Nasihat bisa datang dari siapapun. Dari yang usianya lebih muda dari kita hingga mereka yang dituakan, dari guru sampai bahkan orang asing di jalan. Terbuka terhadap segala sumber nasihat membuat kita menjadi orang yang lebih baik. Nasihat adalah motivasi dalam melakukan setiap pekerjaan, dan pemberi pandangan baru terhadap suatu hal. Karena itu, kenapa tidak meluangkan waktu untuk mendengarkan nasihat-nasihat dari orang-orang hebat di bawah ini?
ADVERTISEMENTS
1. Jangan habiskan waktu untuk masalah-masalah kecil
Allyssa Goodman, PhD, profesor astronomi, Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics
Apa saja hal-hal kecil yang belum atau tidak terurus olehmu hingga saat ini? Apakah itu begitu pentingnya sehingga kamu harus menyita banyak waktumu hanya karena masalah-masalah sepele tersebut. Ayolah, waktumu terlalu berharga dan masalahmu yang kecil itu terlalu sepele untuk sekedar mengambil alih perhatianmu yang sebenarnya bisa kamu gunakan untuk hal lain. Tidak kah kamu sadar bahwa kita hidup di Planet Bumi yang hanya merupakan salah satu planet dari sistem tata surya kita yang ada di antara sekian banyak galaksi? Aah… sadar kah kamu sekarang bahwa kamu tidak arus meratapi hal–hal kecil itu lagi? Fokuskan dirimu pada hal besar yang memang signifikan terhadap tujuan dan impian dalam hidupmu. Berhentilah terlalu mempedulikan hal – hal sepele.
ADVERTISEMENTS
2. Pacu Dirimu Lebih Keras
Bonnie Raitt, penyanyi blues
“You can only go as fast as the slowest part you can go”, kata Bonnie . Kamu tidak akan pernah tahu dimana batas kemampuanmu. Tidak dalam kecepatan apapun. Sehingga hal terbaik yang kamu lakukan adalah mencoba melakukan yang terbaik secepat mungkin, sesegera mungkin karena kamu tidak tau apakan kecepatanmu ini dapat dikatakan cepat atau lambat. Semuanya tergantung dari dirimu. Jangan menyerah, kamu adalah pribadi yang lebih baik, jauh lebih baik, dari apa yang kamu bisa raih saat ini.
ADVERTISEMENTS
3. Beranilah mencoba hal-hal baru
Andrew Zimmern, pembawa acara Travel Channel pada program Bizarre Foods America
Banyak orang mengatakan berbagai hal ketika kita akan mencoba – hal baru seperti ‘nanti gagal lho!’, ‘ bukannya itu susah?’, ‘memangnya bisa apa?’. Ya, banyak sekali pertentangan dan komentar yang muncul seiring dengan apa yang akan kita lakukan. Jangan takut atau terpengaruh, ini adalah hidup kita, keputusan dan resiko kita juga yang akan menerima. Oleh karena itu kamu sendirilah yang akan rugi kalau kamu terlalu mempedulikan apa kata orang. Lakukan apa yang kamu ingin lakukan, tetapi bertanggungjawablah terhadap segala pilihanmu.
ADVERTISEMENTS
4. Penampilan itu lebih penting dari yang dibilang orang-orang. Setiap orang menghakimi penampilan orang lain.
Adam Glassman, Direktur Kreatif ‘O’
Menyempurnakan tampilan luarmu bukan berarti mengurusi kamu jelek atau tampan atau cantik. Menyempurnakan penampilan luarmu berarti kamu harus memperhatikan segala sisi dari penampilan luarmu sebaik mungkin. Hal ini menyangkut kebersihan tubuhmu, kerapian, juga pakaian yang santun dan sesuai. Perhatikan kebersihan tubuhmu mulai rambut yang diisir rapi hingga kuku yang bersih. Selalu gunakan pakaian yang sudah disetrika, dan hindari pakaian-pakaian yang terlalu kumal. Usahakan dirimu agar selalu tampil fresh dalam setiap suasana. Memang sih, apa yang ada di dalam kita jauh lebih berharga daripada penampilan luar saja, tetapi jangan lupa juga bahwa ‘first impression does matter’. Bahwa orang juga akan menilai kita pertama kali dari penampilan kita. Jadi, selalu persiapkan dirimu bagi segala kemungkinan baik yang ada.
