Patung Lilin Agnezmo Akhirnya Dipajang di Madame Tussauds Singapura. Bangga!

Penyanyi Agnezmo kembali hadir membawa kabar membanggakan untuk publik. Setelah menunggu dua tahun, akhirnya patung lilin Agnezmo selesai dikerjakan dan dipajang di Madame Tussauds Singapura pada Rabu (5/10). Bersamaan dengan momen peluncurannya di Singapura, Agnezmo juga menggelar jumpa fans secara terbatas. Madame Tussauds Singapura menyebut ada 50 fans yang beruntung bisa mengikuti sesi tersebut.

Usai melewati tahapan panjang dan pengukuran yang amat detail, kini Agnezmo bisa melihat hasil akhir patung lilinnya. Ia bahkan menganggap patung ini sebagai warisan darinya.

ADVERTISEMENTS

Agnezmo berterima kasih karena Madame Tussauds Singapura memberikan kepercayaan penuh padanya

Sebelumnya, Agnezmo sempat bercerita soal proses pembuatan patung lilinnya. Dari awal pengerjaan, Agnezmo terlibat langsung untuk mengkonsep pose hingga busana yang akan dikenakan. Semua itu ia lakukan untuk menghasilkan patung lilin yang otentik dan menggambarkan Agnezmo baik sebagai penyanyi maupun individu.

Kini, Agnezmo bisa melihat hasil akhir dari kerja kerasnya dan seluruh tim. Patung lilin tersebut akhirnya dirilis. Agnezmo berterima kasih karena Madame Tassauds bersedia mengenali sisi unik dari dirinya. Dari situ, Museum Tassauds akhirnya merancang patung lilin yang nggak cuma mengandalkan perspektif mereka tentang sang penyanyi, tapi juga mengutamakan pendapat dari Agnezmo sendiri.

“Terima kasih Madame Tussauds karena telah mengenali gadis kecil yang unik dalam diri saya. Merayakan diri saya dengan tidak memilih versi kalian, tapi versiku tentang diriku. Merayakan sisi tidak rusak tapi menggangu dari saya sebagai warisan. Saya merasa terhormat,” tulisnya.

ADVERTISEMENTS

Patung lilin Agnezmo ia anggap sebagai warisan

Patung lilin Agnezmo sebagai warisan

Patung lilin Agnezmo sebagai warisan | Credit: Instagram @mtssingapore

Dalam perilisian patung lilinnya tentu Agnezmo memanfaatkan waktunya untuk berfoto di samping ‘orang’ yang mirip banget dengan dirinya itu. Ia menikmati momen bersejarah yang udah ditunggu-tunggu selama dua tahun. Di depannya terpajang patung lilin yang kemudian dijadikan warisan dari seorang Agnezmo.

“Seperti yang selalu saya katakan. Legacy over fame. Legacy over money,” tulisnya.

Hasil akhir patung lilin ini juga sesuai dengan harapan awal Agnezmo. Sejak proses pengerjaan, ia ingin patungnya memiliki makna alih-alih sekadar pajangan. Untuk itu, ia memilih langsung busana dari salah seorang desainer. Busana itu dikenakan di patung dan merepresentasikan kesatuan dalam keberagaman.

“Untuk @prabalgurung, terima kasih telah mendandani patung lilin saya. Saya mengagumimu dan apa yang kamu perjuangkan. Koleksimu ini mewujudkan apa yang benar-benar saya percaya, kesatuan dalam keberagaman,” tutup Agnezmo.

Agnezmo resmi jadi figur publik Indonesia kelima yang dibuatkan patung lilinnya oleh Madame Tussauds. Sebelumnya, ada Anggun C Sasmi (Madame Tussauds Bangkok), Soekarno (Bangkok dan Hongkong), Jokowi (Hongkong dan Singapura), dan Rudy Hartono (Singapura).

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Writing...

Editor

Learn to love everything there is about life, love to learn a bit more every passing day