Sebagai Fresh Graduate, Ini 4 Hal Penting yang Perlu Kamu Ketahui Sebelum Melamar Pekerjaan di Sebuah Perusahaan

Semua orang akan senang jika diundang untuk melakukan wawancara kerja. Mau fresh graduate atau experience sekalipun, dijamin akan merasakan hal yang sama saat lamaran kerja direspons pihak perusahaan. Yang kadang jadi pembeda adalah keinginan mendapat pekerjaan secepat mungkin bagi fresh graduate, sering membuat mereka jadi lupa mencari tahu dan mengenal perusahaan yang dituju terlebih dahulu sebelum mengajukan lamaran.

Walaupun masih fresh graduate, tetap perlu mengetahui dan mengenal perusahaan yang akan dituju dengan mencari informasi penting antara lain visi dan misi perusahaan, dan bagaimana perusahaan tersebut memperlakukan para karyawannya. Hal ini sangat penting diketahui karena akan memengaruhi kenyamanan bekerja dan kesempatan untuk berkembang baik secara karir maupun pribadi. 

Nah, untuk lebih jelas, berikut adalah 4 hal penting yang perlu kamu ketahui sebelum mengajukan lamaran pekerjaan. 

1. Ketahui dan lamar pekerjaan di industri yang tengah berkembang. Pilih divisi atau posisi yang bisa membuatmu berkontribusi secara optimal sesuai passion dan skill-mu

Photo by Weedezign from iStockphoto

Bekerja di industri yang sesuai dengan latar belakang pendidikan merupakan dambaan setiap fresh graduate. Namun, jika industri yang sesuai dengan latar belakang pendidikanmu kurang menjanjikan masa depan karir, baiknya kamu memilih melamar pekerjaan di industri yang tengah berkembang saat ini. Untuk itu kamu perlu mencari tahu industri apa yang saat ini memiliki prospek karir yang bagus sesuai keahlianmu. 

Sebagai generasi yang memiliki kecakapan di berbagai hal, bekerja di industri yang berbeda dengan latar belakang pendidikan harusnya bukan persoalan. Lagi pula, ilmu apapun yang kamu dapat dari bangku perkuliahan pasti dibutuhkan di perusahaan mana pun. 

Setelah menemukan industri yang tepat, selanjutnya kamu perlu memilih divisi atau posisi yang bisa membuatmu berkontribusi secara optimal bagi perusahaan. Masa depan karir bukan hanya ditentukan oleh industri, tetapi juga kinerja dan kontribusimu. Untuk itu, kamu bisa memilih divisi yang sesuai dengan passion dan skill. Kinerja terbaik hanya bisa dicapai jika kamu mengerjakan sesuatu yang disenangi dan sesuai dengan keahlian. 

2. Selanjutnya ketahui visi, misi, strategi, value dan culture yang dimiliki perusahaan

Danamon Bankers Trainee Batch 6 & 7 – 2020 bersama Tim Human Capital | dok. Danamon

Setelah memilih perusahaan yang ingin dituju, kamu perlu mengetahui seperti apa visi, misi dan value perusahaan tersebut. Ini penting karena melalui visi kamu bisa tahu apa yang menjadi tujuan sebuah perusahaan. Sementara melalui misi dan strategi, kamu bisa tahu seperti apa perusahaan akan mencapai tujuan/visi tersebut. 

Selain visi, misi dan strategi, kamu juga perlu mencari tahu value dan culture dari perusahaan. Value merupakan nilai yang berakar kuat dan juga diadaptasi oleh Management dan karyawan untuk menjadi panduan dalam bekerja. Value ini penting diketahui untuk memastikan apakah value perusahaan sudah sesuai dengan nilai-nilai yang kamu pegang.

Value perusahaan akan menjadi culture dalam jangka panjang. Melalui culture ini, kamu juga bisa mengetahui hal-hal penting seperti bagaimana karyawan di perusahaan tersebut menyelesaikan suatu proyek/pekerjaan, hingga seperti apa harus berperilaku jika nanti kamu diterima bekerja. 

Untuk mengetahui culture di sebuah perusahaan, kamu bisa kunjungi website atau media sosial resmi perusahaan. Setiap perusahaan umumnya sudah punya kanal informasi terkait aktivitas perusahaan, kegiatan pengembangan karyawan, hingga kegiatan-kegiatan di luar jam kerja. 

3. Cari tahu bagaimana lingkungan kerja perusahaan dapat mendukung karyawan memberikan kontribusi yang signifikan

Salah satu keseruan program pengembangan untuk Danamoners | dok. Danamon

Erat kaitannya dengan culture, kamu juga perlu mengetahui seperti apa lingkungan kerja yang mencakup lingkungan fisik dan sosial di sebuah perusahaan. Untuk lebih mudah memahami apa itu lingkungan kerja, pertama kamu bisa memperhatikan hal-hal apa saja yang ada di sekitar karyawan saat bekerja, seperti lay-out ruangan, desain interior (ambience) serta fasilitas-fasilitas yang disediakan perusahaan untuk karyawannya. 

Selanjutnya, kamu juga perlu mencari tahu seperti apa lingkungan kerja non-fisik yang mencakup keseluruhan hubungan kerja, seperti hubungan karyawan dengan pimpinan, karyawan dengan karyawan, hingga metode dan pengaturan kerja yang ditetapkan perusahaan.

