Tubuh Kurusnya Dicibir, Indra Bruggman Ungkap Efek Penyakit Hipertiroid yang Dideritanya

Kabar kurang mengenakkan datang dari pesinetron Indra L Bruggman. Beberapa waktu belakangan Indra memang jarang muncul di televisi. Saat ini ia lebih fokus membagikan kesehariannya lewat media sosial. Warganet yang menyaksikan konten-konten Indra menyadari perubahan tubuhnya yang terlihat semakin kurus. Hal tersebut lantas memicu komentar negatif terhadap Indra.

Menyikapi komentar miring tersebut, Indra akhirnya mengungkap kondisi kesehatannya selama ini yang tengah mengidap penyakit hipertiroid. Penyakit itu jugalah yang mengakibatkan penurunan drastis pada bobot tubuhnya. Indra mengaku nggak langsung sadar akan penyebab tubuhnya yang kian kurus. Maka dari itu, ia memperingatkan warganet agar jangan sembarangan mengomentari bentuk tubuh seseorang.

Indra Bruggman mengingatkan warganet agar nggak sembarangan mengomentari bentuk fisik seseorang. Bisa saja orang itu juga bingung dengan perubahan tubuhnya

@indralbruggman

Jangan membully atau membuat opini keji tentang perubahan fisik seseorang, karena siapa tau dia pun sedang bingung dengan perubahan nya.

♬ If it is you – ROSÉ

“Jangan membully atau membuat opini keji tentang perubahan fisik seseorang, karena siapa tau dia pun sedang bingung dengan perubahannya.”

Itulah caption yang ditulis Indra untuk menyertai unggahan video di TikTok pribadinya pada Rabu (26/10) lalu. Ia menegur warganet yang selama ini kerap berkomentar negatif soal tubuhnya yang semakin kurus. Bukannya Indra nggak menyadari apa yang terjadi pada tubuhnya, hanya saja ia sendiri pun masih mencari tahu penyebabnya.

Hingga akhirnya bintang Jinny Oh Jinny itu menemukan kalau penyakit hipertiroid yang ia derita menjadi pemicu penurunan drastis pada bobot tubuhnya.

“Disaat orang-orang di luar sana membuat opini kejam akan perubahan fisikku, ternyata hipertiroid penyebabnya,” tulis Indra membuka videonya.

Indra bercerita kalau awalnya ia pun nggak paham dengan perubahan yang terjadi pada tubuhnya. Ia hanya merasa mudah lelah dan jadi sensitif banget.

“Pada waktu itu akupun tak tahu apa yang terjadi. Yang aku rasakan hanya mudah capek dan menjadi sangat sensitif,” lanjutnya.

Akibatnya, berat badan Indra berkurang drastis sebanyak 10 kg hanya dalam beberapa bulan. Syukurnya saat ini Indra mengaku kondisi dirinya sedang baik-baik saja. Ia percaya kalau dirinya bisa berjuang menghadapi penyakit hipertiroid ini sampai sembuh. Begitu pun orang-orang di luar sana yang juga mengidap penyakit serupa, Indra memberikan semangat sebagai sesama pejuang penyakit hipertiroid.

“Puji syukur sekarang jauh lebih baik seperti yang kamu lihat. Hei kamu pejuang hipertiroid, kalau saya bisa, kamu pun pasti bisa,” tutup Indra.

Sebelumnya, Indra sempat mengira dirinya mengidap gangguan jiwa akibat perubahan emosi yang drastis. Hingga akhirnya ia konsultasi ke dokter saraf dan terungkap kondisi sebenarnya

Indra Bruggman idap hipertiroid | Credit: Instagram @indrabruggman

Indra Bruggman nggak langsung menyadari bahwa dirinya mengidap hipertiroid. Seperti yang udah ia ceritakan, awalnya Indra merasa gampang capek dan lebih sensitif. Melansir dari Liputan6, pada Mei 2022 lalu Indra sempat menceritakan gejala awal yang ia alami sebelum akhirnya didiagnosa mengidap hipertiroid. Awalnya, Indra merasa takut dan khawatir berlebihan sampai nggak berani bertemu orang.

Perasaan tersebut selama ini cukup jarang ia alami mengingat pekerjaannya sebagai selebritas membuat Indra terbiasa ngobrol dengan banyak orang, di depan kamera, dan media. Namun, Indra mengaku tiba-tiba semuanya berubah. Bahkan untuk berinteraksi dengan teman dekat aja Indra merasa gelisah, jantung berdebar kencang, dan badan terasa gemetar. Perasaan nggak mengenakkan itu pun semakin parah sejak enam bulan terakhir.

Dilansir dari Alodokter, hipertiroid adalah penyakit akibat kadar hormon tiroid yang terlalu tinggi pada tubuh. Kelebihan hormon ini menimbulkan gejala jantung berdebar, tangan gemetar, serta berat badan turun drastis.

Akibat kondisinya itu, Indra memeriksakan diri ke psikiater karena ia mengira kondisinya tersebut terkait dengan kesehatan kejiwaan atau mental.

“Saya pernah datang ke psikiater, karena saya mikir ada gangguan kejiwaan. Saya datang ke dokter saraf juga akhirnya, karena takut ada parkinson juga,” jelasnya, dikutip dari Liputan6.

Konsultasi ke dokter saraf, Indra disarankan untuk cek darah. Dari situ akhirnya terungkap kalau semua gejala yang ia alami adalah karena hipertiroid.

“Dokter sarafnya bilang kalau ada penurunan berat badan yang signifikan, ada 10 kg saya turun. Sepertinya saya kena tiroid dan dianjurkan untuk cek darah. Dan setelah cek darah hasilnya memang hipertiroid dan dirujuk ke dokter spesialis tiroid dan sekarang lagi dalam tahap pengobatan,” jelasnya.

Keterangan dokter tersebut sekaligus menepis dugaan miring yang sempat dilontarkan warganet saat menyadari tubuh Indra yang semakin kurus. Mereka berasumsi Indra sedang ketergantungan obat-obatan hingga ada yang mengira pesinetron 41 tahun itu terjangkit penyakit HIV.

“Pada saat berita itu muncul dan orang berspekulasi saya pake obat-obatan, saya kena penyakit HIV, saya saat itu belum tahu (kalau mengidap hipertiroid). Karena saya pikir saya dalam fase berduka karena baru ditinggal sama mama,” kata Indra.

Saat ini, Indra masih dalam tahap pengobatan untuk sembuh dari penyakit hipertiroidnya. Lekas pulih, ya Indra!