“Buat apa bikin orang tua terkesan? Kan yang dipacari anaknya bukan ayah-ibunya.”
Mungkin pikiran itu yang terbesit di pikiran kamu saat ini. Ngapain repot-repot tampil apik di depan orang tua pacar kalau pada akhirnya kamu jalan bareng anaknya? Tapi kalau dipikir ulang, memenangkan hati gadismu belum tentu sepaket dengan memenangkan hati orangtuanya. Sementara kalau kamu sudah bikin orangtuanya terkesan sama kamu udah hampir pasti anaknya akan salut melihat usaha kamu.
Bukan mustahil, lho yang selama ini cintanya ditolak malah bisa ‘jadi’ gara-gara kamu adalah favorit kedua orang tua cewekmu. Karena gaya berpakaian yang apik amat dekat dengan pemberian restu, di sini Hipwee akan beritahu apa saja yang harus kamu persiapkan:
ADVERTISEMENTS
1. Rambut rapi adalah kunci! Jika toh kamu punya rambut gondrong, pastikan kamu punya alibi yang mumpuni
Saat bertemu dengan orang tua pacar, apalagi untuk pertama kali, penampilanmu bakal diperhatikan dari kepala hingga kaki. Bagi cowok, potongan rambut yang rapi-jali adalah kunci pertama untuk memenangkan hati. Ingat, potongan rambut bukan style rambut. Orang tua adalah mahluk konservatif mereka gak peduli dengan gaya rambutmu yang berdiri-diri, jabrik dan jungkir balik. Mereka tahunya rambut kamu potongannya rapi, gak menutupi kuping dan berwarna hitam seperti orang kebanyakan. Kalau pun rambutmu berwarna nyeleneh, setidaknya kamu udah menyiapkan alasannya. Semisal,
“Saya artis lho, tante…”
atau
“Maaf tante saya ubanan.” *kemudian langsung ditolak jadi calon mantu*
Nah, khusus cowok berambut gondrong pasti sering mendengar pacar kamu bertanya, “Kata mama, kapan kamu mau potong rambut?”.
Pilihan yang kamu miliki adalaha: 1) kamu menyerah dan memotong rambut sesuai permintaan calon mertua atau 2) putusin aja pacarmu menyiapkan alasan yang kuat kenapa kamu harus mempertahankan rambut panjang. Selagi kamu berdalih dengan alasan pastikan kamu selalu menguncir rambut ketika bertemu orang tua pacar. Selain tentu akan tampak lebih rapi, juga hitung-hitung membantu mereka membedakan kamu dengan anak gadisnya.
ADVERTISEMENTS
2. Walau kaus oblong memang nyaman, dengan kemeja dan polo shirt-lah posisimu di hati calon mertua bisa aman
Tampil terlalu flashy gak akan bikin calon mertuamu terkesan, sekali lagi yang mereka cari dari pacar anaknya adalah cowok yang tampil sopan, bersih & rapi dan tahu membawa diri sesuai dengan tempat, waktu dan acara.
Jika kamu dijadwalkan bertemu mereka di sebuah makan malam kenakan kemeja dengan warna yang kalem seperti biru muda, abu-abu atau hitam sekalian. Bila acaranya bersifat kekeluargaan dan penting gak ada salahnya jika kamu mengenakan batik yang lebih bagus dari biasanya, bisa dibeli atau pinjam sama ayahmu. Kenakan sesuatu yang kasual namun tetap smart seperti polo shirt kalau kamu hanya datang ke rumah untuk menjemput anaknya dan hanya sempat buat pamit bentar.
Apapun yang kamu pakai, pastikan atasan kamu bersih, sudah diseterika, dan pas dibadan (gak terlalu sempit dan gak baggy). Hanya kenakan oblong jika oblong kamu benar-benar bagus. Tinggalin dulu oblong-oblong bertulisan/bergambar nyeleneh yang kamu koleksi selama ini. Terlebih kalau bentuk oblongnya sudah jauh dari kata layak. Masa mau ketemu camer kamu pake oblong bertulisan ‘Narapidana’ sih?
ADVERTISEMENTS
3. Sekeren apapun jins sobek-sobekmu, jins belel dan orang tua pacar haram hukumnya berada dalam satu ruangan yang sama
Bagi cowok, jins sobek-sobek emang keren apalagi kalau sobeknya bukan bikinan dari toko melainkan hasil dari pemakaian berkali-kali selama bertahun-tahun. Ditambah lagi dengan warna belel yang udah gak mirip dengan warna jins sewaktu dibeli. Pacar kamu mungkin suka, tapi ketahuilah bahwa orang tuanya nggak. They’re not impressed at all.
Meski kamu penggemar jins belel, pastikan gak ada bagian yang sobek pada jins kamu. Usahakan juga untuk datang dengan jins yang baru dicuci, bukan jins yang udah dua bulan berturut-turut dipakai.
Lagian celana buat cowok bukan jins doang, ada khakis, chinos, dan celana panjang berbahan kain lainnya. Sesekali kamu harus menanggalkan jins dan memilih celana berbahan kain jika diundang camer ke acara yang agak formal seperti pesta pernikahan, datang ke acara perayaan aqiqah anak saudara, atau pesta lain.