ADVERTISEMENTS
5. Kamu harus tahu kapan harus berhenti
Ellisa Schappell, pengarang buku
Awalnya Elissa ragu ketika harus menyerahkan novelnya yang telah ia kerjakan selama dua setengah tahun lamanya ke sebuah penerbit. Namun pada akhirnya ia serahkan berkas novelnya tersebut kepada penerbit, dan tanpa diduga hasil kerja kerasnya ditolak mentah mentah. Elissa memang kecewa, tetapi ia bersyukur. Ia belajar satu hal tentang sebuah kesuksesan, yaitu adalah bahwa kamu tahu kapan harus berhenti melakukan suatu hal. Mungkin kamu bisa saja masih melanjutkan hubunganmu yang kamu tahu udah tidak akan bertahan lama, atau kamu tetap menulis novel yang seharusnya sudah kamu buang, atau mengerjakan suatu hal yang sebenarnya kamu tidak terlalu suka tetapi kamu tetap lakukan. Jangan buang-buang waktumu, yang hentikan sekarang dan mulailah sesuatu yang baru dengan semangat yang baru.
ADVERTISEMENTS
6. Pastikan partner kerjamu adalah orang berkualitas
Ivanka Trump, Executive VP di Trump Organization
Entah kamu sedang bekerja sendiri, dalam tim, ataupun bahkan memiliki karyawan, ada satu hal yang harus kamu pastikan: bahwa kamu dikelilingi oleh orang-orang yang berkualitas. Berkualitas disini maksudnya dalam hal karakter, loyalitas, dan prinsip. Orang-orang yang berkualitas akan memiliki kecenderungan untuk menjadikanmu pribadi yang berkualitas juga.
7. Sesuaikan sikapmu dengan mimpimu
Richard Wiseman, profesor psikologi
Filsuf Inggris William James percaya bahwa ‘acting in a certain way could make you feel that way’. Maksudnya, jika kamu mencoba bersikap seperti orang yang berkelas maka kamu akan merasakan seperti orang yang berkelas secara sedikit lebih nyata. Berlagaklah seperti kamu bahagia, jika kamu ingin merasa bahagia. Berlagaklah seperti orang yang damai Pada intinya, bersikaplah sebaik sikap yang akan kamu lakukan nanti ketika meraih mimpimu nanti. Kalau ingin merasa bahagia, damai dan sukses, paling tidak cobalah untuk mulai menanam perasaan seperti itu dari sekarang. Maka secara sadar atau tidak kesuksesan akan senantiasa lebih mudah kamu raih.
8. Tertawalah! Jangan terlalu serius
Ian Frazier, pengarang buku
Terkadang tekanan hidup begitu tinggi dan secara tidak sadar kita berubah menjadi orang yang terlalu serius dan sensitif. Kalau itu yang kamu rasakan maka ada baiknya kalau kamu mulai sedikit meredakan cara bekerjamuyang menggebu itu. Hidup terlalu indah untuk kamu lewatkan begitu saja, memang tidak ada salahnya untuk kamu bekerja keras dan mengupayakn semuanya sebaik mungkin. Namun, tidakkah akan menjadi sayang ketika kamu melewatkan masa mudamu yang berharga hanya untuk bekerja saja? Cobalah untuk mebagi sedikit waktumu bagi kebahagiaan hatimu. Temukan selalu waktu untuk bersantai dan tertawa lepas. Seimbangkan usaha kerasmu dengan sedikit keceriaan.
9. Jangan terlalu banyak main komputer
Piers Steel, pengarang buku ‘The Procrastination Equation’
Berapa lama kamu sudah menunda sebuah pekerjaan, Kawan? Kalau kamu ingin melakukan sesuatu hingga selesai dalam waktu yang tepat maka kamu harus fokus. Berhenti membuka dan me-refresh akun dalam media sosialmu, entah facebook, twitter, atau email-mu. Sekali saja fokusmu teralihkan maka akan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengembalikan fokus ke pekerjaanmu lagi. Jadi lebih baik mulai dari awal mendisiplinkan dirimu untuk fokus ke dalam satu hal saja agar kamu lebih produktif dalam bekerja.
10. Setiap orang berhak untuk didengarkan
Molly Katchpole, pencetus petisi yang meraih hingga 300.000 simpatisan dan memaksa Bank of America membatalkan salah satu kebijakan mereka
Terkadang kita merasa bahwa sebuah permasalahan hanya dikhususkan untuk kita seorang saja. Seakan tidak ada orang lain yang tidak peduli dan tidak ada orang lain yang bisa membantu. Kalau kamu berpikir seperti itu sebaiknya kamu berpikir tentang hal tersebut sekali lagi. Molly adalah seorang wanita muda yang memiliki dua pekerjaan paruh waktu, dan ia membuat petisi bagi Bank of America untuk meniadakan biaya bulanan yang mencapai 5 dollar yang dirasa sangat membebani keuangan pribadinya. Tanpa disangka petisi tersebut ditandangani oleh lebih dari 300.000 orang sehingga dalam waktu kurang dari satu bulan Bank of America membatalkan rencananya. Ide kecil Molly tentang perlawanannya mungkin hanyalah menjadi masalah pribadinya, tetapi ketika ia menceritakan dengan menyampaikan dengan baik aspirasinya ternyata tidak sedikit dukungan yang dia dapatkan. Jadi tidak akan ada salahnya untukmu dalam menyuarakan aspirasimu, selalu lihat kemungkian baik dari setiap hal yang kamu lakukan.
