Penyanyi Maudy Ayunda menjadi salah satu deretan figur publik yang dikagumi banyak orang lantaran prestasi yang ditorehkan. Sukses di industri hiburan Tanah Air sebagai aktris, nyatanya Maudy juga memiliki background pendidikan yang membuat anak muda terinspirasi.
Belakangan, perempuan berusia 26 tahun tersebut menjawab beberapa pandangan orang lain terhadap dirinya. Termasuk soal hubungan asmara, banyak orang yang penasaran dengan sosok pria seperti apa yang dipilihnya kelak. Bukan hanya itu, Maudy juga mengutarakan pendapat soal pria yang dianggap minder untuk mendekatinya.
ADVERTISEMENTS
Tertawa ketika disebut sebagian pria minder untuk mendekat, dengan santai Maudy menjelaskan bahwa dirinya sama dengan yang lain
Cantik dan multitalenta, Maudy Ayunda diketahui memiliki rekam jejak yang baik di bidang pendidikan. Diketahui perempuan kelahiran 1994 ini merupakan lulusan Sarjana dari Oxford University dengan predikat cumlaude di jurusan PPE atau Politic, Philosophy, and Economics. Berdasar QS World University rankings 2021, Oxford masuk dalam peringkat kelima universitas terbaik di dunia.
Selain itu, ia melanjutkan jenjang S2 dalam waktu dua tahun dengan dua jurusan sekaligus, yakni Administrasi Bisnis dan Pendidikan. Sehingga ketika lulus dari Standford University ia langsung mendapat dua gelar sekaligus, MA dan MBA.
Saat menjadi bintang tamu di podcast CXO Media, Putri Tanjung menyebut mungkin sebagian pria minder mendekati Maudy dengan sederet pencapaiannya. Mendengar pernyataan tersebut, pelantun “Perahu Kertas” ini memilih menjawabnya dengan santai dibarengi dengan senyuman.
“Nggak ada alasan untuk minder karena gue juga orangnya, you know, I make mistake. Pretty chill sih gue,” ucap Maudy Ayunda.
Maudy juga menekankan tak mau ada pasangan yang merasa derajatnya lebih tinggi atau lebih rendah. Kriteria idaman pertama adalah pria yang bisa menjadi teman berbincang dalam banyak hal.
“Enak diajak ngobrol. Great conversation, itu menurut gue. Orientasinya partnership, jadi not hierarchy (merasa paling tinggi atau perlu dihormati),” sambungnya.
ADVERTISEMENTS
Menurutnya hubungan yang baik jika pasangan sama-sama saling mendukung. Bukan menjalin asmara hanya karena pengin mendapat status
Maudy Ayunda mengaku bahwa hubungan asmara penting baginya. Apalagi jika dalam menjalaninya bisa sama-sama menjadi support system. Hanya saja, ia tekankan bahwa keduanya mesti saling membuat nyaman, bukan hanya status asmara belaka.
“Love life buat gue? Aduh, ya penting. Maksudnya, gue yakin semua orang mau pasangan, mau menemukan partner itu. Cuma gue itu nggak pengin, misalnya berpasangan just for the sake being in a relationship (hanya demi menjalin hubungan asmara),” tutur Maudy Ayunda.
Lebih lanjut, Maudy Ayunda termasuk yang teliti dalam memilih pasangan. Sebisa mungkin harus tahu tujuan ke depannya dan satu frekuensi. Hal ini dilakukan supaya tak menyesal di kemudian hari. Diakui ia suka dengan pria yang pintar, tetapi juga perlu memiliki kesadaran diri yang tinggi. Artinya, tahu setiap tindakan yang diperbuat dan penjelasannya.
“Benar-benar mentingin kayak apakah orang ini visi misinya sama, apakah mereka itu konsep relationship-nya sama atau nggak. Partnership atau mungkin lebih dari itu,’ tandasnya.
Ia pun sebenarnya terbuka untuk menjalin relasi dengan siapa pun. Hanya saja kerap disebut misterius lantaran sikapnya yang lebih nyaman untuk menghabiskan waktu di rumah.
“Tapi gue santai banget sih sebenarnya, sejujurnya ya. Cuma karena gue introvert, gue memang jarang keluar-keluar ketemu orang, jadi mungkin orang kayak ‘ih kok misterius’, sebenarnya karena gue di rumah aja anaknya,” tutupnya.
Setelah putus dari pengusaha Arsyah Rasyid, Maudy sempat diduga memiliki pacar orang asing ketika berkuliah pascasarjana di Amerika Serikat. Kini, belum terdengar lagi sosok pria yang mengisi hati Maudy Ayunda.