ADVERTISEMENTS
4. Bertemu orang tua pacar itu seperti momen turbulensi yang swaktu-waktu bisa merontokkan harga diri. Kamu perlu memperhatikan penampilan hingga sepatu dan kaus kaki
Demi kebersihan, serta kebiasaan kita di Indonesia, kemungkinan besar kamu gak akan mengenakan alas kaki ketika masuk ke rumah pacar untuk bertemu orang tuanya. Jadi mereka gak tahu benda macam apa yang menemani langkahmu ke sana. Jika skenario ini yang terjadi, pastikan kamu mengenakan kaus kaki yang tidak mempermalukan harga diri. Pakai kaus kaki yang bersih, tidak bolong, dan baru diganti sehingga tidak berbau.
Namun lain ceritanya jika kamu menemui calon orang tua di luar rumah, alas kaki kamu pasti diperhatikan meskipun mereka gak secara terang-terangan bilang.
Alas kaki, terutama sepatu, memiliki peranan penting dalam penampilan cowok. Sama seperti pakaian, sepatu seharusnya mengikuti keperluan dan kegiatan. Sneaker okelah, tapi masa pakai running shoes atau sepatu futsal buat ketemu camer? Pakailah sesuatu yang bersih, gak sobek-sobek dan sesuai dengan acara dan tempat yang kamu datangi bersama camer.
ADVERTISEMENTS
5. Nggak boleh tampil kasual pakai celana pendek, nih? Boleh…asal sesuai tempat dan acaranya
I know, I know penjelasan di atas rata-rata menganjurkan kamu untuk tampil rapi, bersih dan sedikit formal. Kemejaan, pakai celana kain, sepatu kinclong. Kapan tampil kasualnya? Kapan kamu jadi diri sendiri, pakai oblong dan celana pendek seenaknya? Tampil slenge’an di depan camer masih bisa banget dilakukan, kok. Asalkan, sekali lagi, sesuai tempat dan acaranya.
Kalau kamu diajak memancing sama ayahnya pacar kamu bisa cuma pakai sendal jepit, celana pendek dan oblong bertuliskan ‘Maniak Lagi Mancing’. Kalau judulnya jemput pacar buat jogging atau menonton event olahraga kamu bisa kok datang dengan sepatu lari dan jersey timnas Indonesia. Intinya, untuk bikin camer terkesan kamu harus pintar melihat kapan harus tampil rapi, kapan formal, dan kapan tampil kasual/sporty.
ADVERTISEMENTS
6. Gunakan aksesori yang bisa menguatkan karakter dirimu, bukan malah menutupinya
Jika kamu memutuskan buat datang mengenakan aksesori, pastikan pernak-pernik tersebut gak berlebihan. Aksesori mestinya menguatkan karakter kamu, bukan malah menutupi dirimu sebenarnya. Dari aksesori pula sang camer bisa melihat dirimu agak berbeda dari cowok kebanyakan. Pakai jam tangan kemana-mana termasuk ke rumah pacar mungkin akan menimbulkan kesan bahwa kamu orang yang selalu berusaha tepat waktu.
Memanfaatkan tas (bag, bukan ransel bukan tas pinggang) sebagai tempat menyimpan ponsel, laptop, dan benda kecil lain membuat kamu terlihat organized tanpa tampak sok sibuk. Jangan gunakan topi jika sedang berada di dalam ruangan, apalagi jika sedang duduk di meja makan. Segera lepaskan sunglasses bila sedang bicara dengan orang tua pacar, kecuali kalau kalian sama-sama lagi di pantai.
7. Yang biasa grooming pasti udah tahu harus ngapain, yang nggak biasa mulailah dari sekarang
Grooming atau merawat penampilan harusnya menjadi kebiasaan sehari-hari setiap cowok, namun kalau kamu hanya grooming pada waktu tertentu, maka sebelum ketemu calon mertua adalah waktu yang sangat dianjurkan buat dandan sedikit. Selain memastikan potongan rambut kamu rapi, perhatikan juga kumis dan janggut yang sudah terlalu lama dibiarkan memanjang.
Jika memungkinkan gunakan gunting kecil buat memotong bulu yang sudah keluar dari dalam hidung. Bersihkan dan gunting kuku agar pas salaman tanganmu gak kelihatan dekil. Biar pede ngobrolnya berkumur dengan penyegar nafas. Semprotkan parfum dan kamu ready to go.
8. Satu yang paling penting adalah menjaga sikap di hadapan orang tua gadis yang kamu cinta. Tunjukkan kalau kamu pria baik-baik yang layak mendampingi anak mereka
Dibalik wajah menawan, pakaian mewah dan parfum wangi yang kamu kenakan, kemampuan kamu bersikap sopan dan menghormati orang tualah yang akan menambah daya tarik kamu dihadapan para camer. Tahu kapan harus bicara, melemparkan pujian dan memahami selera humor keluarga pacarmu bakal bikin kamu terdengar seperti cowok yang tahu apa yang dia bicarakan, bukan asal omong doang.
Kesimpulanya, alih-alih berdandan berlebihan dan flashy orang tua pacar kamu lebih akan terkesan bila kamu tampil smart, tahu bagaimana membawa diri dalam berbagai situasi, waktu dan acara. Dan yang paling penting lagi adalah menjaga attitude yang sopan dan penuh rasa hormat. Meski yang kamu pacari adalah anaknya, hati orang tuanya juga harus kamu curi, lho.
Setelah membaca tips ini, semoga pertemuanmu dengan calon mertua bisa berjalan lancar, ya! Kalau ada kemajuan, jangan lupa kabarin Hipwee lewat kolom komentar.