ADVERTISEMENTS
4. Kebiasaanmu hidup besar pasak daripada tiang itu berbahaya, sampai tua juga tidak akan membuatmu kaya
Berapa besar uang yang kamu keluarkan dalam sebulan seharusnya jauh lebih kecil daripada uang yang kamu dapatkan dalam sebulan itu. Bila terbalik, itu namanya besar pasak daripada tiang. Kebiasaan ini bisa terjadi karena banyak hal. Bisa jadi karena kamu banyak bergaul dengan orang yang standar hidupnya tinggi, sehingga mau tidak kamu juga harus meninggikan standarmu. Padahal pendapatan yang kamu punya tidak sebesar itu. Kalau diteruskan, sampai kapan pun kamu tidak akan pernah kaya. Yang ada kamu justru kelimpungan tambal sulam.
ADVERTISEMENTS
5. Awalnya ngutang karena kepepet, lama-lama nggak sedang kepepet pun kamu ngutang juga
Untuk menjadi kaya, kamu harus jauh-jauh dari kebiasaan menghutang ini. Mungkin awalnya kamu berhutang karena kepepet keadaan. Tapi lama-lama, kamu menggampangkan keadaan. Untuk memenuhi standar hidupmu yang tinggi dan besar pasak daripada tiang, kamu mudah saja mencari pinjaman untuk dibayar dengan gaji bulan depan. Inilah awal dari gaya hidup tambal sulam yang tiada habisnya. Kalau begini terus, sulit bagimu untuk menjadi kaya. Lebih baik, kamu hidup sedikit kurang sekarang, tapi berjaya di masa depan.
ADVERTISEMENTS
6. Kerja terlalu keras sampai lupa sayangi diri sendiri. Uangmu bisa habis untuk berobat nanti
Meskipun untuk jadi sukses dan kaya diperlukan kerja keras yang tidak tanggung-tanggung, bukan berarti kamu boleh lembur setiap hari, sering lupa makan karena keasyikan kerja, dan lupa menjaga kesehatan hanya demi pekerjaan. Ingat bahwa tubuhmu punya batas yang tidak bisa kamu langgar. Bekerja keras, harus. Tapi bekerja terlalu keras, jangan. Bisa-bisa nanti uang yang kamu dapatkan dengan susah payah hanya akan habis untuk biaya pengobatan kalau kamu sampai lupa menjaga kesehatan.
ADVERTISEMENTS
7. Hidupmu seringnya tanpa rencana. Asal masih ada uang untuk makan sebulan, kamu merasa hidupmu aman-aman saja
Bila kamu merasa hidupmu aman-aman saja karena uangmu cukup untuk makan sebulan, maka jauh-jauhlah dari mimpi untuk menjadi kaya. Keuanganmu perlu ditata, jangan sampai pengeluaranmu dibiarkan mengalir begitu saja tanpa budgeting yang jelas, dengan alasan yang penting masih bisa makan. Kamu harus punya rencana yang jelas untuk masa depan. Paksa dirimu untuk menabung dan memikirkan peluang investasi apa yang bisa kamu coba.
ADVERTISEMENTS
8. Melihat barang berdasarkan mereknya. Yang kamu cari bukan lagi guna, melainkan gengsi semata
Tidak bisa dipungkiri, memakai barang-barang bermerek bisa meningkatkan kepercayaan diri. Karena harga yang tinggi dari brand-brand selebriti itu tentu tidak bisa dibeli oleh orang yang sembarangan. Tapi berhubung kamu masih dalam tahap berusaha menjadi kaya, jangan sampai kamu melupakan nilai guna dan menggantinya dengan nilai brand. Asalkan layak dipakai dan sudah mencukupi kebutuhan, tidak masalah kan, meski hanya membeli barang lokal yang mereknya tidak pernah muncul di iklan?
Kecuali kamu adalah anak konglomerat yang sudah kaya raya sejak sebelum kamu lahir ke dunia, kamu harus melakukan perjuangan berat untuk menjadi kaya. Ingat selalu kata pepatah berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Jadi, kamu sudah tahu kan apa saja yang bisa membuatmu nggak kaya-kaya?