Komentari Peserta INTM yang Alami Eating Disorder, Luna Maya dan Deddy Corbuzier Dianggap Tak Peka

Akhir-akhir ini Luna Maya dan Deddy Corbuzier menjadi buah bibir lantaran komentar keduanya di acara Indonesia`s Next Top Model (INTM). Ketika mengomentari salah satu kontestan bernama Ilene dalam ajang pencarian model itu, pernyataan Luna dan Deddy mencuri perhatian sekaligus kritikan. Pasalnya komentar mereka menyinggung tentang kesehatan mental yang pernah diderita Ilena. Dalam sekejap potongan video itu segera menyebar di media sosial dan menuai kecaman.

Sebagai juri dalam acara tersebut, baik Luna maupun Deddy telah melontarkan komentar yang kontroversial. Alhasil memicu respon sejumlah pihak, bukan cuma orang awam maupun penggemar Ilene. Apa yang dikatakan Luna dan Deddy sampai-sampai banjir kecaman? Yuk, langsung cek aja!

Komentari kontestan INTM yang mengalami eating disorder dan depresi, pernyataan Luna dan Deddy dianggap tak peka

Pernyataan @LunaMaya26 dan @corbuzier adlh bntk perundungan dgn stigma kuat thd gangguan jiwa, pdhl mslh kejiwaan bs menimpa siapa saja, tnp melihat latar belakang sosioekonomi. Yg lbh menjijikkan lg, @netmediatama malah meloloskan perundungan ini ke publik. Halo @KPI_Pusat? https://t.co/fxlFr5xL6G

— Rodri Tanoto (陳曉陽) (@RodriChen) March 22, 2021

Saat Ilene mejelaskan konsep pemotretannya, ia mengaku pernah berjuang melawan depresi dan eating disorder. Karena masalah kesehatan mental itu, Ilene sempat enggan makan sama sekali. Namun di lain waktu, ia bisa makan sebanyak-banyaknya. Gangguan itu pertama kali dialami ketika terjuan ke dunia modeling pada tahun 2015 silam. Tuntutan agar tetap langsing cukup tinggi, ia merasa kesulitan karena merasa dirinya gemuk. Bahkan ia pernah berpikir hendak mengakhiri hidup.

“Depresi? Bentar, bentar, bentar. Saya penasaran, deh, dengan teman-teman di sini, apalagi kamu, Ilene. Kamu, tuh, cantik. Kamu, tuh, model, tinggi. Terus, s*ksi, iya. Pinter, iya. Kalau kamu depresi, kamu itu nyakitin tukang martabak yang jualan depan rumah” ujar Deddy, dinukil dari Kumparan.

Mendengar penjelasan kontestan Top 5 INTM itu, Deddy menyanggahnya. Ia heran mengapa IIene yang berparas cantik dan berperawakan tinggi itu mengalami depresi. Selain itu, menurutnya tekanan agar tetap langsing itu wajar. Baginya tekanan dalam dunia kerja lumrah terjadi. Sementara itu, Luna menanggapi cerita Ilene dengan nada bercanda.

“Saya suka banget makan, jadinya saya eating disorder kali ya,” ucap Luna.

Ucapan itu langsung ditimpali oleh Deddy. Sambil tertawa, Deddy mengatakan Luna memang mengalami masalah kesehatan mental. Gara-gara pernyataan keduanya itu, banyak warganet yang prihatin. Mereka tak menyangka dua figur publik tersebut mengucapkan kalimat tanpa empati terkait kesehatan mental dan menjadikannya guyonan.

Menerima protes dari banyak pihak dan penggemar Ilene, pihak stasiun televisi akan memotong tayangan yang berisi komentar Luna dan Deddy

View this post on Instagram

A post shared by 🄿🄴🄲🄸🄽🅃🄰 🄸🄻🄴🄽🄴 🤍 (@ilene_fanbase)

Sejumlah pegiat isu kesehatan mental tak tinggal diam. Setelah video tersebut mencuat ke pubik, mereka memberikan komentar dan melayangkan protes. Misalnya Benny Prawira Siauw yang selama ini getol memberikan edukasi tentang kesehatan mental dan konsultan kesehatan Rodri Tanoto. Melansir Liputan6, Oktina Burlianti yang berprofesi sebagai psikolog dari Univeristas Indonesia pun mengungkapkan protes yang sama. Ia menilai ucapan Luna dan Deddy makin memperparah stigma negatif yang diterima penderita gangguan mental.

Seorang warganet bernama @tedjocand pun mengirimkan kritikan. Ia menyinggung soal Undang-Undang Penyiaran tentang Kesehatan Jiwa. Ia mendesak pihak stasiun televisi menayangkan acara itu memperhatikan peraturan yang ada. Tak lama pihak stasiun televisi tersebut mengirim pesan kepada akun @tedjocand. Pihaknya mengatakan akan memotong tayangan yang berisi komentar Luna dan Deddy. Di sisi lain, pihak Luna Maya dan Deddy Corbuzier belum memberikan penjelasan.