi kering dan ada resiko timbulnya jerawat.
ADVERTISEMENTS
4. Sabun ternyata bukan pembunuh kuman atau bakteri. Sabun hanya mengusir mereka supaya jauh-jauh dari tubuhmu.
Selama ini sabun dipercaya sebagai pembasmi atau pembunuh kuman. Ternyata pengetahuan kita tentang sabun salah besar. Sabun ternyata tidak berfungsi membunuh kuman dan bakteri. Sabun hanya membantu melicinkan kulit dan membantu mengangkat kuman dan bakteri bandel yang melekat di tubuh kita.
ADVERTISEMENTS
5. Kalaupun kepepet, jangan pinjam pemotong kuku milik teman yang baru saja dipakai. Kebersihannya kurang terjamin, lho!
Nggak semua orang ingat dan niat bawa gunting kuku ke mana-mana. Nah, penyakitnya adalah ketika melihat teman memotong kukunya, lalu kita inget kalau kuku kita juga udah panjang. Jadinya, kegoda deh buat pinjem pemotong kuku teman.
Nah, yang bikin bahaya adalah, kuku kan kotor. Saat kuku dipotong, bakteri dan kuman akan berpindah dari kuku ke pemotong kuku. Bakteri dan kuman butuh waktu untuk mati. Nah, kalau berpindah tangan, apalagi tangan orang lain, bakteri dan kuman pun akan semakin menyebar.
ADVERTISEMENTS
6. Mengelap keringat di wajah dengan tangan = mentransfer bakteri di tangan ke wajahmu.
Bayangkan, mengelap keringat dengan tangan bukanlah cara yang tepat untuk membersihkan wajah dari keringat. Coba ingat-ingat kembali tangan kamu sudah dipakai untuk apa aja? Bakteri dan kuman yang bersarang di tanganmu akan berpindah ke wajahmu. Cara paling aman adalah menggunakan handuk, tisu, atau kain.
7. Uang emang disukai semua orang, termasuk jutaan bakteri yang doyan banget bersarang di sana.
Semua orang tangannya bakal nodong kalau ditawarin duit, ya kan? Nah, yang satu ini juga harus kamu perhatikan. Uang adalah barang yang selalu berputar. Dari bank, dia akan pindah ke tangan orang lain, begitu seterusnya sampai ratusan bahkan ribuan tangan menyentuhnya, lalu terakhir uang itu mendarat di tanganmu. Kamu nggak tau berapa jenis bakteri dan kuman yang bersarang di sana.
8. Tau nggak sih? Remote, keyboard, dan HP ternyata nggak kalah kotor ketimbang gagang pintu toilet!
Barang-barang yang paling akrab dengan tangan manusia seperti remot, handphone, keyboard juga udah jadi mall para bakteri dan kuman. Kamu sering pegang ‘kan?
9. Sebersih apapun kamu cuci tangan di toilet, kalau keluar toilet masih pegang gagang pintu berarti usahamu bakal sia-sia.
Mungkin kamu di toilet sudah menjaga kebersihan dengan baik. Habis pipis, cuci tangan sudah jadi kebiasaanmu. Tapi, kamu harus tahu kalau nggak semua orang mencuci tangan setelah melakukan hajatnya. Masalahnya adalah, lalu lintas para pengguna toilet selalu lewat pintu. Nah, bayangkan saja kalau orang-orang yang nggak cuci tangan setelah melakukan bisnisnya juga pegang gagang pintu toilet. Usahamu cuci tangan di dalam bakal sia-sia.
10. Lebih sedih lagi karena faktanya hanya 5% dari jumlah seluruh manusia yang bisa mencuci tangannya dengan benar.
Mencuci tangan kelihatannya mudah, tapi nyatanya kebanyakan orang masih belum menerapkan cara yang benar untuk mencuci tangannya. Cuci tangan yang benar nggak butuh waktu lama. 15 menit aja udah cukup yang penting kamu membersihkan tangan sesuai instruksi yang benar.
Kalau kamu sudah merasa menjaga kebersihan tapi tetap saja terkena penyakit, mungkin hal-hal ini jadi salah satu penyebabnya. Nah, gimana? Hentikan kebiasaan yang salah sekarang juga, ya!