TikTok yang dulunya menjadi sebuah media sosial yang disepelekan banyak orang kini menjadi sebaliknya, sangat banyak orang dari berbagai penjuru dunia yang menggunakan aplikasi ini entah hanya untuk bersenang-senang, branding, atau berjualan. Bahkan kalau kamu sukses viral di TikTok, tak jarang video yang kamu buat akan dibagikan di media sosial yang lain seperti Instagram atau Twitter yang membuatmu semakin untung apalagi kalau konten tersebut berisi jualan.
Selain karena konten yang menarik, video TikTok yang viral ternyata juga bisa diakali dengan mengetahui algoritmanya lo. Nah, kalau kamu masih asing, kita simak yuk bagaimana algoritma di TikTok bekerja dan apa yang bisa kamu lakukan untuk menaikkan penjualanmu dengan konten di sana!
ADVERTISEMENTS
Untuk kamu yang masih pemula dan tak begitu mengetahui tentang ‘dalaman’ media sosial mungkin masih asing dengan istilah algoritma
Algoritma merupakan sebuah aturan yang harus diikuti untuk memecahkan sebuah masalah dan harus dilakukan langkah demi langkah dengan susunan yang tepat. BBC memberikan gambaran sebagai berikut:
Misalnya algoritma ketika akan mengenakan pakaian di pagi hari maka ketika kamu memakai coat sebelum jumper, urutan tersebut kurang cocok dan akan membuatmu terlihat aneh.
Ada juga algoritma dalam membuat kue yaitu resep yang bisa ditemukan di buku resep. Contoh algoritma yang lain adalah ketika harus ke suatu tempat maka algoritmanya adalah satu set petunjuk arah menuju ke tempat tujuan. Algoritma ini juga dijumpai di berbagai aplikasi termasuk TikTok di mana digunakan untuk menampilkan konten yang sesuai dengan minat penggunanya.
ADVERTISEMENTS
Jika biasanya beranda hanya berisi konten-konten milik orang yang kita ikuti, TikTok menyediakan tab For Your Page atau FYP yang membuat konten berpotensi viral
FYP di TikTok biasanya berisi video-video yang disarankan oleh TikTok untukmu, jadi konten ini tak selalu milik orang-orang yang kamu follow saja. Kalau di Instagram, tab FYP ini mirip dengan explore. Nah, jika kontenmu berhasil masuk ke FYP banyak pengguna TikTok maka ada kemungkinan kontenmu jadi makin viral karena jangkauan audiens yang lebih luas. Masuk tidaknya sebuah konten ke FYP ternyata dipengaruhi oleh performa dari konten yang kamu hasilkan, makin banyak yang menyukai, makin tersebar pula kontenmu. Nah, dari sinilah kamu perlu berbagai strategi untuk melancarkannya.
ADVERTISEMENTS
Untuk membuat sebuah konten yang berhasil maka ada beberapa hal yang bisa kamu maksimalkan, selain konten yang berkualitas tentunya
Konten yang berkualitas atau menarik merupakan sebuah daya tarik utama untuk membuat audiens terkesan, tapi ternyata ada hal lain pula yang harus diperhatikan. Berikut beberapa faktor tersebut:
- Interaksi pengguna akan menjadi faktor penting yaitu video apa yang disukai, akun yang diikuti, hingga komentar yang ditinggalkan.
- Hashtag juga menjadi hal yang penting, untuk mengecek yang sedang tren kamu bisa menemukannya di tab discovery.
- Caption bisa diisi dengan deskripsi video yang membuat audiens nonton sampai selesai.
- Songs atau lagu ternyata juga bisa mempengaruhi videomu lo, menggunakan lagu yang sedang hits di sana bisa membuat konten video berpotensi dilihat banyak audiens lain.
- Yang tak kalah penting namun sering diabaikan adalah pengaturan, preferensi bahasa yang dipilih, perangkat yang digunakan, hingga lokasi pengguna TikTok akan jadi pertimbangan. Hal ini bisa kamu sesuaikan dengan target market-mu.
Sebagai seorang pebisnis, mungkin konten yang akan kamu unggah kebanyakan adalah tentang informasi produk. Akan tetapi, kamu bisa menyelipkan strategi story telling, tips atau behind the scene kamu berjualan supaya bisa lebih diterima banyak audiens. Kamu perlu berpikir lebih kreatif supaya caramu berjualan tak begitu terlihat berjualan hingga akan diskip karena dianggap sebagai iklan semata yang mengganggu.