orangtua
5 Alasan Dibalik Diamnya Kami Seorang Anak yang Selalu Dibandingkan dengan Anak Orang Lain
Semoga setelah membaca tulisan ini, tidak ada lagi yang namanya membandingkan anak sendiri dengan anak orang lain.
Secarik Kertas di Akhir Bulan yang Membawaku Mengenalnya
Bagaimana kepala bisa pergi tanpa anggota tubuh yang lain. Aku kepala, kamu tubuhnya, dan anak-anak, sepasang kaki dan tangan yang selalu menopangku.
6 Hal Berharga yang Tanpa Sadar Diajarkan Anak ke Orangtuanya. Baca, Yuk!
Kadang kita suka lupa, di balik polosnya, anak kecil justru lebih jujur 🙂
Teruntuk Kamu yang Selalu Membandingkan Kasih Sayang Orangtua
Sekarang, kamu hanya perlu menerima dan bersabar. Perihal mengalah bukan berarti kamu kalah, perihal mengalah bukan berarti kamu tak disayangi. Jadi tenangkan pikiranmu.
Sering Berbeda Pendapat, Ini 6 Perbedaan Pola Asuh Ibu Zaman Dulu dan Sekarang
Sebelum perbedaan pendapatnya semakin menjadi, lebih baik simak fakta-fakta ini dulu!
5 Cara Meningkatkan Efektivitas Belajar Anak di Rumah Bersama Orangtua Saat Pandemi Covid-19
Karena saat belajar di rumah tidak hanya menjadi tanggung jawab anak semata, orangtua juga perlu berperan dalam keefektifan pembelajaran.
Ayah, Ibu, Terima Kasih Telah Mengkhawatirkanku, Meski Sendiri Aku Baik-Baik Saja
Teruntuk Ayah dan Ibu, terima kasih atas kepedulian kalian. Jangan khawatir. Aku akan baik-baik saja, walau sendirian.
Sekolah Bukan Satu-satunya Tempat Mendidik Anak. Di Pelukan Orang Tualah Tempat Itu Berada
Ayah, ibu, minta tolong sediakan waktu untuk mendidik dan menemani tumbung kembang anak-anakmu~
6 Hal Ini yang Biasanya Dirasakan Seorang Ibu Baru. Baca Deh Biar Nggak Kaget Nanti
Bisa mandi dan keramas sampai selesai saja rasanya luar biasa~
Kepada Papa dan Mama Tercinta, dari Anakmu yang Selalu Terpaku pada Dunia
Bahkan sekadar waktu saja saya tak bisa memberikan~
Dear Anak Sulung dalam Keluarga, yang Dituntut Selalu Dewasa Meski Belum Waktunya
Tantangan hidupmu memang tak ringan, tapi menjadi anak sulung justru membuatmu kian tegar~
6 Kalimat Basa-basi untuk Ayah ini Sangat Mungkin Melukai Banyak Hati. Yuk Kurang-kurangi!
Walau cuma diucapkan sepintas saja, yang tersinggung bisa jadi bukan cuma si ayah tapi juga si ibu lo.