Promotor Buka Suara Soal Konser Dewa 19, Minta Maaf dan Luruskan Sejumlah Keluhan Penonton

Konser Dewa 19 bertajuk Pesta Rakyat 30 Tahun Berkarya Dewa 19 pada Sabtu (4/2) lalu berlangsung meriah. Konser yang diselenggarakan di Jakarta International Stadium (JIS) ini menampilkan banyak kejutan. Mulai dari kehadiran sosok ibu negara, Iriana Jokowi, para menteri dan pejabat politik hingga menampilkan empat vokalis dan empat drummer dalam satu panggung. Tak hanya itu saja, sebanyak 70 penonton memenuhi venue konser dan bersama-sama meramaikan konser Dewa 19 pada Sabtu lalu.

Namun, di balik kesuksesan penyelenggaraannya, konser yang digawangi Ahmad Dhani cs tersebut tidak luput dari sejumlah kritikan penonton. Sebagian besar penonton mengeluhkan ketersediaan lahan parkir yang dirasa sangat minim. Tak cuma itu, banyak penonton mengkritik akses menuju dan keluar JIS yang sangat sulit. Parahnya lagi, penonton mengaku tidak mendapatkan kursi hingga mengalami seat double bahkan penonton yang berada di tribun mempermasalahkan sound yang tidak terdengar jelas.

Menanggapi deretan keluhan penonton, pihak promotor akhirnya buka suara. Mereka menyampaikan klarifikasi sekaligus permintaan maaf atas ketidaknyamanan para penonton selama dan sesudah konser berlangsung.

Terkait kurangnya lahan parkir, pihak promotor mengklaim telah menginfokan beberapa titik lahan parkir kepada penonton

Konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium pada Sabtu (04/02/2023) / Credit : Photo by @officialdewa19 on Instagram

Dilansir dari CNBC Indonesia, setidaknya konser Dewa 19 pada Sabtu lalu dihadiri 75 ribu penonton. Jumlah tersebut diklaim hanya 91 persen dari total kapasitas JIS yang mampu menampung hingga 85 ribu orang. Meski demikian, lahan parkir yang disediakan tidak sampai setengahnya. Alhasil, banyak penonton yang memilih memarkirkan kendaraan mereka di sepanjang bahu jalan menuju JIS.

Dilansir dari detiknews.com, seorang penonton bernama Bagus menuturkan akses macet yang terjadi di area konser diakibatkan parkir liar.

“Banyak parkir liar sekitaran JIS bahkan ada mobil yang parkir di bahu jalan walaupun EO sudah imbau ada tempat parkir khusus dan disediakan shuttle bus beberapa titik sekitaran JIS, ternyata banyak yang memanfaatkan lahan sekitar stadion.” tutur Bagus dikutip dari detiknews.com pada Senin (6/2).

Menanggapi keluhan menyoal lahan parkir, CEO Redline Kreasindo Rionaldo Liputo selaku promotor angkat bicara. Dilansir dari Tempo.co (Rabu, 8/2) pihaknya mengatakan bahwa lahan parkir khusus mobil dan motor telah disediakan di sejumlah titik dan pihak Redline telah menginformasikannya pada penonton. Tak hanya soal lahan parkir, pihak Redline secara tegas menyampaikan telah menyediakan shuttle bus khusus penonton sebagai upaya menghindari penumpukan kendaraan pascakonser.

“Mengenai lahan parkir sebenarnya kita telah membagikan informasi kantong parkir untuk mobil dan motor yang terdapat di beberapa titik. Selain itu, penonton juga dapat menggunakan shuttle bus yang disiapkan penyelenggara agar tidak terjadi penumpukkan kendaraan di lokasi acara.

Namun, masih terdapat banyak parkir liar di sekitar lokasi acara sehingga menyebabkan arus keluar dari stadion menjadi tersendat. Hal ini pula yang menjadikan shuttle bus yang seharusnya membawa para penonton kembali ke kantongg parkir ikut tersendat,” kata Rionaldo dalam siaran pers, dilansir dari Tempo.co.

Soal penonton tidak kebagian seat karena tiket double print, begini penjelasan pihak promotor

Konser Dewa 19 di JIS tuai kritikan dari penonton menyoal fasilitas / Credit: Photo by @officialdewa19 on Instagram

Bukan hanya mempersoalkan lahan parkir dan akses keluar JIS, para penonton juga mempermasalahkan tiket double print. Dilansir dari Kompas.com, seorang penonton bernama Alitt menceritakan pengalaman mengecewakan saat menonton konser Dewa 19. Pasalnya, ia mengaku bahwa bangku yang seharusnya ia duduki malah ditempati orang lain.

“Udah beli tiket, enggak kebagian seat. Komplen ke panitia, banyak nomor kursi yang double print katanya. Kocak.” Ungkap Alitt dikutip dari Kompas.com (Senin, 6/2).

CEO Redline Kreasindo Rionlado Liputo menanggapi kisruh tiket double print yang banyak dikeluhkan penonton. Pihak Redline memastikan tidak ada double print maupun double ticket.

“Menanggapi informasi lainnya tentang issue yang beredar mengenai tiket double print, setelah kami check dengan pihak internal kami, bahwa tidak ada sama sekali double print atau double ticket.

Namun terdapat seat number dan row yang sama di Wing Selatan dimana wilayah Pintu Selatan terbagi menjadi 3 area Pintu Masuk, yaitu Pintu Selatan Kiri, Pintu Selatan Tengah, dan Pintu Selatan Kanan,” jelas Rionaldo dikutip dari Kompas.com (Rabu, 8/2).

Pihak promotor meminta maaf dan ungkap terima kasih pada semua pihak

Konser Dewa 19 di JIS pekan lalu tuai kritikan dari penonton / Credit: Photo by @officialdewa19 on Instagram

Konser Dewa 19 pada Sabtu (4/2) lalu sebetulnya sangat sukses diselenggarakan. Penonton merasa puas karena disuguhkan beberapa penampilan yang mengejutkan. Hanya saja penonton juga menyayangkan fasilitas yang disediakan promotor dan JIS kurang maksimal.

Melihat kekecewaan para penonton yang juga penggemar Dewa 19, promotor konser Dewa 19 yang diwakili Rionaldo Liputo meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan para penonton. Ia berjanji, kekurangan dari konser Dewa 19 ini akan dijadikan pembelajaran untuk acara-acara selanjutnya.

“Kami mohon maaf apabila terjadi miskomunikasi dalam penunjuk arah yang kami buat kurang maksimal dan akan menjadi pembelajaran untuk kami pada event yang akan datang.” ungkap Rionaldo dikutip dari Kompas.com.

Rionaldo juga menyematkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak baik para penonton sampai tim yang telah terlibat dalam suksesnya konser Pesta Rakyat 30 Tahun Berkarya Dewa 19.

“Hal terpenting yang kita jaga bahwa keselamatan semua yang terlibat. Baik untuk semua penonton dan seluruh tim yang bertugas menjadi faktor yang terpenting dan utama bagi kami selaku penyelenggara acara.” lanjutnya.

Setiap event kecil maupun besar pastilah ada kesuksesan maupun kendala yang terjadi selama penyelenggaraannya. Semoga dari konser Dewa 19 ini kita bisa belajar tentang gimana membuat event yang benar, ya. dan semoga ke depannya tidak ada lagi kendala yang sama ya, SoHip.