6 Profil Linkedin Artis yang Bisa Ditilik dan Dipelajari. Bukan Sekadar Buat Pamer Prestasi!

Jika selama ini kamu mengira bahwa Linkedin hanya digunakan untuk para pekerja formal demi mendapatkan pekerjaan, sepertinya anggapanmu perlu direvisi. Pasalnya ternyata banyak juga lo para seniman yang membuat akun di Linkedin untuk melakukan branding dan menunjukkan berbagai prestasi serta pengalamannya di bidang profesional. Bahkan termasuk para artis yang mungkin karyanya sudah diketahui banyak orang sehingga tak perlu repot-repot lagi ‘dipamerkan’ di sana.

Akan tetapi, mungkin kamu belum tahu bahwa mereka ternyata tak hanya berkarya di depan kamera tapi juga sebagian memiliki bisnis dan kemampuan yang jarang diketahui orang. Melalui platform inilah, para artis menyusun berbagai pencapaian dan apa saja yang sudah dikerjakan dengan rapi. Dari beberapa artis, ada beberapa akun yang menarik untuk dipelajari. Simak yuk milik siapa saja!

1. Selain menjadi seorang artis, Dian Sastro juga bekerja di balik layar. Ia menceritakannya lengkap melalui deskripsi akunnya

Dian Sastro/ Credit: Linkedin Dian Sastro via www.linkedin.com

Mulai dari pengalaman yang ia punya di berbagai bidang hingga keahlian yang ia miliki, semua ditaruh lengkap ke dalam deskripsi di kolom Summary. Selain itu ia juga menambahkan ‘moto hidup’ sehingga kita bisa mengetahui semangat yang ia bawa. Hanya melalui deskripsi ini saja pengunjung sudah mengetahui profil profesional yang komplet di mana bisa kamu tiru untuk profil milikmu.

2. Berbeda dari Dian Sastro, Tasya Kamila justru hanya menuliskan deskripsi singkat tentang dirinya

Tasya Kamila/ Credit: Linkedin Tasya Kamila via www.linkedin.com

Seperti kita ketahui, Tasya Kamila sudah memulai kariernya sebagai seorang artis dari dia masih cilik. Namun, di luar itu ternyata ia memiliki pengalaman menarik di bidang lain lo. Semua pengalaman tersebut ia taruh dengan poin yang detail mengenai jabatan dan apa yang dia lakukan selama menjabat di kolom Experience. Melalui kolom ini, kamu juga bisa menaruh berbagai pencapaian yang sudah kamu raih selama bekerja.

3. Background pendidikan yang dimiliki Maudy menjadi hal menarik yang kita tahu selama ini, pengalaman selama belajar di luar negeri bisa ditaruh juga di sini

Maudy Ayunda/ Credit: Linkedin Maudu Ayunda via www.linkedin.com

Melalui akun dengan nama Ayunda Faza Maudya, ia menaruh berbagai pengalaman menarik terkait apa yang sudah dilakukan selama kuliah di luar negeri. Selain itu, di kolom Accomplishment ia juga menaruh berbagai pencapaian yang selama sudah diraih mulai dari perkejaannya menjadi seorang penyanyi hingga award di bidang kemanusiaan, hal yang nggak boleh ketinggalan untuk ditaruh di profilmu juga jika punya.

4. Alih-alih memberikan gambaran tentang dirinya, Alice Norin justru memberikan penjelasan tentang proyek yang baru ia kerjakan

Alice Norin/ Credit: Linkedin Alice Norin via www.linkedin.com

Karena pengalaman kerja sudah bisa dilihat di kolom bawahnya, Alice Norin memanfaatkan kolom Summary untuk diisi dengan proyek yang saat ini ia kerjakan. Kini ia menuliskan proyek 8Wood yang ia bangun bersama suami, sebelumnya ia menaruh Sellter di bagian tersebut sehingga orang langsung tahu fokus yang ia kerjakan saat ini.

5. Sherina Munaf menaruh hal berbeda untuk menyambut ‘tamu’ yang datang ke profil Linkedin-nya

Sherina Munaf/ Credit: Linkedin Sherina Munaf via www.linkedin.com

Jika biasanya kamu akan membaca bagian profil dengan Summary berisi beberapa kalimat, Sherina justru tanpa basa-basi menaruh ringkasan diskografi di bagian yang ditonjolkan. Di sana ia bisa menaruh penjelasan yang lebih panjang dalam bentuk tabel daripada sekadar pengalaman di bagian Experience yang terbatas.

6. Walau tak menaruh deskripsi tentang dirinya, Christian Sugiono menaruh berbagai pengalaman yang cukup lengkap di bagian bawahnya

Christian Sugiono/ Credit: Linkedin Christian Sugiono via www.linkedin.com

Hal yang bisa dicontoh dari profil milik Tian adalah rinciannya yang lengkap, mulai dari berbagai bisnis yang ia miliki termasuk kegiatan saat ia menjadi sukarelawan. Untuk mendukung segala pengalaman dan pencapaiannya, tak lupa ia juga menaruh rekomendasi dari beberapa rekan kerjanya atas kemampuan yang ia punya.

Walaupun kita bisa melihat profil para artis dengan mudah melalui berbagai berita hingga dari Wikipedia, namun mereka tetap menggunakan akun Linkedin sebagai platform khusus yang lebih profesional. Dibuatnya pun bukan asal-asalan lo tapi juga rinci dengan segala pengalaman dan keahlian yang mereka punya baik di bidang seni maupun yang lainnya. Dari sana kita bisa mempelajari demi optimasi akun milik kita sendiri.

Baca sepuasnya konten-konten pembelajaran Masterclass Hipwee, bebas dari iklan, dengan berlangganan Hipwee Premium.