7 Persiapan Penting Sebelum Mulai Bangun Usaha, Ada yang Lebih Penting daripada Produk

Peluang bisnis semakin berkembang setiap tahunnya. Bahkan banyak karyawan yang mencoba untuk berbisnis. Mereka memulai dari bisnis kecil yang perlahan bisa semakin berkembang. Semua orang juga bisa mencoba peluang dalam berbisnis. Buat kamu yang punya plan untuk membuka bisnis, sebaiknya jangan terlalu fokus hanya dengan produk apa yang akan dijual. Di sini kamu juga harus mempersiapkan beberapa hal yang justru berperan penting agar jalannya semakin maksimal.

Produk selalu menjadi pikiran utama seseorang yang akan memulai bisnis. Mereka biasanya memikirkan produk apa yang akan dijual. Hal ini nggak salah sih, hanya saja ada beberapa persiapan yang lebih penting. Berikut Hipwee bakal kasih beberapa persiapan yang lebih penting dari sekadar produk buat kamu yang ingin memulai bisnis. Simak yuk!

1. Persiapan pertama adalah menentukan target. Sasaran yang tepat memudahkan kamu dalam mencapai tujuan dalam berbisnis

Pastikan kamu tahu siapa targetmu | Photo by icon0.com from Pexels

Dalam berbisnis tentunya akan sangat sulit kalau target kamu semua orang. Dengan adanya sasaran yang jelas, maka produk atau jasa yang kamu tawarkan akan langsung sampai pada mereka yang benar-benar membutuhkannya. Kamu bisa menentukan target dengan menentukan lokasi, usia, pekerjaan dan lainnya.

2.Persiapan kedua adalah paham seputar bisnis yang dijalankan. Jangan hanya asal ikut-ikutan orang lain

Cari bisnis yang benar-benar kamu pahami | Photo by Michael Burrows from Pexels

Banyak mereka yang ternyata membuka bisnis hanya ikutan tren saja. Demi kelancaran dalam memulai usaha, pastikan kamu benar-benar paham seputar produk atau memiliki skill yang dibutuhkan pada bisnis layanan jasa yang kamu pilih. Sepele sih, tapi justru penting banget lo.

3. Persiapan ketiga adalah membuat konsep yang menarik. Coba pikirkan konsep yang beda dari yang lain

Photo by Visual Tag Mx from Pexels

Konsep jauh lebih penting dari sekadar memikirkan produk. Namun, bukan berarti produk itu nggak penting. Kamu harus memikirkan apakah nantinya konsep yang kamu buat sesuai dengan keinginan pelanggan. Yang pasti buatlah konsep yang unik dan berbeda dari kebanyakan pebisnis lainnya.

4. Persiapan yang keempat adalah melakukan riset. Mencari tahu seputar calon kompetitor juga nggak kalah penting

Photo by Canva Studio from Pexels

Memulai usaha tanpa melakukan riset adalah hal yang sia-sia. Setelah kamu menentukan target, maka kamu harus mencari tahu keinginan mereka, misalnya, produk yang mereka suka itu seperti apa, kemasannya bagaimana, berapa harga yang sesuai dan riset lainnya.

5. Persiapan yang kelima adalah memilih nama bisnis yang mudah diingat. Orang-orang cenderung suka dengan nama yang gampang diucapkan

Photo by Michael Burrows from Pexels

Beberapa orang mungkin menganggap nama asing itu keren. Ya nggak salah sih, namun sebaiknya pilih nama-nama sederhana yang mudah diucapkan. Untuk memudahkan dalam memilih nama, sebaiknya sesuaikan dengan riset dan target market yang sudah kamu buat.

6. Persiapan keenam adalah menghitung total biaya yang dibutuhkan. Melakukan perhitungan secara matang di awal akan memudahkan dalam mengelolanya.

Photo by Karolina Grabowska from Pexels

Ini juga akan memudahkan kamu dalam menghitung pengeluaran, biaya promosi atau bahkan ketika suatu saat nanti membutuhkan karyawan. Pastikan kamu menghitungnya secara terperinci.

7. Persiapan yang terakhir adalah memilih cara promosi yang tepat. Promosi sangat penting agar bisnis kamu lebih mudah dikenal

Zaman sekarang ini kamu bisa memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan bisnis. Salah satu cara yang paling efektif adalah dengan beriklan. Tentunya bujet iklan ini juga sudah kamu atur dalam total biaya yang dibutuhkan.

Di era digital seperti sekarang ini, nggak sedikit orang yang mencoba untuk merintis bisnis. Untuk memudahkan dalam mengelolanya, kamu perlu mempersiapkan hal-hal di atas agar jalannya bisnis semakin maksimal.

Kamu mau mencoba bisnis apa nih?

Baca sepuasnya konten-konten pembelajaran Masterclass Hipwee, bebas dari iklan, dengan berlangganan Hipwee Premium.