Mengenal Prickly Pear, Kandungan Skincare yang Punya Kemampuan Anti Aging

Seperti halnya produk lain, berbagai merek skincare juga terus-terusan melakukan inovasi dan pembaharuan demi kulit yang cantik maksimal. Salah satunya adalah penggunaan kandungan prickly pear, yang disebut-sebut akan mencuri perhatian di tahun 2022 ini.

Prickly pear merupakan buah dari kaktus pir berduri atau juga yang dikenal sebagai nopal atau opuntia. Buah ini banyak tumbuh di Sonoran Desert, Arizona. Apabila bijinya diolah menjadi minyak, maka prickly pear memiliki kandungan vitamin E paling tinggi hingga melampaui minyak argan.

Memiliki banyak manfaat dan keunggulan. Yuk langsung saja kita bahas mengenai prickly pear ini!

Bijinya banyak diekstrak menjadi minyak yang bermanfaat bagi kulit

Ilustrasi ekstrak biji prickly pear jadi minyak / Credit: Photo by Monstera from Pexels

Buah prickly pear memiliki warna yang mencolok, namun mengandung berbagai kebaikan bagi tubuh. Kandungan tersebut yakni asam amino, vitamin B, kalsium, betakaroten, magnesium, dan zat besi.

Jika buah ini dikelupas, maka bijinya merupakan sumber antioksidan tinggi jika diolah menjadi beauty oil. Bahkan minyak dari  prickly pear termasuk dalam jajaran beauty oil yang paling mahal di pasaran.

Selanjutnya, jika telah diolah menjadi produk perawatan kulit maka skincare tersebut memiliki banyak kebaikan. Seperti halnya kemampuan sebagai anti-inflammatory, antipenuaan, mengatasi jerawat, melembutkan kulit, bahkan mampu menyamarkan lingkaran hitam karena kandungan vitamin K di dalamnya.

Ampuh atasi penuaan dini dan buat kulit jadi elastiselastis

Bisa atasi penuaan dini / Credit: Photo by Teona Swift from Pexels

Terkenal memiliki kandungan vitamin E yang tinggi, minyak biji prickly pear ternyata juga memiliki kandungan asam lemak tak jenuh atau fatty acid yang tinggi di dalamnya. Kandungan ini bermanfaat untuk merangsang pembentukan kolagen sehingga bisa atasi kerutan halus dan elastisitas kulit tetap terjaga.

Selain itu, minyak dari biji prickly pear dikenal akan kandungan antioksidan yang tinggi. Hal ini tak lain karena buah ini memiliki 150% vitamin E lebih tinggi dibandingkan argan oil.

Sehingga menggunakan skincare dengan kandungan bahan alami tersebut bisa membantu melindungi kulit dari paparan radikal bebas. Pastinya, radikal bebas perlu diatasi karena menyebabkan berbagai masalah kulit seperti halnya munculnya tanda penuaan dini.

Menghidrasi kulit dengan baik dan bersifat non-comedogenic

Mampu hidrasi kulit / Credit: Photo by Amine from Pexels

Seperti yang kita tahu, menjaga kulit agar tetap terhidrasi itu sangat diperlukan. Nah kandungan pada ekstrak prickly pear mengandung linoleic acid yang dapat menahan kelembapan dan air di dalam kulit sehingga kulit tetap lembab dan terhidrasi. 

Kandungan minyak biji prickly pear pada umumnya bisa digunakan di segala tipe kulit, bahkan berminyak sekalipun. Pasalnya minyak yang dihasilkan dari buah tanaman kaktus ini tidak meninggalkan residu dan bersifat non-comedogenic.

Mampu atasi infeksi dan peradangan pada kulit

Dapat menenangkan kulit / Photo by Anna Nekrashevich from Pexels

Khasiat dari minyak biji prickly pear sebenarnya sudah dikenal manfaatnya sedari dulu. Masyarakat Tiongkok banyak menggunakan produk tersebut untuk mengobati infeksi dan peradangan pada kulit.

Hal ini berkaitan dengan sifat anti inflamasi dan anti bakteri yang dimiliki biji prickly pear. Maka dari itu, perawatan wajah dengan kandungan ini dapat mengatasi dan menenangkan kulit yang iritasi atau kemerahan.

Nah itu tadi penjelasan mengenai prickly pear, beserta kandungan-kandungannya yang baik untuk kulit. Karena memiliki berbagai kandungan yang luar biasa, ekstrak prickly pear bahkan disebut-sebut sebagai “IT” ingredient alias bahan unggulan dalam skincare.

Gimana nih SoHip, sudah tertarik untuk mencoba skincare dengan kandungan prickly pear?