Serial original Netflix, Squid Game telah berubah menjadi fenomena global sejak dirilis pada 17 Oktober 2021. Serial bertema survival game ini telah memikat banyak orang dengan jalan cerita yang membuat penasaran. Belum lagi sinematografi yang menawan dan tentu saja akting para pemain yang begitu mempuni.
Ketenaran Squid Game bahkan mampu merebut posisi teratas dari deretan film Netflix di Amerika Serikat. Film asal Korea Selatan ini juga mendapat respons positif dari pendiri Amazon Inc, Jeff Bezos yang menyebut karya itu ‘mengesankan dan menginspirasi’. Imbas Squid Game nyatanya juga dirasakan di Indonesia. Sebut saja saat petugas tes CPNS mendapat sorotan usai mengenakan kostum dari salah satu karakter di serial tersebut. Namun, belum lama ini, publik kembali dihebohkan dengan adegan sinetron Tanah Air yang dituding menjiplak Squid Game.
ADVERTISEMENTS
Sutradara Ernest Prakasa menyentil adegan Dolanan Game di sinetron Dari Jendela SMP. Ia menekankan semestinya industri TV bisa lebih kreatif
View this post on Instagram
Adegan Dolanan Game dalam sinteron Dari Jendela SMP dianggap menyerupai Squid Game. Bukan tanpa alasan, sebab detail yang ditampilkan benar-benar menjurus pada serial besutan Netflix tersebut. Mulai dari panitia permainan yang bertopeng, jaket para pemain berikut nomornya, sampai layar pengontrol pemain bertahan.
Dolanan Game tercatat ada di episode 615, 616, 617 yang tayang pada 22 dan 23 Oktober 2021. Para pemeran berlagak mengikuti sebuah kompetisi yang berhadapan dengan orang bertopeng sebagai eksekutor. Namun, jika serial Squid Game penutup wajah para tentara dilambangkan dengan simbol, Dolanan Game lebih mengenakan properti topeng seperti di serial Money Heist.
Sosok Ernest yang aktif di industri perfilman Tanah Air merasa resah. Melalui Instagram dan Twitter resminya, ia menyentil media televisi yang menaungi sinetron tersebut.
“Halo @sctv, numpang tanya nih. Emang nggak ada malu-malunya gitu? Dikiiiiit aja,” tulisnya sembari mengunggah foto adegan yang memperlihatkan Dolanan Game.
Bukan hanya itu, lewat Instagram Story-nya Ernest juga sarkas soal konten di industri hiburan yang seharunya bisa lebih dikembangkan bukan hanya meniru jalan cerita yang sudah populer. “TV itu harusnya termasuk industri KREATIF kan ya? Maaf @sctv sekadar mengingatkan,” pungkas suami Meira Anastasia ini.
ADVERTISEMENTS
Unggahan Ernest ditanggapi praktisi industri kreatif, pasalnya bukan kali pertama sinetron Indonesia dituding menjiplak sinema luar
Pandangan Ernest kemudian ramai disoroti oleh warganet temasuk rekan artis. Mereka miris dengan industri pertelevisian yang seharusnya bisa menjadi pendobrak bukan justru hanya menjadi peniru. Aktor Ge Pamungkas, penulis Asma Nadia hingga Stephani Josephine, memberi komentar soal adegan tersebut.
“Asli malu-maluin,” kata Ge Pamungkas.
“Parah! Terus kalian heran kalo sudah gak ada lagi yang nonton TV terestrial free to air??,” papar Robert Ronny.
“Hah beneran???,” pungkas Yoris Sebastian mempertanyakan.
Akun Netflix Indonesia pun memberikan komentarnya untuk membalas cuitan dari akun @moviemenfes. Mereka menanggapi dengan gif wajah Lee Jung Jae yang berperan sebagai Seong Gi Hun, mengenakan seragam peserta permaianan dengan senyum khasnya.
Seperti sudah gerah dengan industri pertelevisian Tanah Air, warganet pun ramai membanjiri komentar dengan kritik pedas. Mengingat hal ini bukan kali pertama tudingan plagiat sinema luar ke sinetron Indonesia. Misalnya, jalan cerita di awal sinetron Ganteng-Ganteng Serigala yang memiliki kesamaan dengan Twilight. Siapa Takut Jatuh Cinta di mana ada adegan Leony yang naik ke lantai atas dan berteriak marah kepada Indra Brugman, seperti episode di Meteor Garden. Termasuk sinetron Demi Cinta yang dituding menjiplak Autumn in My Heart.
Kritik yang dilontarkan sejumlah figur publik tentu ingin industri hiburan Tanah Air bisa lebih maju. Semoga teguran tersebut bisa menjadi pemantik dunia kreatif untuk menghasilkan karya yang lebih orisinal.