Hayo, seberapa sering kamu begadang selama jadi mahasiswa?
Mahasiswa memang selalu akrab dengan kebiasaan yang satu ini. Entah untuk belajar dengan SKS (Sistem Kebut Semalam) karena besok ada ujian, mengerjakan laporan dan makalah, atau sesederhana menghabiskan waktu bersama teman hingga pagi menjelang. Meski kebiasaan yang satu ini tak baik bagi kesehatan, namun sebenarnya ada 7 kebaikan yang juga akan dirasakan.
Karena sejatinya mahasiswa yang gemar begadang itu bukan pemalas, 7Â hal ini yang menandakan bahwa mereka adalah seorang pejuang!
ADVERTISEMENTS
Mahasiswa yang kerap begadang tahu benar prinsip ‘work hard, play hard’. Jadi buang jauh anggapan bahwa mereka ini pemalas yang baru tidur ketika pagi menjelang!
Mereka yang kerap melek semalaman dan baru tidur ketika matahari terbit tentu memahami benar prinsip ‘work hard, play hard’. Mereka paham bahwa harus ada kerja keras yang dilakukan ketika akan meraih sesuatu. Misalnya saja untuk mendapat nilai memuaskan saat ujian, mereka rela belajar hingga malam. Begitu juga ketika hal yang diinginkan telah tercapai, mereka tak segan untuk memberikan reward kepada diri sendiri berupa begadang dan bersenang-senang bersama kawan.
ADVERTISEMENTS
Mahasiswa yang rela belajar dengan sistem kebut semalam hingga pagi punya tekad baja. Menyerah tentu tak ada di kamus mereka.
Beragam cara tentu kerap dilakoni oleh mereka agar mata tak terpejam dan jatuh tertidur. Mulai dari minum kopi, menyediakan camilan, hingga selalu memfokuskan pikiran. Hal ini tentu tak bisa dipandang sebelah mata, karena ini merupakan perjuangan mereka yang sesungguhnya. Mereka tak mudah menyerah dan memilih jatuh ke pelukan kasur yang nampak menggoda. Tekad mereka teguh, gigih belajar hingga pagi buta rela dilakoni agar nilai yang didapatkan memuaskan hati.
ADVERTISEMENTS
Mereka yang begadang semalaman sering dibilang kurang bisa bagi waktu. Padahal inspirasi deras datang di waktu-waktu itu.
Tak jarang komentar miring kerap dilayangkan bagi para mahasiswa yang gemar begadang. Mereka dicap tak lihai memanage waktunya dengan baik. Padahal banyak mahasiswa yang begadang bukan karena mereka tak bisa membagi waktu, namun karena memang itu pilihan yang mereka ambil. Karena bagi beberapa orang, inspirasi mereka justru deras datang di waktu-waktu itu.
Sehingga, tak semua mahasiswa yang begadang patut dicemooh karena justru begadang merupakan salah satu bentuk usaha mereka untuk mencari inspirasi. Entah inspirasi untuk mengerjakan tugas, atau mengerjakan proyek-proyek lain di luar kuliah.
ADVERTISEMENTS
Niat mereka mulia. Demi nilai sempurna mereka gigih belajar hingga pagi buta, bukan malah mengandalkan contekan semata.
Banyak juga orang yang memandang sebelah mata pada sistem kebut semalam. Padahal, jika dipikir ulang bukankah sistem ini lebih mulia daripada hanya mengandalkan contekan waktu ujian? Memang setelah ujian usai, ilmu yang ada di kepala juga akan lebih cepat menguap begitu saja. Namun, tentu hal ini lebih terpuji dan layak diberi apresiasi ‘kan? Karena sebenarnya sistem kebut semalam adalah bentuk perjuangan. Alih-alih mengandalkan contekan demi nilai memuaskan, mereka mau belajar dengan mengerahkan segenap upaya.
ADVERTISEMENTS
Mereka yang begadang bukan berarti malas-malasan. Siapa yang tahu kalau dari pagi sampai siang dia bekerja paruh waktu dan sibuk organisasi sehingga waktu belajar hanya tersisa di malam hari?
Tak bisa dibenarkan juga bahwa mereka yang suka begadang adalah orang-orang malas yang tak pintar memanage waktunya. Mungkin saja mereka memiliki kesibukan di waktu siang. Mulai dari kerja paruh waktu, sibuk mengikuti organisasi dan kepanitiaan. Hal inilah yang mengakibatkan mereka hanya memiliki waktu belajar di malam hari saja. Jadi, tak semua orang yang begadang itu pemalas kan? Justru ini bukti nyata bahwa mereka adalah pekerja keras!
ADVERTISEMENTS
Sistem kebut semalam mungkin memang tak bisa dibenarkan. Namun mereka yang sudah terbiasa melakoninya sudah punya strategi andalan.
Memang sistem kebut semalam tak bisa dianggap benar. Dengan cara belajar yang cepat dan instan membuat teori yang dipelajari tak bisa bertahan lama di kepala. Hasilnya, setelah ujian usai ilmu yang ada pun juga akan ikut menguap seketika. Namun, tentu saja ada manfaat yang bisa dipetik bagi mereka yang sering melakukan SKS ini.
Terbiasa memiliki waktu belajar yang singkat, membuat mereka mudah untuk memasukkan ilmu di kepala. Mereka juga terbukti kreatif dan mampu menghapal dengan cepat. Mulai dari menggunakan jembatan keledai hingga membuat rangkuman sendiri. Tak heran jika hal ini yang akan memudahkan mereka belajar di jam-jam normal.
Masa muda itu cuma datang sekali. Kalau gak begadang sampai pagi sekarang ini — mau kapan lagi?
Memang tak semua mahasiswa yang betah melek semalaman memiliki tujuan demi belajar. Banyak dari mereka yang justru baru tidur di pagi buta hanya karena nongkrong semalaman demi senang-senang dan menghabiskan waktu bersama teman. Namun, justru di sini satu hal penting telah mereka pahami. Mereka percaya bahwa seru-seruan dengan teman semalaman merupakan tanda sederhana bahwa masa muda memang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya! Dan bukankah orang seperti ini yang asyik diajak untuk berteman?
Jadi, kamu termasuk sering begadang atau justru sudah berangkat tidur sebelum jam 12 malam?