Baru-baru ini kabar duka datang dari Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Akibat curah hujan tinggi beberapa hari terakhir, daerah tersebut diterjang banjir bandang pada Senin (13/7) kemarin. Ribuan rumah warga tenggelam lumpur bahkan hanyut. Belasan korban meninggal dunia dan puluhan orang lainnya masih dinyatakan hilang.
Masamba, merupakan kampung halaman penyanyi dangdut Evi Masamba. Jawara ajang pencarian bakat Dandut Academy 2 ini tak kuasa menahan kesedihannya saat tahu kampung halamannya kini porak poranda akibat banjir bandang. Nggak bisa terjun langsung ke sana karena tinggal di Jakarta, Evi pun berinisiatif bahkan melelang mobilnya demi korban banjir bandang di Luwu Utara.
ADVERTISEMENTS
Melalui akun Instagramnya, Evi Masamba mengumumkan kalau mobil Alphard miliknya akan dilelang dan hasilnya akan didonasikan untuk korban banjir bandang di Masamba
Awalnya, Evi menyampaikan niatnya untuk menjual mobil Alphard miliknya saat Insta Live. Ia tak kuasa menahan tangis saat menceritakan kondisi kampung halamannya yang hancur karena banjir bandang. Hampir semua rumah keluarga dan kerabatnya yang ada di Sabbang, Radda, Masamba, dan daerah lainnya. Meski nggak ada yang bisa diselamatkan, Evi bersyukur keluarganya masih selamat. Ia pun berterima kasih kepada publik karena udah berdonasi demi meringankan beban para korban. Ia juga ingin melelang mobil Alphard-nya untuk didonasikan kepada korban banjir bandang. Setidaknya, itulah yang bisa dilakukan Evi untuk kampung halamannya.
ADVERTISEMENTS
Bukan jadi “kacang lupa kulitnya”, Evi tahu betul kalau popularitasnya selama ini ada berkat dukungan orang-orang di kampung halamannya saat konten dangdut beberapa tahun silam
Saat Insta Live tersebut, Evi juga menceritakan bagaimana dukungan masyarakat Luwu Utara saat dirinya mengikuti Dangdut Academy 2 beberapa tahun silam. Tanpa dukungan mereka, tanpa ribuan SMS dari mereka, Evi nggak bakal jadi artis terkenal seperti sekarang. Ia sama sekali nggak melupakan jasa kampung halamannya tersebut. Oleh karena itulah, Evi menggalang donasi dan juga melelang mobil mewahnya. Seperti yang ia bilang, rezeki atau harta masih bisa dicari. Sedangkan saat ini, para korban banjir bandang yang tak lagi memiliki tempat tinggal membutuhkan uluran tangan.
Semoga Luwu Utara bisa kembali pulih secepatnya ya. Dan semoga anggota keluarga yang hilang bisa ditemukan segera. Turut berduka cita untuk masyarakat Luwu Utara, semoga Tuhan menguatkan mereka untuk melewati musibah ini. Aamiin.