Setiap negara tentu memiliki pakaian khasnya tersendiri, termasuk juga Ukraina yang terkenal dengan vyshyvanka. Pakaian yang memiliki nama asli вишиванка ini memiliki karakteristik berupa bordiran bermotif bunga dan garis simetris/geosentris yang disulam di kain yang umumnya berwarna putih.
Pakaian ini biasa dipakai semua kalangan mulai dari bayi hingga dewasa, orang biasa sampai pejabat tinggi. Pastinya pakaian ini juga memiliki kisahnya tersendiri. Kalau kamu penasaran, yuk kita cari tahu!
ADVERTISEMENTS
Sejarah vyshyvankaÂ
Seperti disebutkan di Kumparan, menurut sejarawan Yunani Herodotus yang hidup di abad ke-5 SM, bangsa nomaden Scythians yang pernah tinggal di wilayah Ukraina mengenakan pakaian yang dibordir.
Bukti selanjutnya datang dari bagsa bangsa Trypillians dan Sarmatians yang bermukim di wilayah Eropa Timur kala itu (daerah tengah dan barat Ukraina modern). Mereka diketahui mengenakan bordiran yang sama.
Selanjutnya ditemukan gambar orang yang mengenakan pakaian dengan hiasan yang sangat mirip pakaian tradisional Ukraina di Cherkasy Oblast (Provinsi Cherkasy Ukraina).
Pakaian ini selanjutnya dikenal menjadi pakaian tradisional Ukraina yang kita kenal sekarang.
ADVERTISEMENTS
Bukan sembarang motif, ternyata semua ada makna tersendiri
Dilansir dari Unknown Ukraine Pakaian yang identik dengan warna cerah ini memiliki makna tersendiri. Bordiran warna merah melambangkan kebaikan dan lambang matahari untuk nasib baik dan perlindungan. Warna hijau melambangkan kelahiran dan pertumbuhan, sedangkan kuning melambangkan energi di muka bumi.
Nggak hanya warna motif juga ada maknanya. Salah satu contoh, apabila terdapat motif permata di bagian tengah makan melambangkan kekuatan laki-laki dan kesuburan.
Pakaian ini juga dipercaya menolak bala sejak zaman dulu kala dengan bordiran yang ditempatkan di sekitar lengan, pergelangan tangan, kerah dan bagian pakaian lainnya di mana diperkirakan kekuatan jahat dapat merasuki tubuh manusia.
Vyshyvanka juga melambangkan cinta dan kesetiaan. Dulu calon mempelai wanita akan menyulam  vyshyvanka untuk calon mempelai laki-lakinya kelak.
ADVERTISEMENTS
Seperti batik, Vyshyvanka punya motif khas daerah
Ibarat batik, vyshyvanka juga punya motif khas daerah masing-masing. Di wilayah Sloboda (dekat perbatasan dengan Rusia) motif yang digunakan banyak berbentuk geometris dengan warna minimal.
Sementara itu, di bagian Barat, seperti Ternopil Oblast, dekorasi dedaunan menggunakan benang hitam dan pewarnaan yang lebih ramai menjadi utama. Lalu, di sekitar pegunungan Carpathia tampak dominasi hiasan ornamen geometris dan bunga.
ADVERTISEMENTS
Kini semakin berkembang dan makin dikenal
Seiring berjalannya waktu, kepopuleran vyshyvanka makin meningkat, desain bordir tersebut tampak pula diaplikasikan pada kain berwarna seperti merah, biru, dan hitam. Namun bagi mereka yang teguh memegang nilai leluhur, warna putih adalah sebuah keharusan.
Vyshyvanka yang kita kenal saat ini telah mengalami beberapa perubahan gaya. Dulunya hanya berupa kemeja, kini penerapan bordiran turut dijumpai di berbagai model baju mulai dari gaun, tunik, hingga rok.
Bahkan gaya etnik ini mulai muncul di pekan mode internasional berkat desainer yang berbasis di Kyiv seperti Ksenia Schnaider dan Vita Kin, serta bintang street style Ukraina yang mengenakan vyshyvanka.
Vyshyvanka tentunya menjadi kebanggaan bagi orang-orang Ukraina. Bahkan dilansir dari uacrisis.org, terdapat hari nasional Vyshyvanka yang diperingati setiap hari Kamis ketiga bulan Mei setiap tahunnya sejak tahun 2007.
Bagus sekali ya SoHip motif-motif vyshyvanka tersebut apalagi kini motifnya sudah banyak diadopsi menjadi baju-baju dengan model terbaru. Jangan-jangan tanpa sadar kamu juga punya nih, baju dengan motif khas vyshyvanka tersebut di lemarimu~