Cerita Melaney Ricardo Jalani Operasi Pengangkatan Rahim. Awalnya dari Nyeri saat Menstruasi

Baru-baru ini Melaney Ricardo membagikan cerita kurang mengenakan tentang kondisi kesehatannya. Pasalnya ia baru saja menjalani operasi pengangkatan rahim pada Jumat, 27 Januari 2023 lalu. Melalui kanal YouTube Melaney, ia membeberkan kondisi terkininya dan juga kenapa presenter kondang ini harus menjalani tindakan operasi tersebut.

Awalnya, Melaney Ricardo yang merupakan istri dari Tyson Lynch itu kerap merasakan sakit ketika sedang menstruasi. Hal tersebut sudah mengganggu aktivitas Melaney sehingga ia pun akhirnya memutuskan untuk memeriksakan diri ke dokter. Seperti apa cerita selengkapnya? Yuk, simak di bawah ini!

ADVERTISEMENTS

Kerap merasakan sakit yang ekstra saat menstruasi, Melaney Ricardo mengaku sampai tidak bisa beraktivitas selama 3 hari

Melaney menceritakan kondisi awal kesehatannya sebelum akhirnya dioperasi. Ia menjelaskan bahwa ia kerap kali merasakan sakit saat menstruasi. Sebenarnya rasa sakit itu telah dialami sejak Melaney belum memiliki anak, tapi rasa sakitnya justru bertambah ketika sudah memiliki anak. Ia pun sampai mengandalkan pereda nyeri saat menstruasi tapi rasa sakit tersebut masih tetap ada.

“Kalau dulu belum melahirkan, setiap menstruasi selalu sakit, tapi sekarang aku merasa sakitnya makin ekstra,” ujar Melaney dikutip dari kanal YouTube pribadinya.

“Kalau engga dikasih painkiller, hari pertama kedua ketiga, enggak bisa beraktifitas. Setelah dikasih painkiller itu pun masih ada period camp-nya,” lanjutnya.

Melaney juga mengungkapkan bahwa darah yang keluar pada saat menstruasi sangat banyak melebihi batas normal. Awalnya Melaney merasa hal tersebut masih wajar dikarenakan usianya masih 40-an. Namun, ada suatu kejadian tidak mengenakan yang dirasakan Melaney saat sedang di gereja.

“Pada saat aku sudah selesai ibadah, aku merasa kayak ada yang ngalir di kaki aku, aku pikir karena di gereja agak gerah, ini keringat, ternyata darah sudah ngalir di kaki aku,” ucapnya.

Dari kejadian tersebut akhirnya Melaney memutuskan untuk periksa ke dokter obgyn karena merasa yang ia alami bukan sekadar karena dirinya masih dalam usia subur, melainkan ada suatu masalah dalam kesehatannya.

ADVERTISEMENTS

Berkonsultasi dengan dokter, Melaney sempat mendapat suntikan hormon agar tidak menstruasi

Melaney Ricardo sempat dapat suntikan hormon

Melaney Ricardo sempat dapat suntikan hormon | Credit: YouTube Melaney Ricardo

Selain merasakan sakit pada menstruasi, Melaney juga sering migrain. Pada saat diperiksa ternyata jumlah hemoglobin Melaney cukup rendah sehingga ia pun mengalami pendarahan dan segera pergi ke dokter obgyn. Setelah dilakukan pemeriksaan, Melaney ternyata mengidap adenomiosis.

Melaney sempat melakukan terapi hormon, suntik pil KB, dan suntik hormon agar tidak menstruasi. Meski merasa sudah lebih baik ternyata hal tersebut bukan solusi terbaik karena Melaney kerap merasakan pusing sebagai efek dari suntikan hormon tersebut dan beberapa keluhan lainnya. Ia juga merasa lega karena sudah berhenti menstruasi pada saat itu.

“Rasanya jadi kayak orang mau menopause, di paha juga kayak ada benjolan, di punggung juga breakout, jerawat parah banget,” tuturnya.

Merasa banyaknya keluhan yang membuatnya tak nyaman, Melaney akhirnya mengambil keputusan untuk menjalani operasi.

“Setelah maju mundur mengumpulkan keberanian, itu kan operasi pengangkatan rahim jadi dilubangi ke dalam perut aku, ada robotnya. Robot ini masuk ke dalam perut aku dan angkat semua jaringan-jaringan, terutama rahim aku,” ucapnya.

ADVERTISEMENTS

Akhirnya, Melaney menjalani operasi angkat rahim selama total tiga jam

Melaney Ricardo operasi angkat rahim

Melaney Ricardo operasi angkat rahim | Credit: YouTube Melaney Ricardo

Melaney juga membagikan cerita saat rahimnya diangkat. Operasi tersebut berlangsung pada Jumat (27/1) lalu selama hampir tiga jam. Melaney menuturkan bahwa ia dibius total sehingga tak bisa merasakan apapun saat operasi tersebut dilakukan.

Hanya saja, Melaney sempat merasa mual dan muntah-muntah setelah operasi. Keesokan harinya, perempuan berusia 42 tahun ini hanya bisa berbaring di tempat tidur karena kondisi fisik yang belum stabil. Lalu pada hari kedua tepatnya saat sore, Melaney mulai mencoba untuk berjalan. Setelah dilakukan pemeriksaan secara keseluruhan, akhirnya ia diizinkan untuk pulang ke rumah hari itu juga.

Setelah menjalani operasi pengangkatan rahim yang dirasakan Melaney adalah ia merasa jauh lebih baik dan lebih tenang juga dikarenakan Melaney sudah tidak merasakan menstruasi lagi tapi bukan menopause. Operasi itu juga membuatnya tak bisa lagi memiliki momongan. Namun, hal itu bukan masalah bagi Melaney sebab ia merasa dua anak yang sudah dikaruiakan kepadanya saat ini lebih dari cukup.

Di akhir video, Melaney memberi pesan kepada seluruh perempuan untuk lebih memperhatikan kesehatan tubuhnya. Apabila merasa kurang fit atau ada sesuatu yang tak biasa di badan, Melaney menegaskan agar jangan menunda-nunda untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.

“Pesan aku untuk semua perempuan, kalau memang kalian ngerasa kayaknya kalian mulai curiga nih ada sesuatu yang tidak biasa di badan kalian karena cuma kita yang paling tahu nih kalau ada yang berbeda di badan kita. Please jangan lama-lama, segera cek, langsung ke dokter supaya kalian tahu apa yang terjadi pada tubuh kamu supaya tidak terlambat,” pungkasnya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Editor

Writing...