Kabar duka kembali menyelimuti dunia selebritas Indonesia. Pada Rabu (16/02), Dorce Gamalama meninggal dunia setelah terkonfirmasi Covid-19. Menurut pihak keluarga, Dorce dimakamkan sesuai dengan protokol Covid-19.
Dorce yang terkenal sebagai pembawa acara talkshow di salah satu stasiun televisi ini, memang diketahui mempunyai riwayat sakit yang cukup panjang. Sejak tahun 2020, artis senior ini sering bolak-balik rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Berikut ini merupakan fakta-fakta riwayat penyakit yang diderita Bunda Dorce, sapaan akrab dari Dorce Gamalama, sebelum akhirnya meninggal dunia.
ADVERTISEMENTS
Dorce idap diabetes selama puluhan tahun. Sampai komplikasi dan tidak sadarkan diri karena hipoglikemia
Salah satu penyakit Dorce Gamalama yang sudah menahun adalah diabetes. Diabetes yang diderita oleh Dorce disebabkan oleh faktor genetik atau keturunan. Menurut keterangan managernya Sari sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Dorce sudah berjuang melawan diabetes sekitar 15-20 tahun.
Akibat diabetes, kadar gula darah Dorce tidak terkontrol dan naik turun secara tajam. Dorce sempat kolaps atau tidak sadarkan diri pada awal Oktober 2021 yang lalu karena hipoglikemia, kondisi di mana kadar gula darah sangat rendah.
Saat itu, Dorce dilarikan ke rumah sakit karena ditemukan tidak sadarkan diri di kediamannya. Anak angkatnya yang bernama Siti Khadijah sudah berusaha membangunkannya dengan berbagai cara seperti menciprati air ke wajah Dorce. Namun, tidak mendapat respons yang positif. Akhirnya, Dorce dilarikan ke IGD dan harus dirawat intensif.
ADVERTISEMENTS
Dorce sempat terserang penyakit batu ginjal
Dorce pertama kali diketahui mengidap penyakit batu ginjal pada tahun 2019. Namun, beberapa waktu sebelum meninggal dunia, Dorce juga sempat berbagi kisah tentang penyakit batu ginjalnya. Dorce mengatakan bahwa ia merasakan sakit punggung dan pinggang selama berbulan-bulan.
Dilansir dari detik.com melalui sesi wawancara Dorce mengatakan bahwa, “Cuma ada ini dikit, batu ginjal aja. Batunya mesti diangkat. Ditembak kan nggak bisa, jadi mesti diangkat,” Menurutnya saat itu batu ginjal yang ada di dalam tubuhnya tidak terlalu parah. Dorce mengatakan ukuran batu ginjal di dalam tubuhnya masih kecil-kecil.
ADVERTISEMENTS
Di akhir masa hidupnya, Dorce menderita demensia alzheimer
Menurut keterangan sahabat ataupun bisa dilihat dari beberapa video terakhir, Dorce juga menderita demensia karena penyakit alzheimer. Di tengah masa pemulihan karena diabetes, Dorce mulai menunjukkan tanda-tanda kehilangan memori atau kemampuan mengenali orang.
Sahabatnya, Ira Safira sebagaimana dilansir dari suara.com, menjelaskan Dorce masih bisa mengenali orang sekitarnya jika diberitahu terlebih dahulu.
Usia seseorang memang tidak ada yang tahu kapan berakhirnya. Kita sebagai manusia hanya bertugas untuk menjadi manusia yang baik, selalu berusaha menjalankan tugas dari Tuhan dan menjauhi larangan-Nya. Kita doakan bersama yuk Sobat Hipwee. Semoga Dorce Gamalama mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan. Aamiin.