Ada yang berencana menunda kuliah selama beberapa waktu alias gap year? Atau sudah berusaha daftar kuliah di kampus idaman tapi nggak lolos?
Memang, nggak semua orang bisa langsung melanjutkan kuliah setelah lulus SMA. Alasannya beragam, mulai dari biaya, belum diterima, ingin jalan-jalan, atau mencoba cari kerja dulu. Meski mayoritas lulusan SMA ingin langsung kuliah, menunda kuliah nggak lantas menjadi hal yang buruk kok. Kamu bisa mengisi waktu gap year dengan melakukan aktivitas yang produktif supaya skill-mu juga bisa terasah.
Ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan agar masa gap year jadi lebih bermanfaat, Hipwee Sukses sudah merangkumnya untukmu. Semoga bisa jadi inspirasimu, ya!
ADVERTISEMENTS
1. Jika kamu berniat ingin mengasah skill dan mencari pengalaman, cobalah untuk magang dulu di suatu perusahaan
Kamu bisa memilih kantor dengan jenis pekerjaan yang bisa bikin skill-mu semakin terasah. Misalnya, jika kamu suka menulis, kamu bisa mengikuti program magang di Hipwee bagian editorial agar kemampuan menulismu semakin berkembang. Pengalaman magang pasti menyisakan banyak pelajaran yang berguna, kamu juga dapat bertemu dengan banyak orang untuk bisa belajar hal-hal baru yang belum pernah kamu lakukan.
ADVERTISEMENTS
2. Jika alasanmu menunda kuliah karena belum diterima di kampus idaman, ini saatnya kamu belajar lebih giat
Daripada harus tetap kuliah tapi setengah-setengah karena sebetulnya nggak sesuai dengan minatmu, nggak apa-apa kok jika memang harus menundanya lebih dulu. Untuk mengisi waktu selama masa gap year, kamu bisa mengikuti les agar belajarmu jadi lebih maksimal.
ADVERTISEMENTS
3. Gunakan waktu gap year untuk jalan-jalan dan menciptakan pengalaman yang akan menunjang kariermu nanti
Dengan pergi jalan-jalan, kamu akan menemukan wawasan baru sekaligus mencerahkan pola pikirmu. Selain itu, kamu juga bisa mengasah kemampuan komunikasi, belajar beradaptasi, hingga mendapatkan teman baru. Jadi, manfaatkan momen jalan-jalanmu, ya. Jangan cuma sekadar untuk mengumpulkan foto keren saja untuk bahan konten di Instagram.
ADVERTISEMENTS
4. Untuk menunjang kesehatanmu, kamu bisa mengisi waktu gap year dengan melakukan olahraga yang kamu sukai
Sedang menunggu waktu untuk masuk kuliah bukan berarti kamu terus bermalas-malasan lo! Kamu bisa mengisi waktu luangmu dengan berolahraga. Selain dapat menyehatkan badan, olahraga juga diyakini dapat menyehatkan pikiran. Barangkali saat sedang berolahraga, kamu menemukan inspirasi baru untuk mengisi waktu luangmu, kan?
ADVERTISEMENTS
5. Kamu bisa mengikuti seminar saat masa gap year untuk menambah wawasan dan koneksimu
Selain ilmu dan koneksi, mengikuti seminar akan memberimu wawasan baru plus kisi-kisi untuk daftar kuliah tahun depan. Kalau memang nggak ada biaya, kamu bisa mengikuti seminar yang nggak berbayar kok. Tenang, masih banyak seminar gratis yang bisa kamu ikuti, tinggal pintar-pintar cari infonya saja.
ADVERTISEMENTS
6. Daripada bermalas-malasan di rumah, kamu bisa mengisi waktu gap year dengan menjadi relawan
Menjadi relawan membuatmu turut berkontribusi bagi kebahagian orang lain bahkan negara. Dengan menjadi relawan, kamu pun bisa menambah koneksi, meningkatkan self-esteem dan kepercayaan diri karena merasa bisa berguna buat orang lain.
7. Hobi bisa jadi sumber penghasilan jika skill-mu mumpuni. Masa gap year ini bisa kamu manfaatkan dengan mengambil kursus yang bisa mengasah minat atau hobimu
Jangan minder dengan kemampuan yang kamu punya. Meski asalnya dari hobi, kemampuanmu itu bisa disempurnakan dengan mengikuti kursus agar nantinya dapat menghasilkan sesuatu. Jadi daripada gabut, mending memaksimalkan hobi yang kamu punya biar bisa bermanfaat, kan?
Meski sedang dalam masa gap year, bukan berarti kamu bisa leyeh-leyeh sepanjang waktu. Isilah masa gap year-mu dengan kegiatan produktif dan berfaedah agar waktumu nggak sia-sia meski menunda kuliah. Tetap semangat, ya!