Baru-baru ini Doni Salmanan tersandung kasus penipuan investasi trading binary lewat aplikasi Quotex dan telah ditetapkan menjadi tersangka oleh Bareskrim Polri dan terancam hukuman 20 tahun penjara.
Mendengar lamanya masa hukuman Doni, sang istri Dinan Fajrina mengajukan surat permohonan penangguhan penahanan kepada pihak berwajib.
Dinan selaku sang istri mengajukan surat permohonan penahanan tersebut tepat setelah Doni Salmanan ditetapkan menjadi tersangka. Dinan pun menjadikan dirinya sebagai penjamin.
ADVERTISEMENTS
Keterangan Dinan menjadi penjamin dalam mengajukan penangguhan penahanan
Pengacara Doni Salmanan mengatakan bahwa dalam surat permohonan yang dilayangkan kepada pihak berwajib, yang menjadi penjamin adalah Dinan Fajrina sendiri. Dinan melakukan hal tersebut karena adanya pekerjaan mendesak yang harus segera diselesaikan oleh Doni Salmanan.
“Penjamin pada surat permohonan tersebut adalah istrinya (Dinan Fajrina). Selama proses yang berjalan ini saja karena ada beberapa pekerjaan yang sifatnya deadline terhadap saudara Doni Salmanan,” ucap Ikbar Firdaus, pengacara Doni Salmanan, dikutip dari viva.co.id.
ADVERTISEMENTS
Belum ada respons dari pihak penyidik
Setelah diajukannya surat permohonan penangguhan penahanan oleh Dinan Fajrina, kabarnya hingga saat ini surat tersebut belum mendapat jawaban dari pihak penyidik.
“Diajukan saat penahanan, istrinya langsung datang minta surat penangguhan penahanan, sampai saat ini belum ada jawaban dari pihak penyidik,” ujar Ikbar.
Ikbar pun mengatakan bahwa dari pihaknya akan menanyakan kembali terkait surat permohonan tersebut pada Selasa, (15/03) bertepatan dengan pemeriksaan ulang Dinan Fajrina terkait kasus yang menjerat suaminya.
Dari pihak kepolisian sebenarnya sudah menjadwalkan untuk memanggil Dinan Fajrina dan Eggy (manajer Doni Salmanan) untuk dimintai keterangan pada Senin, (14/03) namun keduanya berhalangan hadir ke Bareskrim Mabes Polri dikarenakan alasan kesehatan.
“Pemeriksaan Dinan istri Doni Salmanan rencana hari ini di Bareskrim ditunda besok. Ada beberapa alasan pertama saudari Dinan kelelahan,” ujar Ikbar.
Menurut Ikbar, Dinan dan Eggy kelelahan karena berkemas-kemas barang yang ada di rumah sebab rumah yang ditinggali tersebut telah disita oleh pihak Dir Cyber Bareskrim Polri. Dinan pun akan memenuhi panggilan tersebut pada selasa, (15/03).
“Sakit kecapean, bener-bener kecapean, dua malam angkut barang. Sore ini sudah siap pergi ke Jakarta. Agenda pemeriksaan besok jam 10 mungkin,” ucap Ikbar.