Mencari kerja sudah menjadi hal yang dilakukan sebagian besar mahasiswa setelah kelulusannya. Banyak dilema yang harus mereka hadapi. Mulai dari bersaing dengan sesama fresh graduate hingga menerima kenyataan bahwa masih banyak perusahaan yang hanya menerima karyawan yang sudah memiliki pengalaman kerja.
Meski banyak perusahaan yang hanya menerima kandidat berpengalaman, bukan berarti fresh graduate nggak tahan banting hingga punya mental lemah untuk perusahaan. Justru dibalik belum adanya pengalaman itulah sebenarnya tersimpan banyak keunggulan yang patut menjadi pertimbangan HRD untuk merekrut mereka.
ADVERTISEMENTS
1. Ibarat kertas, fresh graduate itu adalah kertas putih. Perusahaan masih bisa membentuk mereka sesuai yang diharapkan
Fresh graduate belum memiliki pengalaman dalam bekerja, sehingga apapun yang diajarkan ke mereka akan direspon dengan penuh penerimaan. Selain itu, menurut Setyo Aji Saputra, Talent Acquisition Infobip, seorang fresh graduate lulusan jurusan tertentu nggak harus selalu bekerja sesuai jurusan kuliahnya. Kemampuan belajar dan beradaptasi yang cepat memungkinkan mereka dibentuk dari nol.
ADVERTISEMENTS
2. Nggak malu bertanya setiap menemukan kendala dalam pekerjaan
Lagi-lagi karena minim pengalaman, fresh graduate harus banyak menggali informasi agar apa yang dikerjakan sesuai dengan kemauan perusahaan. Tentu ini bukti bahwa mereka haus akan pengetahuan dan ke depannya bisa berkembang bersama perusahaan.
ADVERTISEMENTS
3. Karena pengalaman pertama bekerja membuat fresh graduate bersemangat tinggi, loyalitasnya nggak perlu diragukan lagi
Fresh graduate masih berada dalam tahapan mencari pengakuan bahwa mereka bisa bekerja meskipun baru lulus kuliah. Sehingga, ia selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk perusahaan. Dengan semangat kerja yang tinggi itu, produktivitas pun ikut meningkat.
ADVERTISEMENTS
4. Dominan lahir di era teknologi membuat mereka lebih melek teknologi ketimbang generasi sebelumnya
Era teknologi yang selalu berkembang menjadi keuntungan bagi perusahaan jika merekrut fresh graduate. Begitu pun ketika di masa depan muncul teknologi baru, mereka akan lebih terbuka untuk mempelajari dan menguasai. Merekrut mereka yang melek teknologi tentu mempermudah kinerja perusahaan.
ADVERTISEMENTS
5. Fresh graduate penuh dengan ide-ide baru untuk perusahaan
Mengerjakan tugas-tugas kuliah masa sekarang yang semakin berkembang membuat fresh graduate harus memutar otak demi sebuah ide kreatif dan inovatif. Mereka akan menghadirkan ide-ide segar yang nggak menutup kemungkinan akan membuat sistem kerja perusahaan menjadi lebih efektif dan efisien.
ADVERTISEMENTS
6. Karena masih pendatang baru dalam dunia kerja, mereka bersedia digaji dengan nominal rendah. Ini sih~
Ketika mendapat gaji yang rendah dibandingkan dengan karyawan yang lebih senior, mereka cenderung menerimanya karena sadar belum memiliki pengalaman dan nilai jual. Di sisi lain, ini menguntungkan bagi keuangan perusahaan karena mengeluarkan biaya yang rendah untuk menggaji karyawannya. Seiring berjalannya waktu, dengan kemampuan yang dimiliki, karier serta gaji mereka akan ikut naik.
7. Jika sedang terjadi konflik atau politik di perusahaan, mereka akan bersikap netral atau malah cenderung nggak peduli
Fokus awal mereka ketika sudah diterima adalah bagaimana menawarkan hasil kerja yang terbaik untuk perusahaan. Ketika ada konflik atau politik, mereka cenderung nggak paham yang berakhir dengan sikap netral. Ini menguntungkan perusahaan karena kehadiran mereka nggak akan menambah pihak yang berkonflik. Justru membawa angin segar untuk perdamaian.
Untuk kalian para fresh graduate di luar sana, fokuslah pada kemampuan dirimu dan jangan minder karena belum punya pengalaman kerja, ya!