Sosok Fuji mendadak jadi sorotan publik karena kebaikan hatinya mengasuh Gala Sky sepeninggalan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah. Di umurnya yang masih 19 tahun ia seakan ‘dipaksa’ dewasa demi menggantikan peran orang tua Gala Sky.
Popularitasnya pun ikut naik seiring banyaknya perbincangan khalayak. Namun, di balik itu Fuji kerap mendapat komentar tajam yang menuduh dirinya memanfaatkan musibah demi terkenal.
ADVERTISEMENTS
Fuji sering dicibir terkenal jalur musibah dan sampai disumpahi mengikuti jejak mendiang kakaknya
Fuji mengakui semenjak musibah kecelakaan yang menewaskan Vanessa dan Bibi, kehidupan pribadinya sering disorot. Beberapa warganet menganggap sinis popularitas yang ia dapatkan. Mereka menilai bahwa Fuji tidak punya prestasi apa-apa dan hanya memanfaatkan momen musibah tersebut sehingga bisa terkenal.
“Mendadak jadi aktris lewat jalur musibah yang menimpa kakaknya. Bukan karena prestasi,” tulis seorang warganet.
Awalnya, Fuji bisa menanggapinya dengan santai. Namun, cibiran itu malah semakin tajam. Ada pula warganet yang mendoakan dirinya agar mengalami kecelakaan seperti kakaknya.
“Aku iseng baca DM, (ada warganet yang bilang) ‘Sombong ya sudah dapat mobil, gue sumpahin lu mati. Mati kayak abang lu di mobil baru lu itu. Cepat belajar ya tu mobil, hancurin tu mobil’, kenang Fuji, dikutip dari YouTube Kanda Brothers.
ADVERTISEMENTS
Fuji bantah tudingan manfaatkan musibah dan eksploitasi Gala Sky
Adik Bibi Ardiansyah ini membantah isu bahwa dirinya memanfaatkan musibah dengan terus mengekspos Gala ke media sosial. Sebaliknya, ia justru sedih setiap kali melihat wajah anak berusia 2 tahun itu lantaran kedua orang tuanya tidak bisa menyaksikan perkembangan hidup Gala.
“Aku tiap lihat Gala itu, aku sedih. Kak Vaness itu nungguin banget Gala bisa ngomong ‘Mami papi I love you, hai guys’. Dia nungguin banget. Sekarang udah bisa, dianya (Vanessa Angel) nggak ada.
Dulu Kak Vaness yang ngajarin ‘Gala ayo cerita sama mami, ayo ngomong’. Da Febi ‘Gala ayo lari’. Sekarang Gala udah bisa lari, udah bisa naik sepeda, udah bisa nyalain mobil-mobilannya dia. Tapi Kak Vaness sama Da Febi udah nggak ada,” tutur Fuji.
Popularitas yang ia dapatkan tidak akan pernah bisa membayar dalamnya rasa kehilangan Fuji terhadap dua orang yang ia cintai itu. Saking sayangnya, ia bahkan rela mengorbankan nyawanya agar dua kakaknya itu bisa kembali.
“Nggak bakal sepadan apa pun yang aku dapat sekarang, nggak akan pernah sepadan dengan kehilangan.
Bersedia (mengorbankan nyawanya). Kalau misalnya nyawa aku juga harus aku ganti, aku ganti!” jelas Fuji.
Fujianti Utami Putri kini diberkahi rezeki melimpah. Ia aktif di media sosial dengan mengunggah deretan barang endorse. Ia juga dipercaya sebagai brand ambassador produk perawatan wajah. Kemampuan aktingnya mulai ditunjukkan ketika ia dipilih sebagai pemeran utama film Bukan Cinderella dan model video klip musik.