Penggunaan baju kebaya pada momen Hari Kartini sudah menjadi tradisi. Baik dalam suasana peringatan maupun untuk acara perlombaan. Hal ini sengaja dilakukan untuk mengingat jasa-jasa yang telah Kartini lakukan saat berjuang mempertahankan hak-hak para wanita. Berkat Kartini lah, muncul emansipasi di mana wanita bisa mendapatkan hak mereka seutuhnya dan nggak lagi direndahkan keberadaannya. Inilah yang melatarbelakangi mengapa kebaya Kartini sangat legendaris.
Nah, selain menjunjung kembali adat penggunaan kebaya, memperingati Hari Kartini juga bisa dilakukan dengan mengenakan ragam kain lurik yang dikreasikan. Kain lurik sendiri merupakan kain bermotif garis-garis kecil yang secara tradisional menjadi pakaian khas warga pria pedesaan di kalangan suku bangsa Jawa. Namun, kini penggunaan kain lurik sudah berkembang dan banyak dikenakan oleh para wanita juga, lho. Dengan berbagai kreativitas, kini kain lurik menjadi daya tarik tersendiri bagi penggemarnya.
Nah, biar perayaan Kartinimu nggak begitu-begitu saja, kenapa nggak coba melestarikan kain lurik dengan mengenakan busana hasil kreasinya? Hipwee Style telah mengumpulkan beberapa alternatif pilihannya berikut.
ADVERTISEMENTS
1. Kebaya model kutubaru memang nggak ada matinya, terlebih kalau bahannya kain lurik. Bikin penampilanmu tampak njawani dan klasik
ADVERTISEMENTS
2. Inspirasi kostum untuk pagar ayu di hari pernikahan bertema adat Jawa. Desain kain lurik sebagai bawahan jarik begitu kental tradisionalnya
ADVERTISEMENTS
3. Atasan kain lurik dengan model kimono tampaknya sedang hits, perpaduan antara tradisi dan modernnya terasa sekali
ADVERTISEMENTS
4. Buatmu yang bosan dengan kulot berbahan kain polos, kenapa nggak coba menggunakan kain lurik? Motifnya bisa dibuat membujur maupun melintang sesuai dengan seleramu
ADVERTISEMENTS
5. Nah, model inilah yang paling banyak digemari. Kain lurik dibuat menjadi atasan dengan dua sisi kain yang ditumpuk lalu diikat ataupun dijahit
ADVERTISEMENTS
6. Kain lurik juga bisa dijahit menjadi terusan sepanjang lutut buatmu yang ingin mengenakan busana simpel dan langsung pakai
7. Bawahan rok yang didesain drapery atau berlipat-lipat ini cocok dikenakan untukmu yang berbadan kurus. Padukan dengan atasan polos, ya!
8. Busana model jumpsuit-pun tampak cantik jika dibuat dengan bahan kain lurik. Tambahan aksen kerah dan ikat pinggang menambah manis penampilanmu
9. Nggak cuma kain lurik berbahan dasar warna hitam saja, lurik yang dominan warna putih pun bisa disulap jadi outer yang cantik. Modelnya bisa dibuat loose kimono atau ala-ala blazer gitu…
10. Selain kulot, celana aladin juga nggak kalah oke. Motifnya dibuat diagonal seperti ini untuk memberi efek yang seimbang ke badanmu
11. Kamu yang hijabers nggak mau ribet? Buat saja potongan terusan panjang dengan model yang dikreasi sesuai selera
12. (Lihat gambar sebelah kanan) kain lurik yang dibuat menjadi atasan berlengan lonceng meski sederhana namun terlihat cantik
13. Kamu yang ingin mencoba tampil beda, atasan asimetris ini bisa dijadikan alternatif. Pilih paduan bawahan dengan warna yang senada biar nggak terlihat aneh, ya!
14. Jika kamu terbiasa melihat busana ponco dengan kain etnik khas mancanegara, kain lurik juga bisa dibuat jadi busana ponco yang mempesona!
15. Biar kesannya nggak berlebihan, kamu boleh kok gunakan kain lurik hanya sebagai aksen saja. Justru, helaian lurik yang hanya secuil itu bikin penasaran orang yang melihatnya
16. Atau, kamu yang anti mainstream bebas untuk mendesain kain lurik jadi busana model apapun sesuai selera. Kreatif boleh tapi yang sewajarnya saja
Nah, sekarang kamu jadi tahu ‘kan, kalau kain lurik bisa dikreasikan menjadi berbagai macam busana yang keren selain kebaya. Banyak teknik yang bisa diterapkan seperti dililit, ditumpuk, atau diikat dengan cantik. Selain desain unik, berani, dan modern, pemilihan lurik juga menyampaikan pesan pada pemakainya sebagai seorang Kartini yang berkarakter yang ingin menjadi trendsetter ketimbang follower tanpa meninggalkan tradisinya. Selamat memperingati Hari Kartini ya, wanita Indonesia!