Pelarian YouTuber yang melakukan prank terhadap transpuan dengan memberikan sembako berisi sampah akhirnya usai. Ferdian Paleka berhasil diringkus oleh polisi di Tol Tangerang-Merak pada Jumat (8/5) kemarin. Ia pun langsung digelandang ke Polda Jawa Barat. Selama beberapa hari menghilang, Ferdi ternyata sempat bersembunyi di Palembang.
Setelah publik merasa lega dengan ditangkapnya Ferdi, baru-baru ini muncul beberapa video yang memperlihatkan kondisi Ferdi di penjara. Ia mendapat perundungan di tahanan. Parahnya, perundungan tersebut direkam dan tersebar di dunia maya.
ADVERTISEMENTS
Setelah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian, baru-baru ini beredar video di mana Ferdi dan kawan-kawannya di-bully di penjara
Dalam sejumlah video tersebut, Ferdian Paleka dan kawan-kawannya terlihat hanya menggunakan celana dalam. Ia ditelanjangi dan di-bully oleh penghuni tahanan lain. Ia disuruh squat jump dan masuk ke dalam tong sampah. Bahkan sejumlah orang terlihat mencubit Ferdi sampai terlihat bekas-bekas kemerahan di bagian punggungnya. Ia juga disuruh mendorong tong sampah yang berisikan temannya lalu berkeliling sambil bilang “Hai gaes, ini namanya sampah gaes.” Orang-orang yang berada di dalam rekaman itu terlihat antusias dan tetap mem-bully Ferdi.
ADVERTISEMENTS
Video perundungan tersebut menuai pro kontra di kalangan warganet. Ada yang setuju, namun nggak sedikit yang merasa miris melihat perlakuan yang diterima Ferdi
Video yang beredar cepat di media sosial langsung menuai respons dari warganet. Banyak yang merasa kasihan dan miris melihat apa yang diterima Ferdi di penjara. Pasalnya, ia telah ditangkap oleh pihak kepolisian untuk mempertanggungjawabkan kelakuannya. Sehingga perundungan yang didapatkan Ferdi dan kawan-kawan justru dianggap berlebihan dan nggak pantas. Namun ada pula yang merasa itu adala risiko Ferdi. Ia pantas mendapat perlakukan seperti itu agar nggak ada lagi Ferdi-Ferdi lain di masa yang akan datang.
ADVERTISEMENTS
Sementara itu, pihak kepolisian membenarkan apa yang dialami oleh Ferdi. Ia di-bully oleh napi lain yang nggak suka atas apa yang udah diperbuatnya
Pihak kepolisian membenarkan jika terjadi perundungan terhadap Ferdian dan kawan-kawan. Perundungan tersebut dilakukan oleh sesama tahanan Satreskrim. Perundungan tersebut diduga karena narapidana lain nggak kesal dan nggak suka dengan apa yang udah dilakukan Ferdi. Hingga kini masih dilakukan pemeriksaan terkait perundungan tersebut dan mengapa ada tahanan yang bisa memiliki hanphone di dalam penjara. Polisi menduga, handphone tersebut diselundupkan melalui paket makanan karena sejak mewabahnya Covid-19, nggak berlaku lagi jam kunjung kecuali pengiriman makanan.
Bagaimana nih menurutmu? Apakah Ferdi pantas mendapat perundungan dari narapidana lain atas kasus sembako berisi sampah yang menjeratnya?