11. Percayalah pada kemampuanmu
Chandler Harnish, pemain football dalam Indianapolis Colts
Jangan berputus asa. Semua hal bisa terjadi, segala hal yang kamu kira akan berjalan mulus, akan lancar dan menyenangkan bisa saja terbalik. Kegagalan adalah hal yang sangat mungkin terjadi bagi siapa saja dalam waktu apapun. Tetapi hal yang paling penting adalah bahwa kamu memiliki orang orang di sekitarmu yang mampu mendorongmu dan memotivasimu. Percayalah pada dirimu seperti kepercayaan yang diberikan orang – orang yang menyayangimu di sekitarmu. Bahwa kamu pasti bisa meraih mimpimu.
12. Genggamlah peluang – peluang yang baik
Christina Wayne, mantan VP senior di AMC dan president di Cineflix Studios
Bagaimanakah cara menentukan peluang mana yang akan menjadi sebuah hal besar dan mana yang tidak? Kenapa terkadang apa yang kira akan menghasilkan sukses malah yang terjadi sebaliknya. Sebenarnya caranya cukup mudah, yaitu menjadi jujur kepada diri sendiri. Jikalau itu adalah sebuah produk atau sebuah ide, cobalah tanyakan kepada diri sendiri, apakah aku menyukainya? Apakah aku akan membelinya? Apakah aku akan menggunakannya? Mencobanya?’ Jawab pertanyaan itu sendiri secara jujur, jangan berbohong terhadap diri sendiri. Karena pemasaran yang baik adalah dengan tidak membohongi pasar atau konsumen namun menawarkan produk atau hasil pemikiran yang memang benar- benar berkualitas baik. Pilihlah peluang yang baik, dan jadikanlah semakin baik.
13. Belajarlah dari sekitarmu
Tabatha Coffey, pemilik salon dan pembawa acara Bravo’s Tabatha’s Salon Takeover
Amati lokasi dimana kamu bekerja dan sesuaikan targetmu dengan apa yang ada di luar sana. Contohlah ketika kamu berwirausaha, maka ada baiknya kalau kamu memastikan bahwa kamu mencari tempat yang strategis dan cita rasa dan style yang sesuai dengan masyarakat sekitar. Demikian juga jika kamu sedang menjalani studi atau mengejar mimpi tertentu, selalu ingat untuk mengamati dan mengambil pelajaran dari sekitarmu.
14. Jadilah lebih sopan. Kalau perlu, jangan ragu mengambil jalur hukum.
Sandra Luke, mantan mahasiswa Hukum yang memperjuangkan nama baiknya
Pertikaian dan persaingan sering sekali terjadi di dalam hidup kita dan persaingan tersebut terkadang demikian sengit sehingga kita dihadapkan pada pilihan tentang tujuan atau rencana kita. Ada kalanya ketika tekanan begitu tinggi orang berubah menjadi tidak sopan dan berkata – kata kasar untuk mempertahankan ide dan posisinya. Namun, apakah cara tersebut tepat? Tentu saja tidak. Tetap tunjukkan kelas dirimu yang baik dan sopan, pilihlah kata- kata sesantun mungkin untuk menunjukkan bahwa kamu tidak serendah kata- kata yang orang lain ucapkan. Demikian juga halnya ketika kamu harus melalui jalur hukum untuk menyelesaikan perkaramu, jangan takut kalah jika kamu memang benar, dan raihlah perhatian publik dengan sikap santunmu yang menunjukkan kebenaranmu.
15. Siapkan dirimu untuk segala kemungkinan
April Holmes, peraih medali emas Paralympic dalam lari 100 meter
Segalanya memungkinkan untuk terjadi. Posisimu tidak akan selalu diatas tidak akan juga selalu di bawah. Roda kehidupan selalu berputar. Oleh karena itu kamu harus selalu siap untuk segala kemungkinan, ketika kamu jatuh ingatlah untuk selalu berusaha bangkit menuju ke atas. Namun ketika kamu sudah di atas jangan lah menjadi sombong, lakukan hal – hal yang baik yang bisa kamu lakukan selama kamu ada di puncak kesuksesan. Agar ketika terjatuh kamu tidak akan menyesali sikap yang telah kamu lakukan.
Semoga 15 nasihat di atas tadi bisa membuatmu mengawali hari dengan lebih baik. Selamat beraktivitas!