Cerita Iwet Ramadhan Pendarahan Selaput Otak, Alami Sakit Kepala Lebih dari 3 Minggu

Sakit kepala memang biasa dianggap sebagai penyakit sepele karena sering dialami siapa saja dan mudah disembuhkan. Namun, beberapa kasus sakit kepa justru bisa jadi tanda penyakit berbahaya, loh. Seperti yang dialami presenter kenamaan sekaligus presenter radio IwetRamadhan.

Berawal dari sakit kepala yang dialami hingga lebih dari 3 minggu, ternyata Iwet Ramadhan mengalai pendarahan di selaput otaknya. Iwet pun harus menjalni operasi hingga kini masih dalam proses pemulihan. Hal ini ia ceritakan sendiri lewat unggahan di Instagram pribadinya. Bagaimana awal mula Iwet mengalami pendarahan selaput otak dan apa ya penyebabnya?

ADVERTISEMENTS

Iwet Ramadhan mengalami sakit kepala lebih dari 3 minggu hingga divonis pendarahan selaput otak

Melalui unggahan Instagramnya tersebut, Iwet Ramadhan membeberkan kronologi sampai dirinya masuk rumah sakit. Pada awalnya Iwet membagikan fotonya sedang terbaring di rumah sakit. Di tubuhnya tampak terpasang alat untuk pemeriksaannya.

The golden periode. Another story to sharelater,” tulis Iwet.

Iwet menceritakan beberapa gejala yang dialaminya sebelum akhirnya mengetahui adanya pendarahan di selaput otaknya. Iwet mengatakan ia mengalami sakit kepala selama lebih dari 3 minggu. Ia biasanya meringankan sakit kepalanya hanya dengan mengonsumsi obat paracetamol. Sampai puncaknya pada tanggal 14 Februari 2023 kemarin, badan sebelah kirinya melemah drastis dan sakit kepalanya semakin hebat.

“Bapack (seutan untuk dirinya sendiri) udah sakit kepala lebih dari 3 minggu, constantly on paracetamol day and night. Sampai puncaknya, 14 Februari badan sebelah kiri melemah drastis (kayak ubur-ubur). Dan sakit kepalanya semakin hebat,” terangnya.

Pada Rabu 15 Februari 2023, sakit kepala yang dirasakan Iwet pun tak kunjung hilang bahkan tidak berkurang sedikit pun. Tubuhnya juga semakin melemah, untuk memegang garpu sama pisau pun sudah tidak bisa.

“Tapi bapack sadar, something is wrong! Badan sebelah kiri semakin lemah, pegang garpu sama pisau buat sarapan aja udah enggak bisa,” jelasnya.

Karena kondisi yang dialaminya tersebut, Iwet memutuskan membatalkan perjalanan ke Singapura dan memilih pergi ke rumah sakit. Sesampainya di rumah sakit, Iwet pun diperiksa dokter di ruangan Unit Gawat Darurat (UGD). Dokter menyampaikan bahwa analisa awalnya adalah gejala stroke, namun dokter akan memastikan dengan cek lebih detail lagi dan mengharuskan Iwet menjalani perawatan di rumah sakit.

“Sampai rumah sakit, dokter di UGD cuma bilang ‘Pak dirawat ya.. Analisa awal saya bapak gejala stroke, tapi nanti kita cek lebih detail ya, pak’, gue nurut,” lanjutnya.

Dalam beberapa foto di Instagram itu, Iwet juga mengunggah foto dirinya tengah tersenyum dengan kepala bagian kanan diperban. Selanjutnya ia menunjukkan toples kecil berisi cairan merah yang diduga adalah darah untuk sampel pemeriksaan.

Ia mengakui semuanya berjalan dengan cepat; yang ia lakukan adalah memberi tahu ke kantor mengenai kondisinya, lalu akhirnya masuk kamar rumah sakit, lakukan MRI (Magnetic resonance imaging. Selain untuk membantu dokter mendiagnosis masalah kesehatan, pemeriksaan MRI juga dapat digunakan sebagai salah satu penentu langkah pengobatan dan mengevaluasi efektivitas terapi.

“Semuanya berjalan cepat sekali. Gue ngabarin kantor, masuk kamar. MRI, dan hasilnya keluar. Pendarahan di selaput otak,” tulis Iwet di Instagramnya.

Setelah menjalani rangkaian tes, Iwet Ramadhan ternyata mengalami pendarahan di selaput otaknya dan harus dioperasi malam itu juga. Ia juga bersyukur karena berkat kedisiplinannya latihan lari dan berenang selama ini membantu proses operasinya berjalan dengan lancar.

“Dokter datang, gue dijelasin, diminta puasa, keluarga datang jam 19.30 tindakan. Alhamdulillah operasi berjalan dengan lancar, 1,5 jam aja enggak lebih dan langsung sadar. Terima kasih banyak untuk disiplin latihan lari dan berenang selama ini,” bebernya.

ADVERTISEMENTS

Iwet Ramadhan mengaku masih belum tahu penyebab ia alami pendarahan di selaput otaknya

Kondisi terbaru Iwet Ramadhan

Kondisi terbaru Iwet Ramadhan | Credit: @iwetramadhan on Instagram

Iwet mengakui penyebab ia mengalami pendarahan di selaput otaknya masih menjadi misteri baginya. Padahal ia tidak memiliki riwayat hipertensi, konsumsi obat-obatatan pengencer darah, hingga tidak mengalami benturan. Namun, ia memperkirakan akibat stres yang tidak diatasi dengan baik sehingga memicu hipertensi.

“Masih menjadi misteri. Gue enggak minum pengencer darah, enggak ada benturan dan tidak pernah tercatat ada hipertensi. Gue juga jaga makan sama rutin olahraga, loh. Suspect-nya adalah stres yang tidak ter-manage dengan baik sehingga memicu hipertensinya,” tutupnya.

Iwet mengatakan saat ini ia masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit, kondisinya juga sudah berangsur membaik. Ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya perihal doa dan kata-kata baik untuk kesembuhannya.

“Tensi masih naik turun dan badan masih belum 100 pulih. Ada beberapa hal yang team dokter khawatirkan tensi naik menyebabkan pendarahan lagi dan virus/kuman dari luar yang menyebabkan infeski. Maka tamu di atur sekali keluar masuknya. Titip doanya aja terus ya, Terima kasih banyak sekali untuk perhatiannya,” tulis Iwet di Instagram prbadinya 21 Februari 2023.

Unggahan Iwet mengenai sakit yang sedang dideritanya itu pun dibanjiri doa dari rekan sesama selebritas. Banyak yang mendoakan Iwet supaya lekas sembuh dari penyakit itu.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Bukan sekedar hobi, melainkan memberi arti~

Editor

Penikmat buku dan perjalanan