Bagi pemilik usaha, salah satu goal atau tujuan yang selalu berusaha diraih adalah meningkatkan penjualan. Di era digital seperti sekarang, apalagi ada pandemi berkepanjangan yang ‘memindahkan’ banyak aspek kehidupan kita di ranah online, cara utama untuk mendongkrak penjualan itu dengan berjualan di marketplace. Marketplace merupakan pihak perantara yang mengakomodasikan pihak penjual dan pembeli dalam dunia maya. Pihak perantara atau ketiga dalam transaksi online ini juga biasanya menyediakan fasilitas pembayaran yang aman. Contoh marketplace adalah Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada dan masih banyak lagi.
Buat Sobat Hipwee yang punya bisnis online, nggak ada salahnya berjualan di marketplace karena kebanyakan sudah ada platformnya. Hal ini tentunya menjadi peluang yang bagus seiring meningkatnya belanja online di Indonesia. SoHip yang punya produk buat dijual tapi belum buka toko online, kayaknya mau tidak mau harus mulai deh karena situasi saat ini. Sebelum mulai jualan, berikut Hipwee kasih tips bagaimana caranya agar sukses jualan di marketplace. Kira-kira apa aja sih?
ADVERTISEMENTS
1. Yang pertama adalah melengkapi profil toko. Jangan abaikan ini ya, penting banget soalnya~
Permasalahan para pemula yang berjualan di marketplace adalah nggak melengkapi profil di tokonya. Mereka merasa hal tersebut nggak penting sehingga diabaikan. Padahal ini justru bikin toko kamu lebih menonjol dan mudah diingat lo. Selain itu, profil lengkap pada marketplace juga terlihat lebih profesional. Jadi, jangan lupa buat dilengkapi ya.
ADVERTISEMENTS
2.Yang kedua adalah upload foto produk. Pastikan kalau foto produk terlihat jelas sehingga calon pembeli bisa melihat dengan mudah
Ini juga penting lo. Kamu yang jualan online harus memaksimalkan foto produk. Pasalnya orang akan membeli barang jika dalam foto tersebut juga jelas. Pastikan fotonya jelas dan buat mereka terpesona dengan produkmu.
ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
3.Yang ketiga adalah memaksimalkan deskripsi produk. Buatlah calon pembeli langsung paham dengan produk yang kamu jual lewat deskipsi produk yang menarik
Kamu pasti pernah menemukan marketplace yang menjual produk tapi hanya posting foto saja tanpa ada deskripsi. Hal ini seringkali hanya diabaikan saja. Agar calon pembeli betah berselancar di tokomu, maka buatlah deskripsi produk yang mengesankan sehingga mampu menimbulkan CTA (call to action).
ADVERTISEMENTS
4.Yang keempat adalah memilih jasa pengiriman yang sesuai. Yang dimaksud adalah jasa pengiriman yang sesuai dengan lokasi kamu
Ada banyak sekali ekspedisi yang bisa kamu pilih. Kalau boleh saran nih, sebaiknya pilih yang dekat dengan lokasi rumah kamu aja biar lebih cepat dalam melalukan pengiriman. Toh, sekarang beberapa ekspedisi juga udah menyusuri daerah-daerah yang terpencil sehingga nggak menghalangi kamu buat jualan online.
ADVERTISEMENTS
5.Yang kelima adalah menambahkan rekening yang digunakan. Sebaiknya kamu bikin rekening terpisah dari rekening pribadimu
Demi kelancaran dalam berbisnis, usahakan jangan gabungkan rekening untuk bisnis dan pribadi. Ini akan memudahkanmu dalam menghitung pendapatan dari jualan di marketplace. Sederhana sih, namun belum banyak yang mempraktikkan.
6.Yang terakhir adalah melakukan riset. Bisnis tanpa riset adalah sia-sia
Yang nggak boleh dilupakan dari jualan di marketplace adalah melakukan riset kata kunci. Pastikan produk yang kamu jual tepat sasaran sehingga kamu bisa mencapai tujuan yang jelas. Kamu bisa sambil belajar dari akun orang lain yang udah lama jualan di marketplace sehingga bisa dipakai buat referensi.
Selalu ada hasil dari setiap usaha. Seperti halnya saat kamu mencoba jualan di marketplace. Siapa tahu ini juga merupakan salah satu cara paling mudah untuk mempromosikan bisnismu.
Gimana nih, kamu udah mulai mencoba jualan online di marketplace belum?