Belakangan, nama selebgram asal Kazakhstan Dayana mungkin sudah tak asing lagi menyusul perseteruannya dengan YouTuber Indonesia Fiki Naki. Awalnya hubungan mereka baik-baik saja. Bahkan konten perbincangan mereka di OmeTV yang diunggah Fiki, banyak disukai oleh warganet Indonesia. Berkat kolaborasinya dengan Fiki, followers Dayana yang semula hanya dua ribu melonjak drastis menjadi 2 juta lebih pengikut.
Namun sosoknya tuai protes usai honornya dipotong 50 persen oleh pihak Fiki Naki karena keterlambatan dalam mengunggah konten di hari valentine. Terlebih saat itu Fiki mengaku pemotongan sudah berdasarkan profesionalitas kerja. Nggak lama, Dayana pun mengunggah story yang menyebut tak peduli dengan popularitas di Indonesia dan akan lebih terkenal di Rusia dan Kazakhstan. Tak terima, warganet pun serentak menyerukan untuk berhenti mengikuti akun Dayana, benar saja dari yang semula 2,2 juta menurun hingga 1,2 juta pengikut dalam beberapa minggu.
ADVERTISEMENTS
Nama Dayana kembali diperbincangan, usai mengunggah story yang menyebut akun TikToknya diblokir oleh orang-orang Indonesia
Peseteruan Dayana vs netizen Indonesia ternyata belum usai, kini ia menuding jika akun TikToknya tak dapat diakses lagi karena diblokir oleh haters Indonesia. Ia pun menulis secara terang-terangan di Instagram Story menuding warganet Indonesialah pelakunya.
“Akun TikTok saya diblokir oleh haters Indonesia,” tulis Dayana dikutip dari Instagram @demi.demik, Jumat (19/3/2021).
Tak lama, ia pun mengkllarifikasi bahwa akun TikTok tidak diblokir melainkan sedang melakukan verifikasi untuk menghapus komentar jahat netizen.
“Hai guys, aku baru menemukan bahwa aku tidak diblokir. Itu cuma sementara untuk verifikasi dan menghapus komentar haters,” lanjutnya.
Unggahan tersebut lantas buat warganet naik pitam. Mereka menilai Dayana mulai cari masalah untuk mencuri perhatian kembali.
“Apa-apa nyalain warganet Indonesia Raya,” tulis akun D**ta Valerie.
“Gausah dikasih panggung,” tambah Nai**us Sofii
“Dih caper mulu si dia,” cibir yang lain.
ADVERTISEMENTS
Bukan kali ini saja, sebelumnya Dayana juga sempat menutup akun Instagram sebab tak tahan dengan hujatan yang diberikan warganet
Bukan kali ini saja hujatan sampai ke Dayana dari warganet Indonesia. Setelah pengikutnya merosot lebih dari 1 juta orang, ia pun memilih mengunci akun dengan alasan tak mau kolom komentar terus dibanjiri hujatan dari warganet yang belum mengikuti. Penguncian akun tersebut sudah dilakukan hampir sebulan. Dayana menyebut sengaja melakukan hal itu dan belum mau menerima pengikut baru hingga pertengahan Maret 2021.
“Mulai hari ini saya tidak menerima siapapun sampai 15 Maret. Berhenti mengikuti, jangan ikuti karena semuanya terlihat menipu,” ungkapnya seperti dikutip dari Detik.
Sebagai salah satu negara dengan populasi terbesar di dunia dan mayoritasnya anak muda yang melek teknologi, wajar sih kalau ‘kekuatan’ netizen atau warganet Indonesia sangat masif. Bukan hanya Dayana, akun-akun seperti Microsoft, GhotamChess, hingga yang terbaru The Badminton World Federation (BWF) juga diserang ramai-ramai oleh warganet Indonesia karena alasan yang berbeda-beda.
Nah, tapi perlu diingat juga ya Guys, kekuatan sebesar (di dunia maya sekalipun) itu juga sepatutnya dinilai sebagai tanggung jawab yang besar. Sebisa mungkin citra orang Indonesia yang ramah dan sopan tidak hanya berlaku di dunia nyata, tapi juga di dunia maya. Itu bukan berarti tidak membela tim badminton kita atau tidak mengkritik mereka yang merendahkan orang Indonesia, tapi lakukan semua itu dengan cara yang santun dan beradab.