Nggak terasa kita telah memasukin penghujung tahun 2020. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, 2020 menjadi tahun yang cukup berat bagi banyak orang. Salah satu penyebabnya adalah munculnya pandemi Covid-19 yang memaksa orang untuk berdiam diri di rumah.
Melakukan karantina mandiri selama pandemi membuat aktivitas kita berpindah ke internet. Kita lebih sering menghabiskan waktu di dunia maya daripada dunia nyata. Hal ini terbukti saat situs pencarian terbesar Google merilis sebuah video rangkuman sepanjang tahun 2020. Penasaran? Yuk langsung simak selengkapnya di bawah ini~
ADVERTISEMENTS
Google merilis video rangkuman peristiwa sepanjang 2020, dari kabar duka pebasket Kobe Bryant sampai meninggalnya penyanyi Glenn Fredly
Selain pandemi Covid-19, masyarakat dunia juga kehilangan banyak orang di tahun 2020. Sebut saja kematian pebasket terkenal Kobe Bryant karena kecelakaan helikopter di awal tahun ini. Nggak hanya di kancah internasional, masyarakat Indonesia juga kehilangan orang dan figur penting.
Sosok Glenn Fredly masuk pada video rangkuman Google. Rangkuman yang berfokus pada kata ‘Mengapa’ tersebut menampilkan sosok Glenn yang sedang berada dalam satu konser dan berkata soal kemanusiaan. “Kemanusiaan tidak mengenal agama, kemanusiaan tidak mengenal apapun pilihanmu, teman-teman,” ujar Glenn Fredly. Seperti kita tahu saat dikabarkan meninggal, publik Indonesia merasa bersedih karena kehilangan sosok Glenn yang hangat, ramah dan baik hati.
ADVERTISEMENTS
Najwa Shihab muncul dan semangati anak muda penerus generasi setelah muncul sebutan ‘Angkatan Corona’ bagi pelajar dan mahasiswa yang lulus tahun ini
Selain kabar-kabar duka, video tersebut juga memperlihatkan peristiwa besar bertajuk “Black Lives Matter” yang membuat gelombang demonstrasi besar terjadi di Amerika Serikat. Kalimat tersebut juga adalah refleksi bagi kita untuk mulai menghentikan rasisme dalam bentuk apapun.
Di awal kemunculan Covid-19, para mahasiswa atau siswa yang lulus tahun 2020 diejek dengan sebutan ‘angkatan corona‘. Sebutan tersebut disematkan karena tahun ini baik pelajar atau mahasiswa semua belajar via online. Melihat hal ini Google juga memperlihatkan sosok Najwa Shihab yang sedang mengatakan bahwa 2020 adalah angkatan emas Indonesia karena mampu beradaptasi dengan keadaan.
Video rangkuman tersebut ditutup dengan sebuah semangat dan optimisme baru untuk menyambut tahun 2021. Dalam akhir video tersebut Iwan Fals, yang menjadi narator berkata “Walau penuh rintangan, kita tetap berjalan maju penuh harapan. Sampai kita menemukan setiap jawaban, kita akan terus mencari”.
Nah kalau SoHip sendiri, sudah siap menyambut tahun 2021?