Menjadi seorang single parent bukanlah hal yang mudah, malah tak jarang justru harus berjuang dua kali lipat dari orang tua kebanyakan. Pasalnya berbagai hal dari mengurus rumah, merawat anak, hingga bertanggung jawab terhadap kondisi finansial, yang seharusnya menjadi tanggung jawab dua orang akhirnya semuanya harus dilakukan sendiri. Walaupun mungkin kamu kuat menjalaninya, namun tak ada salahnya untuk atur strategi supaya semua hal bisa memiliki porsi yang pas dan nggak membuat kewalahan.
Salah satu hal yang mesti dipertimbangkan adalah pilihan pekerjaan. Supaya tak memberatkanmu namun tetap memiliki penghasilan, beberapa jenis profesi ini mungkin bisa kamu masukkan daftar untuk dipilih. Simak sampai habis ya!
ADVERTISEMENTS
1. Dropshipper menjadi salah satu pekerjaan yang layak kamu pertimbangkan karena bisa dilakukan dari rumah sembari bermain dengan si kecil
Kamu tak perlu terlalu banyak modal untuk memulai bisnis yang satu ini karena semua produk disediakan oleh supplier dan akan dikirimkan oleh mereka juga ke tangan konsumen. Cara kerjanya adalah dengan menjalin kerja sama dengan supplier yang kira-kira target market-nya sesuai dengan kemampuanmu memasarkan. Kamu bisa memulai menjualnya melalui media sosial dengan waktu yang bisa disesuaikan dengan kesibukanmu.
ADVERTISEMENTS
2. Jika kamu memiliki hobi memasak, kamu bisa lo mengembangkan kemampuan ini menjadi sebuah bisnis yang menjanjikan
Kamu bisa memilih berbagai jenis masakan yang kamu kuasai untuk dijual. Mulai saja dari yang sederhana dulu misalnya membuka pre-order dengan batasan jumlah tertentu dan meminta orang terdekat untuk membantu mempromosikan dan memberikan review. Jika responsnya bagus maka kamu bisa mengembangkan bisnis ini hingga merekrut karyawan jika dirasa sudah kewalahan.
ADVERTISEMENTS
3. Make-up artist kini juga menjadi ladang pekerjaan yang cukup menjanjikan, tenang, kalau belum ahli ada juga kok kursusnya
Kamu bisa mengambil pekerjaan kapan saja ketika menjadi seorang make-up artist yang disesuaikan dengan kesibukanmu. Sebelum terjun ke sana mungkin kamu bisa belajar langsung dari para make-up guru yang sering mengadakan workshop atau bahkan kursus dalam waktu yang singkat. Jika kemampuan sudah terasah, kamu bisa mulai make-up untuk acara yang simpel dulu sampai makin jago dan bisa make-up yang lebih sulit.
ADVERTISEMENTS
4. Tak bisa dimungkiri, kini menjadi seorang pembuat konten makin menjadi pekerjaan yang digemari. Kamu bisa menyesuaikan konten dengan minatmu juga lo
Supaya tak merasa kesulitan dalam membuat konten, kamu bisa menyesuaikannya dengan keahlianmu. Misalnya jika selama ini kamu suka memasak maka kamu bisa membuat konten memasak. Jika kamu lulusan jurusan yang berhubungan dengan keuangan maka kamu bisa membuat konten dengan isi hal-hal yang berbau finansial. Yang paling penting, konten yang kamu bikin harus informatif atau menghibur sehingga banyak interaksi yang nantinya akan menguntungkanmu.
ADVERTISEMENTS
5. Jika sudah mempunyai cukup pengalaman sebelumnya, maka kamu bisa juga menjadi seorang konsultan di bidang yang kamu kuasai
Kamu mungkin sebelumnya sudah memiliki karier yang baik dengan bidang keahlian tertentu, jika kamu rasa pengalamanmu sudah cukup dan memiliki branding yang bagus maka kamu bisa saja menjadi seorang konsultan. Hanya saja mungkin di beberapa bidang tertentu kamu perlu mengurus izinnya. Misalnya jika kamu lulusan psikologi kamu bisa membuka praktik psikolog atau jika cukup bepengalaman di bidang event kamu bisa juga jadi konsultan event management.
ADVERTISEMENTS
6. Memiliki latar pendidikan tertentu juga bisa membuatmu menjadi seorang guru les privat yang jam kerjanya bisa lebih fleksibel
Kamu bahkan bisa hanya mengajar selama beberapa jam saja dalam sehari sesuai dengan kesibukan. Untuk mendapatkan pelanggan di awal, kamu bisa melakukan promosi pada teman-teman serta kerabat terdekat terlebih dahulu. Nah, karena sedang tak bisa bertatap muka selama pandemi, kamu juga bisa lo membuka kelas online. Akan menjadi nilai plus juga nih kalau apa yang kamu ajarkan tak bisa didapatkan di sekolah misal bahasa asing.
Sebenarnya ada banyak juga pekerjaan freelance yang bisa dilakukan oleh seorang single parent jika mampu melihat peluang, jadwalnya pun bisa menyesuaikan. Akan tetapi, semua pekerjaan tersebut memerlukan kemampuan tertentu yang juga harus diasah sepanjang waktu. Semangat!