Setelah Menuai Pro-Kontra Karena Ucapannya, Nadin Amizah Ungkap Ingin Lebih Berprestasi Di Karir Musik

Beberapa hari yang lalu, sosok penyanyi yang sedang naik daun Nadin Amizah sedang mendapat banyak sorotan dari warganet. Belakangan, pelantun lagu “Beranjak Dewasa” ini memang bukan pertama kali jadi perbincangan warganet. Nadin sempat digunjingkan warganet karena gaya memakan mie instan menggunakan es batu yang cukup unik.

Terbaru, Nadin Amizah kembali jadi perbincangan setelah ia menjadi bintang tamu pada acara podcast Deddy Corbuzier. Dalam acara tersebut, Nadin mengatakan hal kontroversial yang langsung menjadi perbincangan warganet. Kata-katanya soal ‘orang miskin’ dan ‘orang kaya’ memantik perdebatan oleh warganet.

Setelah mendapat banyak sorotan dari warganet karena kontroversinya, Nadin mengunggah prestasi dan ungkap ingin membuat kesan lewat karya

View this post on Instagram

A post shared by Nadin Amizah (@cakecaine)

Pada unggahan Instagramnya diketahui Nadin mengunggah sejumlah prestasi dan berita yang memuat nama dirinya. Pada unggahan tersebut terlihat swafoto Nadin yang menggenggam piala AMI Awards yang sempat ia dapatkan. Dalam unggahan tersebut Nadin mengulas balik beberapa media yang memberitakannya untuk menilik eksistensinya sebagai seorang musisi dan seniman.

Hal ini dilakukan karena Nadin nggak hanya ingin menjadi sosok yang hanya kontroversial karena tindakannya, namun juga karena karyanya. “Kompilasi sedikit dari bejibun media yang gunjang-gunjing tentang aku,” tulis Nadin Amizah dalam Instagram-nya Senin (18/1) kemarin. “Foto aku pegang piala AMI awards yang katanya berlapis emas, dan printed media yang pertama kali memberitakanku di tahun 2021 ini.” tulis Nadin.

Dalam unggahan tersebut juga Nadin menulis keinginanya untuk membuat jejak bermakna bagi masyarakat lewat karya-karyanya. Ia berharap jika setelah dirinya nggak berada di dunia hiburan, setidaknya karya-karyanya bisa terus hidup dan memberikan kesan tersendiri.

“Suatu hari nanti aku akan pelan-pelan mundur, membiarkan karyaku yg lebih terang disorot, membiarkanku membuat jejak lebih bermakna dari sekadar menjadi bintang di artikel mie instan,” lanjut Nadin. “Suatu hari aku akan pulang, dan ini sedikit dari bagian Nadin yg akan tertinggal,” tulis Nadin