Menginjakkan kaki ke tanah suci tentu jadi impian tersendiri bagi seluruh umat Islam. Nggak terkecuali kita yang masih muda. Tapi seringnya, banyak dari kita yang hanya berhenti pada angan-angan saja. Menabung untuk mulai mewujudkan impian naik haji gak segera dilakoni. Dengan alasan banyak kebutuhan lain yang masih menghimpit, mereka enggan menyisihkan uang untuk ditabung tiap bulan demi bisa pergi ke tanah suci.
Padahal jika gak dimulai dari sekarang, lalu kapan lagi? Kamu yang bermimpi untuk segera menginjak tanah suci, sebaiknya lakukan 8 cara ini mulai dari sekarang!
ADVERTISEMENTS
1. Memang banyak agen yang menawarkan promo dengan harga murah, namun kamu juga harus jeli memilihnya.
Sekarang ini memang banyak agen yang menawarkan harga promo untuk memfasilitasi perjalanan ke tanah suci. Tapi jangan mudah tergiur dulu, kamu patut waspada dan hati-hati. Cari tahu informasi lebih lanjut mengenai syarat dan ketentuan yang berlaku. Selain itu, cari tahu juga testimoni mengenai para jamaah haji yang pernah diberangkatkan menggunakan biro tersebut. Sebaiknya juga, kamu bertanya kepada kerabat maupun teman-teman. Mereka pasti bersedia memberikan tips dan trik khusus buat kamu.
ADVERTISEMENTS
2. Cari teman pergi haji, lalu nabung bersama. Selain tambah bikin semangat, kamu yang cewek memang gak boleh naik haji sendiri.
Sebaiknya juga dari sekarang kamu mencari teman untuk diajak pergi ke tanah suci. Selain lebih semangat untuk mengumpulkan uang, bagi para cewek memang gak boleh naik haji sendirian. Ajak teman atau saudara untuk pergi bersama. Bahkan, kamu juga bisa mengadakan arisan bersama dengan teman atau saudara yang kamu ajak naik haji ini. Lumayan ‘kan, uang yang terkumpul bisa dimasukkan ke rekening sendiri.
ADVERTISEMENTS
3. Lebih bijak pilih jalur haji reguler, harga yang ditawarkan lebih terjangkau. Selain itu perhatikan juga inflasi, karena harga naik haji sekarang dengan 10 tahun mendatang tentu gak sama lagi.
Jalur haji sendiri dibagi menjadi 2, yaitu reguler dan khusus. Karena harga yang ditawarkan juga berbeda jauh, maka sebaiknya kamu memilih haji reguler saja yang lebih terjangkau. Mungkin fasilitas yang didapatkan tidak semewah jalur haji khusus, dan kamu pun harus bersedia ada di sana selama kira-kira satu bulan dibandingkan dengan para haji khusus yang cuma 10 hari. Namun, ini sudah cukup memenuhi kebutuhanamu selama di sana kok. Toh, kamu yang masih muda pasti memiliki fisik yang kuat untuk berjalan jauh dan tinggal di negeri orang selama satu bulan penuh.
ADVERTISEMENTS
4. Daripada 50 ribu untuk foya-foya, sebaiknya gunakan untuk membuka tabungan di bank syariah saja. Gak perlu khawatir terkena potongan, tabungan satu ini bebas biaya bulanan!
Biasanya uang 50 ribu kamu gunakan untuk apa? Makan enak? atau jalan-jalan? Hmm, daripada membuang-buang uang, sebaiknya gunakan saja uang itu untuk membuka rekening tabungan naik haji di bank syariah. Kamu gak perlu khawatir uang tabunganmu akan terpotong biaya administrasi, karena bank jenis ini bebas biaya bulanan. Gimana? Berminat membuka rekening mulai dari sekarang?
ADVERTISEMENTS
5. Mulai dari reksadana sampai investasi bisa dijadikan pilihan. Tapi kamu bisa pilih deposito dengan jangka 12-24 bulan di bank syariah. Dengan begini, kamu gak bakal ngambil uang seenak hati.
Selain tabungan, kamu bisa menambah pundi-pundi rupiah dengan cara lainnya. Mulai dari reksadana hingga investasi. Namun pastikan juga untuk menghitung inflasi. Karena tentunya biaya naik haji 10 tahun mendatang gak sama dengan biaya yang sekarang. Karena itu, entah mau reksa dana atau investasi emas, pastikan hartamu ini nggak kegerus inflasi.
Jika ingin aman, kamu bisa mendepositokan uangmu saja. Deposito dengan tabungan hampir sama, hanya saja dengan deposito kamu gak bisa mengambil uang seenak hati. Ada jangka waktu tertentu hingga uang yang kamu depositokan bisa diambil lagi. Biasanya selama 6 bulan, 1 tahun, hingga 2 tahun.
ADVERTISEMENTS
6. Komitmen sebulan menabung 250 hingga 500ribu, dijamin dalam 5-10 tahun kamu udah bisa naik haji.
Komitmen pada diri sendiri sangat penting dimiliki jika kamu ingin uang yang ada lekas terkumpul. Berjanjilah pada diri sendiri untuk menabung sekitar 250 hingga 500 ribu tiap bulannya. Pangkas kepentingan foya-foya dan kebutuhan tersier lainnya. Dengan disiplin mengumpulkan uang, dalam 5 hingga 10 tahun ke depan kamu pasti sudah bisa naik haji sendiri.
7. Jangan manfaatkan bonus gaji untuk foya-foya. Tiap kali dapat bonus, wajib hukumnya untuk langsung memasukkannya ke celengan khusus naik haji.
Ketika kita menerima uang bonus bulanan rasanya pasti gatal untuk tidak membelanjakannya. Bisa dipastikan mendadak ada kebutuhan tambahan yang ingin dibeli. Jika sampai sekarang kamu masih melakoni hal ini, hentikan sekarang juga. Berjanjilah pada diri sendiri untuk selalu menabung uang tambahan atau bonus gaji yang didapatkan. Langsung masukkan ke dalam deposito atau rekening khusus untuk naik haji sebelum uangnya terpakai untuk membeli kebutuhan lainnya (yang sebenarnya gak butuh-butuh amat).
8. Cari kerja sampingan bisa dilakoni, gaji yang dihasilkan khusus untuk dimasukkan ke tabungan naik haji.
Usia yang masih muda harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Fisik sehat dan bugar yang kamu miliki sekarang merupakan modal penting utama. Jika memang gaji yang diterima sekarang masih kurang, jangan menjadikannya untuk alasan. Toh, kamu masih bisa mencari cari kerja sampingan lainnya. Bahkan, di zaman digital yang sudah maju ini kamu bisa mencari kerja sampingan tanpa perlu pergi ke kantor lain. Kamu bisa kok cari kerja sampingan dengan modal gadget dan internet. Coba cari saja lowongannya di ragam situs internet.
Jadi, sudah siap menabung dari sekarang?