Baik lingkungan kerja fisik dan non-fisik, keduanya sangat berpengaruh terhadap kinerja dan produktivitas karyawan. Sebagai contoh, kondisi lingkungan fisik yang bersih dan nyaman akan dapat mendukungmu bekerja di kantor. 

4. Cari tahu juga nilai tambah apa yang ditawarkan perusahaan agar karyawannya dapat berkembang secara karir maupun pribadi

Pak Yasuki Itagaki, CEO Bank Danamon (kiri) dan Pak Heriyanto Agung Putra, HC Director Bank Danamon (kanan) memberikan penghargaan kepada lulusan terbaik BDT Batch 4 | dok. Danamon

Setiap perusahaan menginginkan kontribusi signifikan dari karyawannya. Di sisi lain, setiap karyawan ingin terus berkembang selama berada di perusahaan tersebut, baik secara karir maupun pribadi. Dalam hal ini, idealnya perusahaan menawarkan nilai tambah seperti mengadakan program-program pelatihan khusus untuk mendukung karyawan mengembangkan kemampuan diri, sebagai imbalan atas kontribusi yang diberikan. 

Untuk itu, kamu perlu mencari tahu nilai tambah apa saja yang ditawarkan perusahaan agar karyawannya dapat berkembang. Di Danamon misalnya, nilai tambah yang diberikan perusahaan kepada Danamoners (sebutan bagi karyawan Danamon) untuk bertumbuh secara karir maupun pribadi dapat kamu ketahui melalui Employee Value Proposition (EVP) Danamon Let’s GROW.

EVP Danamon Let’s GROW merupakan nilai yang ditawarkan perusahaan sebagai imbalan atas keterampilan, kemampuan, dan pengalaman yang dimiliki Danamoners, serta kontribusi yang telah diberikan kepada perusahaan, dengan menempatkan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai salah satu penggerak terpenting untuk mencapai visi Danamon menjadi salah satu Perusahaan Idaman.

EVP Danamon Let’s GROW ini membuat Danamon memiliki proposisi unik dibanding perusahaan lain, yang menarik bagi calon karyawan baru dan dapat mempertahankan karyawan yang sudah ada. Ini karena tidak semua perusahaan memiliki nilai tambah seperti yang Danamon tawarkan melalui empat pilar yaitu Global Exposure, Rise to Excellence, Own Your Future, dan Wellness & Well-being.

Dalam pilar Global Exposure, Danamon sebagai bagian dari MUFG Group, salah satu bank terbesar di dunia menawarkan pengalaman global kepada Danamoners melalui kolaborasi bisnis dan berbagi pengetahuan bisnis praktik terbaik.

Kemudian melalui pilar Rise to Excellence, Danamon menawarkan lingkungan kerja yang suportif dan kolaboratif agar Danamoners bisa memberikan kontribusi signifikan melalui kinerja luar biasa. Lingkungan kerja yang suportif dan kolaboratif ini diwujudkan Danamon antara lain melalui program management trainee yang progresif membina talenta muda Danamon Bankers Trainee, Corporate Wide Learning Program yang ditujukan mengasah leadership, soft and technical hingga D-Ace, sebuah kompetisi yang membebaskan Danamoners mengutarakan ide dan inovasi untuk memajukan Danamon.  

Sementara melalui pilar Own Your Future, Danamoners didorong untuk bertumbuh secara pribadi dan profesional demi membangun karir masa depan, salah satunya melalui Accelerated Career Program yang mendukung Danamoners berkembang dan mencapai level tertentu dalam kurun waktu yang sudah ditentukan.

Terakhir, melalui pilar Wellness & Well-being Danamon bertanggung jawab terhadap kesehatan dan kesejahteraan karyawannya. Dalam pilar ini Danamon juga punya program internal seperti Danamon Club (D’Club) yang berisikan acara untuk menunjang bakat Danamoners, dan program eksternal seperti Danamoners Peduli yang berisikan kegiatan-kegiatan penunjang nilai-nilai Wellness & Well-being lebih jauh lagi hingga ke masyarakat. 

Program Danamoners Peduli yang merupakan bagian Corporate Social Responsibility (CSR) ini merupakan sarana bagi Danamoners berkembang sebagai individu, melalui sejumlah kegiatan sosial seperti pendistribusian paket sembako yang konsisten ditujukan ke berbagai komunitas. Hingga September 2021, Danamon telah menyalurkan sebanyak lebih dari 17.000 paket sembako melalui program Danamoners Peduli. Belum lagi pembagian paket alat pelindung diri (APD) saat pandemi berlangsung, dan banyak inisiatif lain yang dilakukan Danamoners di luar inisiatif CSR melalui Sustainability Finance perusahaan.  

Nah, itu dia empat hal penting yang perlu kamu ketahui sebelum melamar pekerjaan, dan telah dipastikan Danamon lewat EVP Danamon Let’s GROW. Dengan berbagai nilai tambah yang ditujukan agar para karyawan dapat bertumbuh dan berkembang, Danamon bisa jadi sangat menarik bagi fresh graduate yang ingin membangun karir, bukan sekadar bekerja di sebuah perusahaan, tetapi berkembang lebih jauh sesuai dengan EVP yang ditawarkan Let’s GROW.

Baca sepuasnya konten-konten pembelajaran Masterclass Hipwee, bebas dari iklan, dengan berlangganan Hipwee Premium.