Biasanya jurusan-jurusan yang populer akan muncul paling awal di pikiran kebanyakan siswa yang baru lulus SMA. Pertimbangannya selain karena prestise, juga karena saat lulus prospek kerjanya dinilai akan lebih bagus daripada jurusan yang kurang populer. Padahal justru dengan adanya pemikiran serupa di banyak kepala, maka persaingan yang terjadi saat melamar kerja ke depannya akan lebih ketat.
Lagipula ternyata tak melulu jurusan kuliah yang populer yang prospek pekerjaannya bagus lo. Jika lebih jeli melihat peluang, maka akan ada beberapa jurusan yang sepi peminat sehingga saat lulus persaingan di dunia kerja tak begitu ketat. Plusnya lagi, gaji yang didapat juga terhitung tinggi lo. Simak yuk jurusan apa saja yang sedikit peminat tapi peluang kerja besar !
ADVERTISEMENTS
1. Jurusan studi oseanografi
Selain menjadi seorang penyair, ternyata pecinta laut juga bisa menjadi seorang ahli kelautan lo. Jurusan oseanografi akan mempelajari fenomena kelautan yang nantinya akan diaplikasikan ke bidang lain seperti rekayasa lingkungan, bencana laut, perikanan, hingga mitigasi bencana.
Tapi sebaiknya kamu memiliki ketertarikan di bidang kalkulus, kimia, matematika, geografi dasar hingga hidro dinamika ya agar bisa mengikuti program studi ini.
ADVERTISEMENTS
2. Jurusan Aktuaria
Dilansir dari Jurusanku, aktuaria adalah ilmu tentang pengelolaan keuangan di masa yang akan datang dan salah satu jurusan yang sedikit peminat tapi peluang kerja besar . Hal-hal yang terkait dengan masalah tersebut akan terus terjadi makanya prodi ini memiliki peluang yang terbuka lebar, bahkan di luar negeri gajinya sangat tinggi dan termasuk bidang pekerjaan elit.
Lulusan prodi aktuaria biasanya akan memiliki proyek garapan seperti asuransi jiwa, kesehatan, tunjangan karyawan, manajemen risiko kebakaran, bencana dan lain-lain. Yang akan dipelajari di prodi ini adalah peluang matematika, statistika, keuangan dan pemrograman komputer.
ADVERTISEMENTS
3. Jurusan teknik biomedis
Ilmu yang dipelajari pada bidang ini adalah ilmu yang juga dipelajari di bidang medis atau kedokteran, namun biasanya digadang-gadang sedikit lebih sulit. Lulusan prodi ini akan memiliki peluang di bidang layanan kesehatan, bidang industri, serta bidang pendidikan dengan gaji yang terhitung besar.
Dilansir dari laman Passing Grade, kisaran gaji bidang biomedis di negara maju adalah sekitar US$62.700 atau 846.450.000,00 sampai US$104.000 atau sekitar Rp1.404.000.000,00 lo. Fantastis, kan?
ADVERTISEMENTS
4. Jurusan pengobatan tradisional
Di program studi yang satu ini, kamu akan belajar tentang metode pembuatan obat-obatan yang menggunakan bahan-bahan yang didapat dari alam. Tak hanya itu, metode pengobatan seperti cara memijat, akupuntur, dan sejenisnya juga akan dipelajari, begitu juga mengenai gizi.
Jangan dikira pendapatannya kecil ya, jika kamu menemukan racikan ramuan herbal dan ada produsen yang tertarik membelinya maka kamu akan mendapatkan royalti ratusan juta.
ADVERTISEMENTS
5. Jurusan sosiologi
Prospek jurusan yang satu ini terbilang luas karena memiliki berbagai sub program studi seperti Sosiologi Industri, Sosiologi Lingkungan, Sosiologi Pembangunan, dan Sosiologi Ekonomi, dsb.
Selain itu, ada pula banyak hal yang dipelajari mulai dari intetraksi antar manusia yang memengaruhi struktur sosial. Mereka juga mencari penyebab perubahan situasi masyarakat, akibatnya, dan solusi yang dihasilkan. Gaji yang bisa didapatkan lumayan tinggi.
ADVERTISEMENTS
6. Jurusan Sendratasik (Seni Drama, Tari, dan Musik)
Salah besar jika ada yang bilang bahwa jurusan ini jauh dari gaji yang besar, justru jika terus berinovasi dan dengan branding yang bagus, lulusan ini akan sangat potensial dengan gaji yang besar lo. Pun, tak hanya praktik saja tapi di jurusan ini kamu akan mempelajari berbagai teori di bidang sosial dan humaniora bahkan hingga teknologi. Jika memiliki bakat di bidang ini, kamu tak perlu ragu mengembangkannya.
Itulah daftar jurusan yang sedikit peminat tapi peluang kerja besar. Nah, semoga kini kamu sudah mendapatkan gambaran ya bahwa program studi kuliah yang kurang populer tak melulu karena program studi tersebut buruk, justru sebaliknya. Dengan melihat peluang ini, kemungkinan suksesmu juga bisa bertambah tinggi. Semangat!